ALIRAN SENI RUPA.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Presentasi Seni Budaya
Advertisements

Aliran Seni Lukis di Prancis Suma Riella Rusdiarti
Yosepin Wulantika M XII ips 1 30
ALIRAN-ALIRAN DALAM SENI RUPA
PENGANTAR FILSAFAT Topik 9 ESTETIKA.
SENI ABAD 20 FAUVISME , EKSPRESIONISME Pertemuan 5
Mata Kuliah Painting DKV Universitas Multimedia
Keindahan identik dengan kebenaran
BAB I APRESIASI KARYA SENI RUPA TERAPAN DAERAH BANYUMAS
SEJARAH SENI RUPA TOPIK 8 SENI RUPA MODERN SUREALISME, EKLEKTISISME, POP ART, OPTIC ART, POSMO ART, ENVIRONTMENT ART, INSTALATION ART TUJUAN INSTRUKSIONAL.
Pengalaman Religius Keyakinan akan adanya Allah [Iman] tidak lepas dri kehidupan manusia, maka kepercayaan dipengaruhi oleh pengalaman-pengalaman. Ada.
Mata Pelajaran:Seni Budaya
Delivered by: Burhan Amin
Analisa Surealistik, Abstraksi Bentuk & simbol
SENI BUDAYA IX BAB II BERKARYA SENI RUPA.
PENGERTIAN SENI RUPA CABANG-CABANG SENI RUPA
Evaluasi Materi Sejarah & Perkembangan Seni Rupa Pertemuan 13
Gaya Seni Rupa Indonesia Modern Pertemuan 10
Seni Realisme, Impresionisme dan Pasca-Impresionisme Pertemuan 12
Seni Barok Pertemuan 10 Matakuliah : Sejarah Seni Rupa 1>>
Pertemuan 10 Seni Rupa Abad 19
Studi Impressionism, Neo Impressionism, Post-Impressionism
SENI RUPA.
RAGAM SENI RUPA MURNI NUSANTARA
Unsur dasar senirupa Pertemuan ke 2.
Keseimbangan, Penekanan, Kesatuan
1.1 Karya Seni Rupa Terapan Daerah Setempat
ALIRAN ALIRAN DALAM SENI RUPA 1.SENI RUPA NATURALISME Pengertian: Corak atau aliran dalam seni rupa yang berusaha melukiskan sesuatu obyek sesuai dengan.
METODE PENCIPTAAN SENI
Matakuliah : U0072|Sejarah Seni Rupa Barat Tahun : 2005 Versi : 1
MANUSIA DAN KEINDAHAN Ilmu Budaya Dasar Karina Jayanti., S.I.Kom.
Bidang dan Raut, Gelap terang dan Ruang
PERKEMBANGAN SENI RUPA
BERMAIN DAN PERMAINAN ANAK
Unsur dasar senirupa Pertemuan ke 2.
BAB III MANUSIA DAN CINTA KASIH
Pengalaman Estetis.
STRUKTUR KARYA DESAIN INTERIOR
SENI, SENI RUPA, dan DESAIN
Kebudayaan Abad XX Pertemuan 13
Estetika Zaman Romantisme
Agus Setiawan ESTETIKA CINA.
TRIKONOMI ESTETIKA 1: DESAINER
SENI RUPA APRESIASI SENI RUPA.
ALIRAN ALIRAN DALAM KARYA SASTRA
MATERI ALIRAN-ALIRAN SENI RUPA
CORAK/GAYA dalam SENI RUPA dan DESAIN
GAYA DESAIN by DANIAR WIKAN
NILAI ESTETIK.
Estetika Zaman Romantisme
FALSAFAH KEINDAHAN MASA PERTENGAHAN Pertemuan 03
Pertemuan 9 Seni Baroque dan Rococo
Aliran seni lukis 1. ROMANTISME 7. KUBISME 2. REALISME
IMPRESIONISME Pertemuan 3
Seni Rupa Abad XIX Pertemuan 10
Aliran Simbolisme Pertemuan 12
Seni rupa 2 dimensi.
RENAISANS EROPA Oleh rudi irawanto SLIDE 6.
SENI BUDAYA SENI RUPA.
SENI, SENI RUPA, dan DESAIN
PERKEMBANGAN SENI RUPA
PERKEMBANGAN SENI RUPA
SENI BAHASA DAN ALIRAN MAKNA
CORAK/GAYA dalam SENI RUPA dan DESAIN
Kuliah 1 : Hubungan Bahasa dan Sastera
BAHASA DALAM KESUSASTERAAN MELAYU
Matakuliah : U0072|Sejarah Seni Rupa Barat Tahun : 2005 Versi : 1
Kuliah 1 : Hubungan Bahasa dan Sastera
SENI BUDAYA IX BAB II BERKARYA SENI RUPA. Untuk menciptakan karya seni rupa perlu adanya gagasan / ide ekspresi pada seseorang yang terlibat dalam pembuatan.
Transcript presentasi:

ALIRAN SENI RUPA

1. Klassisme Berkembang pada tahun 1700 an atau disebut aliran klasik mempunyai ciri-ciri perwujudan objek rupanya sangat sempurna dan lebih indah dari aslinya ABAD 19

Romantik Mempunyai ciri-ciri perwujudan objek rupanya fantastis, kedahsyatan dan penuh perasaan sehingga menampilkan aspek peristiwa emosional dari kehidupan manusia dengan kontras cahaya yang tegas,menjadikannya komposisi yang benar-benar hidup.

