Handouts Kewirausahaan 2010 Mengapa HARUS ber-Entrepreneur ? Oleh: Sushardi Materi Kuliah Kewirausahaan INSTIPER Kamis, 31 Mei 2012 E-mail : sushardi@yahoo.com Sushardi Fahutan Instiper

FAKTA !!! Jumlah Penduduk Indonesia !!! Tahun 2008 = 228 Juta TERUS BERTAMBAH !!!!

FAKTA !!! Tahun 2008 = 111,48 Juta Tahun 2009 = 113,74 Juta Jumlah ANGKATAN KERJA !!! Tahun 2008 = 111,48 Juta Tahun 2009 = 113,74 Juta DALAM SETAHUN INI SAJA BERTAMBAH 2,26 JUTA !!!!

FAKTA !!! Setiap orang, siap atau tidak, kondisi mendorongnya harus hidup mandiri.

FAKTA KEPENDUDUKAN 2007 (juta jiwa) % 1. ∑ Penduduk 224,3 100 2. ∑ Angkatan Kerja 108,1 48,2 3. Bekerja ≥ 35 jam/minggu 64,7 59,8* 4. Bekerja ≤ 35 jam/minggu 30,2 28* - Terpaksa 14,9 49,3** - Sukarela 15,3 50,7** 5. ∑ Pengangguran 13,2 12,2* 6. ∑ Penduduk Miskin 16,6 Sumber: BPS *): dari ∑ Angkatan Kerja **): dari Bekerja ≤ 35 jam/minggu

TIDAK BEKERJA SAMA SEKALI MENOPANG 116,5 juta orang TIDAK BEKERJA SAMA SEKALI 64,7 juta orang BEKERJA PENUH 30,2 juta orang SETENGAH MENGANGGUR MEMBANTU

Pengangguran Terdidik Jumlah Perguruan Tinggi di Indonesia saat ini 2.874. Berapa sarjana yang diluluskan setiap tahun oleh masing-masing Perguruan Tinggi tersebut?

Jumlah penganguran berpendidikan sarjana dan diploma Tahun         Jumlah          Diploma     Sarjana 2 005         631.358     780.956 2006         57 5.259     771.155 2007         727.507     9 76.473

Pengangguran Sarjana Sarjana Indonesia masih banyak yang menganggur. Angkanya cukup fantastis ; 2008 2009 Diploma 1,514 1,424 Universitas 1,319 1,198

Pengangguran Sarjana Pengangguran lulusan PT dari tahun ke tahun terus meningkat. Tahun 2007 : 740.206 Tahun 2008 : 1.200.000 Tiap tahun naik sekitar 20%

Mahasiswa CALON Penganggur Membuang WAKTU dan KESEMPATAN ketika masa aktif kuliah !!! Main kesana kemari, menghabiskan waktu dengan bermain PS (Play Station) di kamar kos, pergi ke tempat-tempat yang menyenangkan…

Jadi gimana sebaiknya ? Bagaimana biar sukses

Jumlah Usaha Di Indonesia No Macam Usaha Jumlah Usaha (unit) 1 Mikro 50.700.000 2 Kecil 520.220.220 3 Menengah 39.660 4 Besar 4.370

Penyerap Tenaga Kerja Terbanyak No Macam Usaha Jumlah Tenaga Kerja (orang) 1 Mikro 83.647.711 2 Kecil, Menengah, Besar 10.024.773 3 Total 93.672.484

Usaha Mikro Menyerap 89,3 % Tenaga Kerja Indonesia

Handouts Kewirausahaan 2010 10 Besar Perusahaan Terbaik di Indonesia yang masuk “Top 200 best Companies in Asia” Menurut Far Eastern Economic Review (25/12/2003-5/1/2004) Sumber: http://www.feer.com/articles/2003/0312_25/free/p064.html, accessed 25 Dec 2003 Perilaku konsumtif rakyat Indonesia: tetap beli mobil/sepeda motor, makan mie instant, ngrokokan untuk penghilang stress, ke mana-mana nenteng ponsel, nonton TV terus, sambil minum teh botol Sosro. 16 Sushardi Fahutan Instiper

