Pertemuan 12 Energi Regangan

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pertemuan 23 Titik Berat Benda dan Momen Inersia
Advertisements

Pertemuan 4 Momen Inersia
Gaya Geser Pada Penampang Beton Prategang Pertemuan 12
PANJANG PENYALURAN TULANGAN PERTEMUAN 16
Pertemuan 4 Aplikasi Perhitungan Gaya Dengan Program Komputer
Pertemuan 10 Elastisitas
Pertemuan 3 Mencari Titik Berat Penampang Majemuk
Pertemuan #3 Input Data dan Bagan Alir Program Analisis Struktur
1 Pertemuan Implementasi Kinematika dan Dinamika Matakuliah: D0564/Fisika Dasar Tahun: September 2005 Versi: 1/1.
Pertemuan 23 Metode Unit Load
Pertemuan 24 Diagram Tegangan dan Dimensi Balok
Matakuliah : S0084 / Teori dan Perancangan Struktur Beton
Matakuliah : S0512 / Perancangan Struktur Baja Lanjut
Pertemuan 26 Lendutan dan Putaran Sudut pada Balok Kantilever
TEGANGAN PADA PENAMPANG BETON Pertemuan 03 Matakuliah: S0084 / Teori dan Perancangan Struktur Beton Tahun : 2007.
5. USAHA DAN ENERGI.
Matakuliah : S0084 / Teori dan Perancangan Struktur Beton
Pertemuan 05 dan 06 Keseimbangan
Pertemuan 5 Balok Keran dan Balok Konsol
Pertemuan 10 Gaya – gaya dalam
1 Pertemuan > > Matakuliah: >/ > Tahun: > Versi: >
Pertemuan 21 Tegangan Geser, Lentur dan Normal
Pertemuan 8 METODE DISTRIBUSI MOMEN
Pertemuan 21 Stiffnes method
Pertemuan 26 Conjugate Beam Method
1 Pertemuan 25 Mathrix laboratory Matakuliah: S0114 / Rekayasa Struktur Tahun: 2006 Versi: 1.
Pertemuan 1 Pengantar Mekanika Bahan
Pertemuan 13 Hukum Castigliano I
Pertemuan 7 Tegangan Normal
Matakuliah : R0262/Matematika Tahun : September 2005 Versi : 1/1
Pertemuan 10 Reaksi pada Balok Gerber
Pertemuan 24 Metode Unit Load
Beban Puntiran.
Pertemuan 4 MOMEN DAN KOPEL
Pertemuan 10 Tegangan dan Regangan Geser
Pertemuan 01 Dasar-Dasar Mekanika Teknik
ELASTISITAS Pertemuan 16
Matakuliah : K0614 / FISIKA Tahun : 2006
Pertemuan 19 Besaran dan Sifat Batang (Secara Grafis)
METODE ENERGI REGANGAN (STRAIN ENERGY METHOD)
Matakuliah : R0262/Matematika Tahun : September 2005 Versi : 1/1
Pertemuan 17 Tegangan Lentur dengan Gaya Normal yang bekerja Sentris
Pertemuan 10 ANALISA GAYA PADA KERANGKA BATANG
Pertemuan 4 METODE DISTRIBUSI MOMEN
Pertemuan 6 Jari-jari girasi
Pertemuan 03 Macam Perletakan dan Stabil / Labilnya Konstruksi
Matakuliah : S0024/Mekanika Bahan Tahun : September 2005 Versi : 1/1
Matakuliah : S0084 / Teori dan Perancangan Struktur Beton
Pertemuan 25 Lendutan dan Putaran Sudut pada Balok diatas 2 Tumpuan
Pertemuan 09 Pemakaian dari Hukum Hooke
STRUKTUR BETON DI DALAM GESER DAN TORSI PERTEMUAN 08
Pertemuan 12 Konstruksi komposit
Matakuliah : S0084 / Teori dan Perancangan Struktur Beton
Pertemuan 18 Besaran dan Sifat Batang (secara analitis)
Pertemuan 16 Tegangan pada Balok (Tegangan Lentur Murni)
Pertemuan 20 Tegangan Geser
Matakuliah : S0024/Mekanika Bahan Tahun : September 2005 Versi : 1/1
Pertemuan 13 Konstruksi komposit
Matakuliah : R0262/Matematika Tahun : September 2005 Versi : 1/1
Pertemuan 19 Tegangan Lentur dengan Gaya Normal yang bekerja Eksentris
Pertemuan 6 DIferensial
Pertemuan 11 Torsi dan Tekuk pada Batang
Pertemuan 6 METODE DISTRIBUSI MOMEN
Pertemuan 20 Sambungan Batang Kuda-Kuda
Pertemuan 25 Conjugate Beam Method
KAPASITAS PENAMPANG MENAHAN GAYA LINTANG Pertemuan 13
Prategang Pada Struktur Statis Tak Tentu Pertemuan 13
Pertemuan 17 SAMBUNGAN KAYU
Matakuliah : K0614 / FISIKA Tahun : 2006
Pertemuan 8 Tegangan danRegangan Normal
Transcript presentasi:

Pertemuan 12 Energi Regangan Matakuliah : S0024/Mekanika Bahan Tahun : September 2005 Versi : 1/1 Pertemuan 12 Energi Regangan

Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Menghitung energi regangan pada balok akibat gaya normal, momen dan geser

Outline Materi Energi regangan Gaya normal Momen Geser

Batang prismatis mengalami beban statis. Batang ini perlahan-lahan memanjang akhirnya perpanjangan maksimum pada saat beban P max. Selama proses pembebanan P bergerak melalui jarak  dan melakukan sejumlah usaha.

Diagram beban peralihan W = usaha yang dilakukan oleh beban sama dengan luas di bawah kurva beban peralihan U = energi regangan = usaha dalam untuk membedakannya dengan usaha luar yang dilakukan oleh beban Usaha dan energi dinyatakan dalam satuan yang sama (SI = joule = 1 NM)

Perilaku Elastis Linear (Energi Regangan Akibat Gaya Normal) Luas segitiga dalam gambar OAB

P = gaya normal yang bekerja (tarik/ tekan) A = luas penampang E = modulus elastisitas batang

Energi Regangan Akibat Momen Pada elemen yang panjangnya dl bekerja M

Perputaran sudut (pada balok dx)

Energi Regangan Akibat Geser Pada elemen yang panjangnya dl bekerja gaya geser D

G = modulus geser Jika pada elemen tersebut bekerja hanya gaya geser maka