JURUSAN TEKNIK MESIN TEKNIK PENGATURAN

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
METODE TEMPAT KEDUDUKAN AKAR (ROOT LOCUS)
Advertisements

BAB VI Metode Root Locus
Transformasi geometri.  Pemindahan objek (titik, garis, bidang datar) pada bidang.  Perubahan yang (mungkin) terjadi: Kedudukan / letak Arah Ukuran.
ALJABAR LINEAR DAN MATRIKS
Pendahuluan Pada pembahasan sebelumnya, telah dikembangkan rumus untuk parameter kinerja sistem order-dua : Prosentase overshoot (%OS), Time-to-peak (Tp),
Disusun oleh: 1.Dini Rahmawati( ) 2.Rista Tri R( ) 3.Diannesti Mumpuni ( ) 4.Chairrunisa Fandyasari ( ) JURUSAN MATEMATIKA.
By Eni Sumarminingsih, SSi, MM
Pertemuan Tempat Kedudukan Akar(Root Locus Analysis)
TEKNIK PENGATURAN MODUL KE-3
JURUSAN TEKNIK MESIN PENGUKURAN TEKNIK
JURUSAN TEKNIK MESIN PENGUKURAN TEKNIK
UNIVERSITAS MERCU BUANA
JURUSAN TEKNIK MESIN PENGUKURAN TEKNIK
PERAWATAN MESIN JURUSAN TEKNIK MESIN
JURUSAN TEKNIK MESIN PENGUKURAN TEKNIK
KONSTRUKSI MESIN (3 SKS)
PERAWATAN MESIN JURUSAN TEKNIK MESIN
Salmah Jurusan Matematika FMIPA Universitas Gadjah Mada
TEKNIK PENGATURAN MODUL KE-10
JURUSAN TEKNIK MESIN PENGUKURAN TEKNIK
JURUSAN TEKNIK MESIN PENGUKURAN TEKNIK
JURUSAN TEKNIK MESIN PENGUKURAN TEKNIK
JURUSAN TEKNIK MESIN PENGUKURAN TEKNIK
JURUSAN TEKNIK MESIN PENGUKURAN TEKNIK
JURUSAN TEKNIK MESIN PENGUKURAN TEKNIK
KONSTRUKSI MESIN (3 SKS)
TEKNIK PENGATURAN MODUL KE-2
JURUSAN TEKNIK MESIN PENGUKURAN TEKNIK
LATIHAN SK dan KD CONTOH SOAL PEMBAHASAN
Persekutuan : Pembentukan, Operasi dan
PERAWATAN MESIN JURUSAN TEKNIK MESIN
PERAWATAN MESIN JURUSAN TEKNIK MESIN
PERAWATAN MESIN JURUSAN TEKNIK MESIN
Modul 6 FUNGSI NON LINEAR Tujuan Instruksional Khusus:
TEKNIK PENGATURAN MODUL KE-14
PERAWATAN MESIN JURUSAN TEKNIK MESIN
JURUSAN TEKNIK MESIN TEKNIK PENGATURAN
MATEMATIKA MODUL 6 Oleh UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2012 Priyono
TEKNIK PENGATURAN MODUL KE-11
KINEMATIKA DAN DINAMIKA TEKNIK (3 SKS)
PENERAPAN FUNGSI LINIER DALAM BIDANG EKONOMI
TEKNIK PENGATURAN MODUL KE-13 DOSEN PENGASUH Ir. PIRNADI. T. M.Sc LOGO
MATEMATIKA 4 TPP: 1202 Disusun oleh Dr. Ir. Dwiyati Pujimulyani,MP
JURUSAN TEKNIK MESIN TEKNIK PENGATURAN
( f 0 fe ) ( x ) fe 1 2  MODUL PERKULIAHAN SESI 2
TEORI EKONOMI (Aspek Mikro) 2012 Teori Permintaan, Penawaran Dan
Getaran 2 derajat kebebasan
JURUSAN TEKNIK MESIN TEKNIK PENGATURAN
Likuidasi Persekutuan
PERAWATAN MESIN JURUSAN TEKNIK MESIN
TEKNIK PENGATURAN MODUL KE-12
PERAWATAN MESIN JURUSAN TEKNIK MESIN
MANAJEMEN INVENTORY DAN LOGISTIK MODUL 1 PENDAHULUAN
TEKNIK PENGATURAN JURUSAN TEKNIK MESIN
TEKNIK PENGATURAN MODUL KE-7 DOSEN PENGASUH Ir. PIRNADI. T. M.Sc LOGO
JURUSAN TEKNIK MESIN TEKNIK PENGATURAN
KONSTRUKSI MESIN (3 SKS)
JURUSAN TEKNIK MESIN PENGUKURAN TEKNIK
KINEMATIKA DAN DINAMIKA TEKNIK (3 SKS)
JURUSAN TEKNIK MESIN PENGUKURAN TEKNIK
TEKNIK PENGATURAN MODUL KE-10
TEKNIK PENGATURAN MODUL KE-8
UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA
1 X1 X2 Y Y1 MODUL PERKULIAHAN SESI 2
Persekutuan : Pembentukan, Operasi dan
MATEMATIKA 5 TPP: 1202 Disusun oleh
Daud Bramastasurya H1C METODE NUMERIK.
ASSALAMU’ALAIKUM. WR.WB
1 MODUL PERKULIAHAN SESI 2 MENJELANG UJIAN TENGAH AKHIR (UAS)
UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA
Transcript presentasi:

JURUSAN TEKNIK MESIN TEKNIK PENGATURAN http://www.mercubuana.ac.id MODUL KE-09 DOSEN PENGASUH Ir. PIRNADI. T. M.Sc LOGO UNIVERSITAS MERCU BUANA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI JURUSAN TEKNIK MESIN http://www.mercubuana.ac.id PROGRAM KULIAH SABTU-MINGGU 2006

2. Aturan # 9 Pengukuran Ko (konstanta sensitivitas), frekuensi resonansi dan rasio peredaman dapat dilakukan secara lengsung dari gambar tempat kedudukan. a. Menentukan harga Ko Ambil sebuah titik P sebarang pada tempat kedudukan. Harga Ko untuk setiap titik pada tempat kedudukan adalah, p1p2p3 z1z2z3 Ko = (9.5) dimana Δp1, Δp2, Δp3 ………. jarak diukur secara grafis dari (p) ke harga- harga kutun edaran terbuka ( p1, p2, p3 …….. ) dan Δz1, Δz2, Δz3 ……….. adalah jarak yang diukur secara grafis dari (p) ke harga-harga nol edaran terbuka ( z1, z2, z3). Jika tidak ada harga-harga nol, maka perkalian Δz1, Δz2, Δz3 adalah satu. b. Rasio peredaman (ξ) Harga ini diberikan oleh persamaan : Θ = cos – 1 ξ (9.6) c. Frekuensi resonansi pribadi (ωn) Frekuensi resonansi pribadi adalah panjang garis yang menghubungkan titik nol dan titik (p), sedang frekuensi resonansi teredam (ωn) adalah jarak (p) terhadap sumbu nyata. Lokasi titik (p) ini ditunjukkan pada Gambar 9.2 (Penjelasan saat kuliah) Gambar 9.2 Aturan # 9 Selanjutnya dengan mengambil dan dari cpontoh yang diberikan, dan ξ = 0,6 maka, Δp1 = 18 ; Δp2 = 4 ; Δp3 = 3 (diukur); sehingga dari persamaan (9.5) harga Ko adalah : http://www.mercubuana.ac.id

(Penjelasan saat kuliah) Gambar 9.3. Suatu Sistem Pengaturan Gambarkan tempat kedudukan akar-akar bila penguatan penguat (A) diubah dari nol ke tak berhingga. Penyelesaian : Blok diagram harus disederhanakan menjadi Gambar 9.4, dan selanjutnya : Gambar 9.4 Data-data Sistem Pengaturan diselesaikan berdasarkan aturan-aturan yang telah diberikan, sebagai berikut : Menurut aturan # 1 Dari diagram, 10 A(0,125s 1) s(0,05s 1)(0,25s 1) G (s) H (s) = (9.9) atau 100 A(s 8) S (s 20)(s 4) G (s) H(s) = Dengan demikian, untuk sistem ini, Ko = 100 A (konstanta sensitivitas edaran terbaik). Harga-harga nol dan harga-harga kutub adalah : z1 p1 p2 =-8; = - 20 ; = - 4 ; dan p3 =0 (9.10) http://www.mercubuana.ac.i d