HUBUNGAN INTERNASIONAL AKTOR-AKTOR DALAM HUBUNGAN INTERNASIONAL

Dasar Pertimbangan tentang adanya Aktor Hubungan Internasional(negara dan non negara) dikarenakan adanya faktor: Interaksi, tentang bagaimana dia berinteraksi dengan aktor Hubungan Internasional lainnya.  Pengaruh, tentang bagaimana aktor itu mempengaruhi aktor lainnya sehingga mendapatkan kepentingan yang ingin di capai Kapasitas, tentang bagaimana kapasitas yang cukup untuk mempengaruhi interaksi internasional

Intergovermental Organization (IGO’s)/Organisasi Antar Pemerintah Organisasi internasional yang mempunyai peranan sebagai aktor dalam sistem internasional dan yang meliputi negara-negara, individu-individu, yang menempatkan wakil-wakilnya sebagai organisasi yang mewakili kepentingan dan kebijakan-kebijakan politik luar negeri masing-masing

State State/negara mulai diakui dan menjadi aktor Hubungan Internasional sejak perjanjian westhpalia tahun 1648 Negara dipandang sebagai aktor berlegitimasi dalam Hubungan Internasional, dikarenakan negara memiliki pemerintahan, rakyat dan daerah teritorial yang jelas sehingga menimbulkan suatu identitas tersendiri (nation) suatu negara (state) dalam pergaulan dan hubungan internasional

Bangsa (Nation)  sekelompok masyarakat yang saling mengenali satu sama lain sebagai sebuah identitas umum yang tinggal dalam suatu negara (state) tertentu, perlu diketahui juga bahwa nation tidak sama dengan state/country, nation lebih mengenai keterikatan atau identitas, dan nation lebih kepada feeling dan identitas yang ingin ditunjukkan

Bangsa sebagai suatu masyarakat kolektif yang disatukan atas dasar-dasar persamaan karakteristik dimana karakteristik ini yaitu budaya, etnisitas, bahasa, agama, kepercayaan, simbol, bahkan hubungan darah. Bahkan kejadian seperti : peperangan, bencana alam, dan wabah penyakit juga bisa menyatukan sekelompok orang menjadi suatu bangsa

Negara Bangsa (Nation State) Dalam Hubungan Internasional, istilah yang diberikan kepada suatu bangsa yang berdaulat adalah negara-bangsa. Jadi, negara-bangsa sering juga disebut sebagai pemerintahan yang berkuasa atau suatu bangsa yang menjadi negara. Negara-bangsa ini lebih menekankan pada kedaulatan baik secara politik maupun praktis.

Contoh : Bangsa Indonesia berdiri di atas nilai-nilai luhur yang disebut dengan Pancasila. Bangsa Amerika berdiri di atas nilai-nilai kebebasan dan demokrasi

IGO’s IGOs merupakan perwakilan pemerintah yang secara langsung dari negara-negara yang terlibat dalam organisasi yang bersangkutan IGO’s dibentuk dengan tujuan untuk menanggulangi permasalahan bersama/dunia Organisasi yang sangat penting karena ikut andil dalam upaya melakukan gerakan untuk penyelesaian antar anggota organisasi tersebut.

Klasifikasi IGO’s Global Membership ang general purposes organizations: organisasi yang mempunyai scope yang lebih luas dan berbagai fungsinya seperti pertahanan dan keamanan, kerja sama sosial ekonomi, perlindungan HAM. Contoh: PBB

Global membership and limited purposes organizationsorganisasi yang memiliki fungsi khusus seperti badan khusus PBB, WHO, FAO dl Regional membership and General Purposes organizations organisasi yang bersifat regional yang ruang lingkup dan sasaran kegiatannya pada bidang politik, keamanan dan ekonomi sosial Regional membership and limited purposes organizationsorganisasi yang memiliki sub divisi dalam bidang-bidang sosial ekonomi, militer, pertahanan contoh: NATO

Global Membership ang general purposes organizations Persatuan Bangsa-Bangsa/The United Nation / UNorganisasi internasional yang saat ini memiliki lebih dari 192 negara telah bergabung kedalam organisasi terbesar ini. PBB dipelopori oleh 31 negara dan dibentuk pada tahun 1945.

Tujuan PBB a. Peningkatan perdamaian, keamanan dan perlindungan internasional. b. Membangun hubungan baik dengan semua negara untuk menciptakan kesetaraan hidup masyarakat dunia. c. Memberikan kontribusi terhadap organisasi-organisasi internasional yang bergerak dalam penanganan masalah ekonomi, sosial, budaya dan masalah kemanusiaan internasional. d. Berfungsi sebagai pusat untuk mencapai keamanan dan keharmonisan dunia.

Struktur Organisasi Majelis Umum, merupakan badan pertimbangan pokok dari UN, semua anggota sama-sama mewakili sebuah Negara. Keputusan dicapaidengan suara terbanyak. Dewan Keamanan. Tanggung jawab utamanya adalah segala yang berurusan dengan ancaman terhadap perdamaian dan keamanan internasional,dewan keamanan ini terdiri dari 5 anggota permanen dengan bertugas untuk memveto keputusan-keputusan substansif ( Amerika Serikat, United Kingdom, Prancis, Rusia,dan Republik Rakyat China),serta juga terdiri dari 10 anggota yg tidak permanen yg dipilih oleh majelis umum.

