Manajemen Operasional lanjutan Strategi Operasi/Produksi untuk Keunggulan Bersaing Annita Jannah SE., MM STIE Pasundan Bandung
Pokok Bahasan Pertemuan ke-2 Random Fluctuations Planning Planning Conversion System Operations Strategis Product and Process Choices Operation Capacity Facility Location Layout Planning Schedulling Schedulling System Operation Schedulling Organising Job Design, Work Measurement Project Management Controlling Inventory Control Material Requirement Planning Maintenance Proses Konversi INPUTs OUTPUTs
Deskripsi Pokok Bahasan Pertemuan ini bertujuan : membahas tentang perencanaan strategis untuk operasi/produksi suatu organisasi Mengidentifikasi tekanan persaingan yang membuat manager berhasil merubahnya menjadi keunggulan operasi bagi organisasi Bahan Rujukan Bab-2 dari Adam Jr, E.E., dan Ebert R.J., (cari edisi terbaru), Production and Operation Management : Concepts, Models and Behaviour, Prentice Hall, International. Bab-2 dari Render, B. dan Heizer, J., (cari edisi terbaru), Prinsip-Prinsip Manajemen Operasi, Penerbit Salemba Empat & Pearson Education Asia Pte. Ltd.
Pokok Bahasan Perencanaan Strategis Perencanaan Strategis untuk Operasi/Produksi Mengidentifikasikan Misi dan Strategi Keputusan Manajemen Operasi/Produksi Isu-Isu Strategis Operasi/Produksi Produktivitas dan Kualitas Tingkat Produktivitas Trend Produktivitas Kualitas dan Produktivitas Teknologi dan Mekanisasi Manajemen Operasi Internasional Memenuhi Tantangan Persaingan Ringkasan
Perencanaan Strategis Pada fungsi Operasi/Produksi, perencanaan strategis : perencanaan yg luas dan menyeluruh yang mendahului perencanaan rinci operasi Pimpinan Operasi/Produksi secara aktif terlibat dalam perencanaan strategis, penyusunan rencana yang konsisten dengan rencana organisasi secara menyeluruh Rencana strategis operasi/produksi merupakan basis untuk : Perencanaan operasional untuk fasilitas (design) Perencanaan operasional untuk penggunaan fasilitas Perencanaan operasional tidak boleh berdiri sendiri harus berada dalam kerangka perencanaan strategis
Rencana Strategis Operasi/Produksi Rencana Strategis : suatu proses berpikir melalui misi dan lingkungan organisasi untuk menentukan panduan keputusan dan hasil di masa mendatang Rencana operasi : menetapkan suatu program aksi untuk mengkonversi sumberdaya menjadi barang dan jasa Rencana sistem konversi : menetapkan program aksi untuk mendapatkan fasilitas fisik yang dibutuhkan untuk proses konversi Dua Pendekatan dalam Strategi Operasi : Model Forced Choice (Greene, Adam & Ebert, 1985) Model Operasi (Voss, 1986)
Model Forced Choice Environmental Assessment Organsation’s Position Broad economic assumption Statement of mission Key governmental/ regulatory threats Interrelation set of financial & non-financial objectives Major technological forces Statement of strength and weaknesses Significant marketing opportunities/threath Forecast of operations : profits and cashflow Explicit competitive strategy for each major competitor Major future program Strategic options : Strategic options (at least two) Requirements of implementation Contingency plans