3. Impresionis Impresionisme berarti mengesankan pandangan mata 3. Impresionis Impresionisme berarti mengesankan pandangan mata. Yang menonjol ciri-cirinya adalah warna yang digunakan lembut, bentuk tidak tegas, serta pandangan kabur karena berpijak pada suasana peralihan cuaca

4. Neo Impresionis Adalah kelanjutan dari impresionisme, yang lebih menekankan pada pencahayaan yang lembut atau efek pencahayaan objek. Aliran ini berpijak dari penemuan teori spektrum cahaya matahari yang sebenarnya tersusun dari berbagai warna, sehingga aliran ini berpendapat bahwa suasana selalu dipengaruhi spectrum yang berubah-ubah. Muncul juga teknik divisionis (melukis dengan titik-titik kecil berbagai warna) dan Luminis (bias).

5. Realisme Sebagai bentuk penolakan gerakan romantik yang dianggap tidak nyata dan terlalu berlebihan. Aliran ini berpijak pada kenyataan sehari-hari tanpa memberi suasana di luar kenyataan hidup. Biasanya yang diangkat adalah realitas penderitaan dan kepahitan hidup manusia

Simbolisme Merupakan ungkapan pergolakan batin yang menampilkan berbagai perasaan kegelisahan, kemurungan yang diwujudkan dalam bentuk personifikasi. Mereka merasa tidak puas atas visualisasi impresionis dan realis, mereka berfikir bahwa ada yang lebih hakiki dari semua itu.

7. Monumentalisme Aliran ini sebenarnya merupakan penggalian karya seni rupa Mesir Kuno dan kehidupan kebudayaan masyarakat Hindu. Sebagai aliran yang bepijak dari karya rupa simbolisme yang merupakan bentuk sederhana, kemudian mengalami perubahan menjadi wujud hiasan/pralambang. Tokohnya berasal dari Perancis Pierre Puvis de Chavannes (1824-1898).

a. Fauvisme Des Fauves berati binatang jalang (perancis) dalam seni rupa berarti keliaran warna-warna, bentuk serta goresan. Tidak ada nilai kesungguhan hidup dalam karya hanyalah pencarian atas kepuasan seniman Dipelopori oleh : Henri matisse, Leo Gestel. ABAD 20

b. Kubisme Karya ini melepaskan diri dari pandangan optis objek dengan menampilkan bentuk- bentuk geometris (kubus, tabung, limas dsb). Yang kemudian mmpengaruhi bentuk arsitektur bangunan di dunia. Pelukis pertama kali adalah Paul Cezanne, Pablo Picasso, Otto Van Rees.

c. Futurisme   Tahun 1909, Italia menyatakan bahwa kehidupan manusia harus diangkat setinggi- tingginya melalui tenaga yang penuh. Bahkan peran dan revolusi dianggap sah untuk dijalani demi tujuan mengangkat derajat kemanusiaan, objek lukisannya tidak hanya dibuat berkaki empat tapi kadang lebih, bersayap dsb. Kegiatan pesta, arak-arakan dan kesibukan lain yang penuh dengan gerak.

d. Esensialisme Berlawanan dengan Futurisme d. Esensialisme Berlawanan dengan Futurisme. Esensialisme menyatakan bahwa segala sesuatu terletak pada kekokohan, kesatuan dan keseimbangan.

e. Absolutisme Membuang keterikatan terhadap bentuk- bentuk alamiah e. Absolutisme Membuang keterikatan terhadap bentuk- bentuk alamiah. Harus secara murni merupakan kesatuan warna-warni garis dan bidang sehingga bentuk alam sama sekali tidak ada.

f. Ekspresionisme Lahir pada awal abad 19 dipelopori oleh Van Gogh (1853-1890) dengan mengemukakan langsung kesan benda secara pasif yang dikelola menurut cara pandang pelukisnya dengan warna-warna berat, garis tegas dan bidang yang terkesan kuat

g. Dadisme Lukisan bersifat kekanak-kanakan, lucu, naif mengandung kemurnian anak-anak. Mereka memandang bahwa kehidupan itu sebuah lelucon. Pelopor aliran ini adalah Paul Klee dan Kurt Scwitters.

h. Naturalis Lebih pada kekaguman pada keindahan alam h. Naturalis Lebih pada kekaguman pada keindahan alam. Di Indonesia benyak sekali aliran ini, karena memang masyarakat Indonesia sangat akrab dengan keindahan alam

i. Surealisme Aliran ini dianggap radikan dan emmbahayakan karena mereka mengagap rndah peradaban manusia.