Kisah Sukses Lucy gani-Limbah kertas koran 24 mahasiswa UGM-Dagadu 300 tenaga kerja Omzet ratusan juta/bulan 24 mahasiswa UGM-Dagadu 40 lebih karyawan Omzet lebih dari 600 juta/bulan Nilasari Hobi masak dibawah umur 12 tahun Buat brownies Prima rasa 70 karyawan omzet 70 juta/mgg

Kisah Sukses Omzet lebih dari 350 juta/bulan Lulusan Terbaik dan Termuda Teknologi Pertanian UGM Ijasah DIPIGURA dan di Pasang di DINDING utk modal SEMANGAT !!! Bisnis Laudry dengan banyak Cabang Omzet lebih dari 350 juta/bulan

Fakta Orang SUKSES Di Dunia 10 orang terkaya di dunia adalah Wirausaha Orang kaya di dunia awalnya dikenal sebagai “orang yang mandiri”

Anda Tertarik !!!

Mari Belajar Berwirausaha ? Handouts Kewirausahaan 2010 Mari Belajar Berwirausaha ? 21 Sushardi Fahutan Instiper

Mengapa harus berwirausaha? Berbagai Kondisi Saat Ini Menuntut Kita Harus mandiri Jika tidak, maka roda kehidupan menggilas kita dan menjadikan kita sebagai pecundang!

Mengapa harus berwirausaha? Kita harus mengembangkan kreativitas diri sehingga mendapatkan langkah-langkah cemerlang untuk mengantisipasi kondisi yang sulit.

Apa itu Wirausaha? Wirausaha artinya berani melakukan kegiatan untuk memenuhi kebutuhan hidup agar tidak mengalami kesulitan. Merupakan langkah konkrit dalam menjawab tantangan hidup dengan kegiatan yang bersifat produktif, baik itu melayani pekerjaan ataupun melayani jasa.

MANFAAT berwirausaha? a. Sikap hidup mandiri Terkondisikan untuk mengembangkan diri dan tidak sekedar mengharapkan uluran tangan dari orang lain. Pada jaman seperti ini, pola hidup mandiri sangat menentukan keberhasilan hidup.

MANFAAT berwirausaha? b. Menciptakan lapangan pekerjaan Dengan berwirausaha kita sudah menciptakan kesempatan untuk diri kita dan orang lain Dan, inilah yang dimaksudkan dengan membuka lapangan pekerjaan.

MANFAAT berwirausaha? c. Mengurangi pertumbuhan pengangguran terdidik Ketika lulus, tidak perlu bingung mencari pekerjaan sebab mereka sudah mempunyai banyak langganan dan tinggal melanjutkan saja. Kita dapat menciptakan lapangan pekerjaan bagi orang lain!

Apa yang harus dilakukan dalam berwirausaha? a. Percaya diri Seorang wirausaha adalah manajer, leader, planner, bahkan pelaksana lapangan, kerja. Dengan kepercayaan diri, maka segala hal akan terjalankan dengan penuh maksimal

SEBAGAI MODAL WIRAUSAHA Percaya Diri SEBAGAI MODAL WIRAUSAHA

Apa yang harus dilakukan dalam berwirausaha? b. Kreatif dan inovatif Dengan kemampuan mencipta, kreatif dan inovatif, maka segala kebutuhan masyarakat dapat dipenuhi. Masyarakat akan berdatangan pada kita untuk memesan berbagai barang kebutuhan yang dapat kita buat atau produksi.

Apa yang harus dilakukan dalam berwirausaha? c. Teliti Benda yang kita jual untuk masyarakat harus mempunyai kualitas tinggi. Kualitas barang tinggi salah satunya karena tingkat ketelitian yang tinggi pada saat proses produk.

Apa yang harus dilakukan dalam berwirausaha? d. Semangat Untuk menumbuhkembangkan potensi diri dibutuhkan semangat yang sangat besar Kita tidak mengetahui keberhasilan ataukah kegagalan.