Kerangka Strategi Operasi ENVIRONMENT & INDUSTRY CORPORATE STRATEGY CORPORATE RESOURCES EFFICIENCY DEPENABILITY QUALITY FLEXIBILITY Facility Mission Process Automation Product Specifity Interconnectedness Capacity Loading Lead/Leg Facilities Size Location Vertical Intgrt’on Supplier control Customer control Interdependencies Infrastructure Planning & control Work force Quality control
Market-Based Criteria for Success EFFICIENCY Low price Low cost High productivity Labor Material EFFECTIVENESS Energy Delivery Reliable Rapid Availability Design competence Technical capability QUALITY High Consistent FLEXIBILITY Fast introduction of new products and services Wide product/service range
Mengidentifikasikan Misi dan Strategi Misi : batasan dan fokus organisasi dan konsep untuk landasan bergerak Misi : latar belakang keberadaan organisasi Misi : inti dari strategi Contoh Misi : Circle K : memuaskan kebutuhan pelanggan dengan menyediakan berbagai barang dan jasa di berbagai tempat American Red Cross : meningkatkan mutu hidup manusia, meningkatkan kesadaran diri dan perhatian pada orang lain, dan membantu orang-orang mencegah, siap siaga dan mengurangi keadaan darurat
Mengidentifikasikan Misi dan Strategi Strategi : rencana aksi organisasi untuk mencapai misi Secara konseptual misi organisasi (bisnis) dapat dicapai dengan 3 cara : Diferensiasi Berbeda; Lebih baik Biaya Lebih murah (kualitas std) Fokus Delivery lebih cepat Tugas manajer operasi/produksi : menterjemahkan menjadi tugas-tugas yang dapat diwujudkan secara tuntas
Hirarki Misi Organisasi Misi Perusahaan : menjalankan pabrikasi dunia yang terdiversifikasi, tumbuh dan menguntungkan dalam komponen, peralatan dan sistem elektronik..... Misi Manajemen Operasi/Produksi : menghasilkan produk yang konsisten dengan misi perusahaan sebagai pabrikan berbiaya rendah ..... Misi Manajemen Mutu : mencapai mutu yang konsisten dengan misi perusahaan..... Misi Desain Produk : memimpin dalam kompetensi riset dan rekayasa di semua bidang bisnis utama... Misi Desain Proses : Misi Desain Tata Letak: Misi Seleksi Lokasi : Misi SDM: Misi Manajemen Rantai Pasokan: Misi Pemeliharaan : mencapai pemanfaatan fasilitas dan peralatan yang tinggi dengan pemeliharaan yang efektif dan perbsaikan yang cepat
Kontribusi Manajemen Operasi/Produksi Terhadap Strategi Keputusan Contoh Strategi Keunggulan Mutu Produk Proses Lokasi Tata Letak SDM Rnt Supplai Persediaan Penjadwlan Pmeliharan Inovasi produk baru (Sony) : Desain Kemampuan pasar (Compaq) : Volume Pelayanan praktis (SA) : HARGA Garansi makan siang 5 mnt (Pizza): cpt Pasti tepat waktu (Fedex) : andal Sistem pembakaran (Motorolla) : konfirm Penyetara (Motorolla) : kinerja Layanan purna jual (IBM) : PURNA JUAL Lini reksa dana (Fsec): LINI PRODUK Diferen Fokus Biaya
10 Keputusan MOP Mutu : keputusan tentang harapan mutu pelanggan, kebijakan dan prosedur untuk mencapai mutu Desain Barang/Jasa : keputusan mutu, biaya dan sumberdaya manusia berinteraksi dengan desain Desain proses dan kapasitas : keputusan proses terkait dgn teknologi, mutu, pemanfaatan SDM dan pemeliharaan Seleksi lokasi : keputusan lokasi menentukan keberhasilan organisasi; kesalahan menghambat efisiensi Desain tata-letak : keputusan tata letak terkait keputusan kapasitas, pembelian dan persediaan, serta proses dan bahan baku
