PEMERIKSAAN SEMEN
PEMERIKSAAN SEMEN 1. MAKROSKOPIS VOLUME WARNA KONSISTENSI pH
PEMERIKSAAN SEMEN 2. MIKROSKOPIS KONSENTRASI JARAK KEPALA
PEMERIKSAAN SEMEN 2. MIKROSKOPIS KONSENTRASI HEMOCYTOMETER 107/CC
PEMERIKSAAN SEMEN 2. MIKROSKOPIS KONSENTRASI FOTO ELEKTRIK/ SPECTROFOTOMETER
PEMERIKSAAN SEMEN 2. MIKROSKOPIS MOTILITAS INDIVIDUAL: 0. = 0% 1. = 10% 2. = < 50% 3. = 60-80% 4. = 90% 5. = >90%
PEMERIKSAAN SEMEN 2. MIKROSKOPIS MOTILITAS MASA : (+++) (++) (+)
Pergerakan spermatozoa A = Pergerakan progressif
PEMERIKSAAN SEMEN 2. MIKROSKOPIS VIABILITAS
Mikroskopis (Riset) 1. Kapasitasi dan Reaksi akrosom a. Chlortetrasiklin (CTC staining) b. Fluorescen Isotiocianat concanavalin- A (FITC-Con A) 2. Integritas membran Host- test
PEMERIKSAAN SEMEN 2. MIKROSKOPIS MORFOLOGI NORMAL
PEMERIKSAAN SEMEN 2. MIKROSKOPIS MORFOLOGI TIDAK NORMAL
PEMERIKSAAN SEMEN 2. MIKROSKOPIS MORFOLOGI TIDAK NORMAL
Kapasitasi Spermatozoa Menggunakan CTC Utuh : Belum Kapasitasi Separo : Kapasitasi Band I tengah : Reaksi Akrosom Pendaran Fluorescent menunjukkan adanya ion calsium pada membran
Reaksi Akrosom dengan metode FITC Adanya D-Mannosa Pada Inner Membran Utuh Reaksi Akrosom
Uji Integritas Membran dgn Metode Host Test Membran mempunyai peran yg Besar dalam menentukan Viabilitas Bila membrannya bagus maka apa bila cairan mempunyai tekanan Osmose rendah dapat masuk tetapi tidak bisa keluar shg ekor melingkar dan menggelembung Integritas Membran Jelek Integritas Membran Baik
Gambaran kerusakan membran spermatozoa
Biokemis dan Biologis Biokemis : Kandungan Fruktosa Biologis : Virus, Bakteri dll