Semangat Entrepreneurship Handouts Kewirausahaan 2010 Universitas Jatuh-Bangun Fakultas Menarik Pelajaran dari Kegagalan Jurusan Tak Kenal Putus Asa Bidang Studi Kemajuan 33 Sushardi Fahutan Instiper

TERIMALAH KEGAGALAN SEBAGAI PELAJARAN MENCOBA TERUS, KERJA KERAS, TEKUN PANTANG PUTUS ASA SETIAP KEGAGALAN SELALU ADA SISI POSITIFNYA

Mengapa kita susah Berwirausaha ?

Hambatan untuk menjadi Berwirausaha Kita tumbuh dalam lingkungan pendidikan yang tidak mengajarkan kita dasar-dasar yang benar untuk menegakkan kehidupan ex : Diajari tidak rasional, nrimo, dll

Hambatan untuk menjadi Berwirausaha 2. Kita umumnya tidak ulet dan senang difasilitasi, suka diberi hadiah daripada memberi hadiah, senang ditraktir daripada mentraktir

Hambatan untuk menjadi Berwirausaha 3. Menghindari tantangan dan tidak ingin bekerja keras, Ex :Ikut pelatihan targetnya dpt sertifikat saja, mindsetnya tdk menjadi yang terbaik

Hambatan untuk menjadi Berwirausaha 4. Kita tinggal di atas semua sumber daya alam yang begitu kaya sementara kita SAMPAI SAAT INI hidup dibawah garis kemiskinan

Hambatan untuk menjadi Kreatif & Inovatif 5. Lembaga kita payah Manajemen LEMAH Campur aduk dengan keluarga Layanan JUDES Yang penting UNTUNG

Hambatan untuk menjadi Berwirausaha 6.Tawakkal lemah Menggantungkan pada modal Menggantungkan pada belas kasihan Tidak pernah berdoa

SUDAH SIAPKAH ANDA BERWIRAUSAHA ? Realisasi sesuai target ? Langkah Evaluasi? ? ? Pembelajaran? Kerjasama ? Keterbukaan ? Pengalaman? ?

Entrepreneurial Mindset Karakter dasar yang harus dimiliki setiap calon wirausaha : Action Oriented Berpikir simpel Selalu mencari peluang baru Mengejar peluang dengan disiplin tinggi Hanya mengambil peluang terbaik Fakus pada eksekusi Memfokuskan energi setiap orang dalam bisnis

Entrepreneurial Mindset Karakter dasar yang harus dimiliki setiap calon wirausaha : Action Oriented Bukan tipe menunda, wait and see, atau membiarkan sesuatu (kesempatan) berlalu begitu saja Ingin segera bertindak, sekalipun situasinya tidak pasti (uncertain), berprinsip see and do Resiko bukan untuk dihindari, tetapi untuk dihadapi dan ditaklukan dengan tindakan dan keahlian

Entrepreneurial Mindset Karakter dasar yang harus dimiliki setiap calon wirausaha : Berpikir simpel Sekalipun dunia telah berubah menjadi sangat kompleks, mereka selalu belajar menyederhanakannya Mereka melihat persoalan dengan jernih dan menyelesaikan masalah satu demi satu secara bertahap

Entrepreneurial Mindset Karakter dasar yang harus dimiliki setiap calon wirausaha : Selalu mencari peluang baru Untuk usaha2 baru, mereka selalu ingin belajar yang baru, membentuk jaringan dari bawah dan menambah landscape atau scope usahanya Untuk usaha yang sama, mereka selalu tekun mencari alternatif2 baru, seperti model, desain, platform, bahan baku, energi, kemasan, dan struktur biaya produksi Mereka meraih keuntungan bukan hanya dari bisnis atau produk baru tetapi juga cara2 baru

Entrepreneurial Mindset Karakter dasar yang harus dimiliki setiap calon wirausaha : Mengejar peluang dengan disiplin tinggi Seorang wirausaha awas, memiliki mata tajam dalam melihat peluang atau memiliki penciuman yang kuat, dan bergerak cepat. Peluang bukan hanya dicari, tetapi diciptakan, dibuka dan diperjelas Wirausaha harus memiliki disiplin tinggi, bukan pemalas atau penunda pekerjaan, bertarung dengan waktu