10 Keputusan MOP Manusia dan Sistem kerja : keputusan tentang kehidupan mutu kerja, bakat, keahlian dan biaya Manajemen dan Rantai pasokan: keputusan tentang apa yang akan dibuat dan apa yang akan dibeli, terkait dengan mutu, pengiriman, inovasi dan harga Persediaan : keputusan ini terkait dgn keputusan pelanggan, pemasok, jadwal dan perencanaan SDM Penjadwalan : keputusan tentang jadwal terkait dengan permintaan thd SDM dan fasilitas Pemeliharaan : keputusan ini terkait dgn tingkat pemeliharaan yang diinginkan, rencana implementasi dan sistem pemeliharaan
Isu-Isu Strategis Operasi/Produksi Karakteristik keputusan MOP : Mutu produk Pemanfaatan kapasitas Efektivitas operasi Intensitas investasi Biaya langsung Prakondisi : Lingkungan saat ini dan yang akan berubah Pemintaan kompetitif Mengetahui strategi persaingan Daur hidup produk
Menerapkan Strategi Utama dan Membentuk Strategi Bidang Fungsional Penerapan Strategi Analisis Lingkungan : identifikasi tantangan, peluang, kelemahan dan kekuatan; memahami lingkungan, pelanggan, industri dan pesaing Menentukan Misi: menyatakan latarbelakang organisasi dan mengidentifikasi nilai yang diciptakannya Membentuk Strategi: membangun keunggulan kompetitif, HARGA, FLEKSIBILITAS, DESAIN/VOLUME, DELIVERI, KEANDALAN, LINI PRODUK Menerapkan Strategi Utama dan Membentuk Strategi Bidang Fungsional Pemasaran Keuangan Operasi/Produksi Mutu : harapan pelanggan & kinerja Produk: pesanan/standarisasi Proses : ukuran fasilitas; teknologi Lokasi : dekat pemasok/pelanggan Manusia: spesialisasi/pengayaan Tata Letak : sel kerja/perakitan Persediaan: pemesan kembali Pembekalan: pemasok tunggal? Penjadwalan: produksi stabil ? Pemeliharaan: perbaikan/pemlhran
Produktivitas & Kualitas Efisiensi = Produktivitas = Kinerja Behavior & Achievement Efisiensi/Produktivitas Ratio Output thd Input Kinerja mencakup Efisiensi dan Produktivitas Produktivitas : Output/Input Inputnya bisa TOTAL : Labor, Capital, Material, Energy Input bisa juga tertentu : Labor saja, Capital saja, dst.
Contoh : Produktivitas Tenaga Kerja Selama setahun, sebuah restoran memiliki rata-rata 224 pengunjung per hari. Retoran buka tiap hari jam 6:00 -14:00 dengan 3 orang pekerja. Rata-rata produktivitas =Output/Input TK = 224/(3 x 8) = 224/24 = 8,1 pengunjung/jam Hari Selasa 246 pengunjung; hari Rabu 232 pengunjung dgn 2 pegawai penuh dan seorang hanya 2 jam Produktivitas Selasa = 246/(3 x8)= 11,0 pengunjung/ jam; Produktivitas Rabu = 232/((2x8)+2) = 232/18= 12,9 pengunjung/jam
Tingkat Produktivitas Periode Produktivitas Tenaga Kerja Produktivitas Modal Produktivitas Multifactor 1968-1978 1,3 -0,9 0,5 1978-1982 -0,4 -4,4 -1,8 1982-1986 2,1 1,6 2,0 1987 1,1 0,7 1,0 Tingkat produktivitas dapat dilihat dari 2 hal : nasional dan individual tenaga kerja. Di Amerika, produktivitas tenaga kerja cenderung menurun
Teknologi dan Mekanisasi Mekanisasi : proses penggunaan peralatan dan mesin dalam proses operasi/produksi Mekanisasi meningkatkan produktivitas dan kualitas Problem : trade-off antara tenaga kerja dengan mesin
Penutup Tantangan untuk memenuhi tantangan manajemen MOP Fokus pada perencanaan strategis dan tiga isu persaingan : produkvitas dan kualitas, mekanisasi dan teknologi, manajemen operasi/produksi internasional Bisnis, pemerintah, akademisi dan mahasiswa melihat persoalan MOP secara serius.