Analisis Miskonsepsi Fisika Pada Mahasiswa Tahun Pertama Dengan Topik Suhu dan Kalor Kuliah seminar fiska dan penelitian pendidikan fisika Oleh: Yodhi Anggara Primananda (192011002) Krisharidionuari Imam Budi Prakosa (192011003) Kristia Agustina (192011008)
Latar Belakang Pembelajaran Fisika Analisis Miskonsepsi Fisika Pada Mahasiswa Tahun Pertama Dengan Topik Suhu dan Kalor Latar Belakang Pembelajaran Fisika Siswa memasuki pelajaran fisika dengan kepala yang tidak kosong. Tidak semua konsep yang diberikan diterima dengan “pas” Jika konsep yang salah itu secara konsisten dipertahankan inilah yang disebut miskonsepi (Berg,1991)
Analisis Miskonsepsi Fisika Pada Mahasiswa Tahun Pertama Dengan Topik Suhu dan Kalor Tujuan Penelitian Mengetahui miskonsepsi yang dialami mahasiswa pada tingkat awal. Sebagai reverensi dalam melakukanremediasi miskonsepsi tentang suhu dan kalor.
Analisis Miskonsepsi Fisika Pada Mahasiswa Tahun Pertama Dengan Topik Suhu dan Kalor Tinjauan Pustaka Misconception of heat and temperature Among physics students (Alwan, 2011) Remediasi tentang Miskonsepsi Suhu dan Kalor pada siswa kelas VIII SMP yang telah mengikuti pelajaran Suhu dan Kalor (Cahyono, 2005), Remediasi tentang Kalor Jenis dan Kapasitas Kalor dengan Metode Discovery padaMahasiswa yang telah Mengambil Mata Kuliah Thermodinamika (Engnatius,2003), Miskonsepsi Suhu dan Kalor pada Siswa SMP dan SMA (Boko,1989).
Metodologi Penetilian Analisis Miskonsepsi Fisika Pada Mahasiswa Tahun Pertama Dengan Topik Suhu dan Kalor Metodologi Penetilian Instrumen penelitian= quisoner pertanyaan berganda 30 soal. Target dari penelitian = Mahasiswa FSM & FB tingkat awal tahun angkatan 2014
Tabel 1. Perbandingan Konsepsi yang Dimiliki Mahasiswa Analisis Miskonsepsi Fisika Pada Mahasiswa Tahun Pertama Dengan Topik Suhu dan Kalor Tabel 1. Perbandingan Konsepsi yang Dimiliki Mahasiswa Tentang Kalor Antara Data Penelitian dengan Literatur
Tabel 2. Perbandingan Konsepsi yang Dimiliki Mahasiswa Analisis Miskonsepsi Fisika Pada Mahasiswa Tahun Pertama Dengan Topik Suhu dan Kalor Tabel 2. Perbandingan Konsepsi yang Dimiliki Mahasiswa Tentang Suhu Antara Data Penelitian dengan Literatur
Tabel 2. Perbandingan Konsepsi yang Dimiliki Mahasiswa Analisis Miskonsepsi Fisika Pada Mahasiswa Tahun Pertama Dengan Topik Suhu dan Kalor Tabel 2. Perbandingan Konsepsi yang Dimiliki Mahasiswa Tentang Suhu Antara Data Penelitian dengan Literatur
Tabel 3. Perbandingan Konsepsi yang Dimiliki Mahasiswa Analisis Miskonsepsi Fisika Pada Mahasiswa Tahun Pertama Dengan Topik Suhu dan Kalor Tabel 3. Perbandingan Konsepsi yang Dimiliki Mahasiswa Tentang Perpindahan Kalor dan Perubahan Suhu Antara Data Penelitian dengan Literatur
Tabel 3. Perbandingan Konsepsi yang Dimiliki Mahasiswa Analisis Miskonsepsi Fisika Pada Mahasiswa Tahun Pertama Dengan Topik Suhu dan Kalor Tabel 3. Perbandingan Konsepsi yang Dimiliki Mahasiswa Tentang Perpindahan Kalor dan Perubahan Suhu Antara Data Penelitian dengan Literatur
Tabel 4 Perbandingan Konsepsi yang Dimiliki Mahasiswa Analisis Miskonsepsi Fisika Pada Mahasiswa Tahun Pertama Dengan Topik Suhu dan Kalor Tabel 4 Perbandingan Konsepsi yang Dimiliki Mahasiswa Tentang Kalor Jenis Antara Data Penelitian dengan Literatur
Tabel 4 Perbandingan Konsepsi yang Dimiliki Mahasiswa Analisis Miskonsepsi Fisika Pada Mahasiswa Tahun Pertama Dengan Topik Suhu dan Kalor Tabel 4 Perbandingan Konsepsi yang Dimiliki Mahasiswa Tentang Kalor Jenis Antara Data Penelitian dengan Literatur
Analisis Miskonsepsi Fisika Pada Mahasiswa Tahun Pertama Dengan Topik Suhu dan Kalor
Kesimpulan Mahasiswa masih mengalami kesulitan dalam konsep suhu dan kalor. Konsep yang dimiliki mahasiswa tentang perpindahan panas dan kalor jenis juga belum kuat sehingga kesalahan yang sama terjadi beberapa kali pada jenis soal konsep yang sama. Saran Saran dari penelitian ini adalah pembelajaran pada materi suhu dan kalor dapat menggunakan pendekatan konflik kognitif dalam pembelajaran kelas