Entrepreneurial Mindset Karakter dasar yang harus dimiliki setiap calon wirausaha : 5. Hanya mengambil peluang terbaik Usahawan yang terlatih akan cepat membaca peluang, usahawan sejati hanya akan mengambil peluang yang terbaik

Entrepreneurial Mindset Pada akhirnya sukses yang diraih setiap oranng ditentukan oleh keberhasilan orang itu dalam memilih : Success = f (choice) Succes adalah fungsi dari keberhasilan memilih Apakah memilih sekolah, karier, bidang usaha, teman, pasangan, karyawan, mitra usaham dsb.

Entrepreneurial Mindset Karakter dasar yang harus dimiliki setiap calon wirausaha : 6. Fokus pada eksekusi Seorang wiraUsaha bukanlah seseorang yang hanya bergelut dengan pikiran, merenung atau menguji hipotesa, melainkan seseorang yang fokus pada eksekusi Melakukan tindakan dan merealisasikan apa yang dipikirkan ketimbang menganalisa ide2 sampai mati

Entrepreneurial Mindset Karakter dasar yang harus dimiliki setiap calon wirausaha : 7. Memfokuskan energi setiap orang dalam bisnis Seorang wirausahawan tidak bekerja sendirian, tetapi menggunakan tangan dan pikiran banyak orang, baik dari perusahannya sendiri maupun dari luar Harus memiliki kemampuan mengumpulkan orang, membangun jaringan, memimpin, menyatukan gerak, memotivasi, dan berkomunikasi

Pilihan Entrepreneurship Karyawan : bekerja pada orang lain, profesional executive (decision maker) Intrapreneur : karyawan dengan jiwa kewirausahaan (inovatif dan tajam dalam melihat peluang), yang dicari adalah kemerdekaan dan akses terhadap resources

Pilihan Entrepreneurship Entrepreneur : memiliki usaha yang dikembangkan sendiri, pengambil resiko, memiliki kemerdekaan mengatur hidup, arah usaha dan mengambil keputusan2 strategis Social Entrepreneur : pelaku kegiatan sosial berwatak Entrepreneur Eco-Preneur : wirausaha dalam bidang lingkungan hidup

Tips Praktis Modal utama berwirausaha bukanlah uang, melainkan keyakinan untuk tumbuh dan menang Seingkali pikiran kita terbelenggu oleh batasan2 materi (uang, tempat usaha, produk) untuk memulai usaha Kita terlalu fokus pada batasan2 itu sehingga tidak bergerak maju

Tips Praktis Bersahabatlah dengan ketidakpastian Siap akan hal-hal yang tidak pasti, tidak terencana, dan mungkin saja tidak terukur Ketidak pastian tidak untuk dihindari, hadapi ketidakpastian dengan riset, data, dan intuisi wirausaha, dekati dan beradaptasilah dengan ketidakpastian

Tips Praktis 3. Buka pikiran anda, pelajari hal-hal baru Terjun menjadi wirausaha akan menjadikan anda berada dilingkungan baru yang serba asing

Tips Praktis 4. Be ready, persiapka diri anda dengan baik Siapkan dan pupuk keahlian anda sebelum terjun dalam lini bisnis yang akan digeluti Perkaya dengan riset2 kecil mengenai pasar yang akan anda garap

Tips Praktis 5. BAngunlah network selagi muda, dan jagalah kepercayaan Wirausaha bukanlah orang sukses dengan usaha sendiri, tetapi selalu memerlukan bantuan dari orang lain ; teman, orang tua, pemasok, relasi, dll Perbaiki tampilan anda dengan senyum, ramah, enak dilihat, dan antusias Gunakan kelebihan2 tersebut untuk network

Tips Praktis 6. Kurangi resiko dengan dukungan data, informasi2, juga kemampuan2 teknis Data yang akurat akan menjadi sahabat dalam meng-counter resiko yang mungkin muncul Gali dan cermati data dan informasi yang berhubungan dengan bidangnya