Dewan Ekonomi dan Sosial, yaitu dewan yang bertanggung jawab untuk mengkoordinasikan program-program sosial dan ekonomi PBB. Terdiri dari 54 negara anggota yang dipilih oleh majelis umum. Dewan ini sangat aktif dalam pembangunan ekonomi dan hak asasi manusia. Dewan Perwalian, yaitu dewan yang bertugas untuk mengawasi wilayah administrasi yang belum terwujud pemerintahannya sendiri. Pengadilan Internasional, merupakan peradilan utama dari PBB. Pengadilan internasional ini terdiri dari 15 hakim independen yang dipilih selama Sembilan tahun oleh majelis umum dan dewan keamanan. Pengadilan ini membatasi perselisihan antara Negara-negara.

6. Sekretariat, dipimpin oleh sekretaris jendral 6. Sekretariat, dipimpin oleh sekretaris jendral. Sekretariat terdiri dari pegawai negeri sipil internasional yang melakukan fungsi administrasi dan sekretariat PBB. Selain itu, PBB juga memiliki anggaran. 

Global membership and limited purposes organizations World Trade Organization, merupakan bentuk kesepakatan perdagangan berbagai negara yang menjadi anggotanya. ILO, bergerak di bidang perburuhan yang dialami semua negara IMF bergerak di bidang perekonomian dan menyediakan bantuan dana bagi negara-negara di dunia.

Regional membership and General Purposes organizations IGOs ini dibentuk berdasarkan konsep kewilayahan atau regional. IGOs tersebut beranggotakan negara-negara yang bertetanggaan sehingga disebut dengan Regional IGOs. Beberapa yang tergabung ke dalam Regional IGOs diantaranya adalah: a) Uni Eropa b) Asia Pacific Economic Cooperation c) Association of South-east Asian Nations

NGO NGOs  semua organisasi non pemerintahan dan sifat keanggotaannya tidak sebagai perwakilan pemerintah yang secara langsung dari negara-negara yang terlibat dalam organisasi yang bersangkutan NGOs biasa bekerja sebagai penengah dan penyalur dari kegiatan IGOs dan seringkali membantu IGOs dalam menyelesaikan masalah global. Tak jarang NGOs memberikan konstribusi dan pemikiran dalam konferensi internasional yang bertujuan untuk menyelesaikan permasalahan dan disanalah NGOs turut andil dalam bidangnya.

MNC MNC’s menguasai proporsi sebagian besar pangsa ekonomi yang ada terutama dari segi luas lingkup dan volume perusahaan itu memberikan dampak terhadap pola hubungan internasional dan sekaligus memberikan pola pengaruhnya terhadap studi hubungan internasional

Sekumpulan perusahaan yang berasal dari negara-negara yang berbeda dan bergabung ke dalam suatu ikatan-ikatan strategis manajemen bersama Perusahaan-perusahaan yang para pemimpinannya bekerja ke dalam satu pangkalan, akan tetapi aktifitasnya dilakukan di negara lain

Individu Individu yang mempunyai pengaruh terhadap pola interaksi dalam hubungan internasional, Contoh: Nelson Mandela,Yohanes Paulus

Aktor Non Negara Lainnya lembaga riset (misalnya Center for Strategic and International Studies atau CSIS), media domestik maupun internasional (misalnya TIME atau CNN), teroris (misalnya al-Qaeda), dan sebagainya.

Substansi Studi HI Substansi HI terbagimenjadi beberapa kelompok (Karl Deutsch,1978) Bangsa dan dunia Bagaimana dan dalam bentuk apa hubungan suatu bangsa dengan bangsa lain disekitarnya dilakukan?Kapan dan bagaimana dan berapa cepatkah suatu bangsa dan negara muncul dan tenggelam?

Proses transisional dan interdependensi internasional Sejauh mana pemerintah dan rakyat suatu negara-bangsa bisa menentukan masa depannya sendiri?Sejauh mana tindakannya tergantung kepada kondisi dan peristiwa dluar batas-batas wilayahnya? Perang dan damai Mengapa ada perang dan perdamaian dalam hubungan antar bangsa?

Kekuatan dan kelemahan Bagaimana sifat kekuatan atau kelemahan dari suatu pemerintah atau suatu bangsa dalam politik internasional? Politik internasional dan masyarakat internasional Apa yang bersifat politik dalam politik internasional? Kependudukan, pangan, sumber daya alam dan lingkungan

Kemakmuran dan kemiskinan Berapa besarkah ketimpangan dalam hal-hal yang ada kaitannya dengan harapan hidup dan pendidikan? Kebebasan dan penindasan Sampai seberapa jauhkah kepedulian tentang kebebasannya daripada bangsa atau negara lain dalam bangsa atau negara sendiri?