Desi Harsanti Pinuji, S.Sos., MM KEWIRAUSAHAAN Desi Harsanti Pinuji, S.Sos., MM Materi kuliah Pengantar bisnis STIE DEWANTARA Cibinong - bogor
B E I S CASHFLOW QUADRANT Business owner Employee Investor Dikemukakan oleh Robert T. Kiyosaki B E Business owner Employee I S Investor Self-employee
Perbedaan Inti E (employee) : rasa aman lebih penting daripada uang. Yang paling penting bukanlah apa yang mereka lakukan, tapi perjanjian mengikat yang mereka miliki dengan orang atau organisasi yang mempekerjakan mereka S (self-employee) : orang-orang yang ingin menjadi bos mereka sendiri atau melakukan apa yang mereka mau, profesional dan perfeksionis, sulit mendelegasikan tugas B (business owner) : kebalikan S, suka mempekerjakan orang-orang pandai dari keempat quadran I (investor) : membuat uang bekerja untuk kita
Bisnis Kecil Dapat didefinisikan berdasarkan omset maupun jumlah pekerja. Intinya bisnis kecil adalah bisnis yang dimiliki dan dikelola secara mandiri serta tidak mendominasi pasarnya Bentuk bisnis kecil yang populer : Jasa Konstruksi Keuangan dan asuransi Grosir Transportasi dan perakitan
Kewirausahaan = Bisnis kecil ? Wirausahawan adalah pelaku bisnis yang menanggung resiko kepemilikan bisnis dengan pertumbuhan dan ekspansi sebagai tujuan utama Struktur nilai seorang wirausahawan : Sikap mental (attitude) Kepemimpinan / kepeloporan (leadership) Ketatalaksanaan (management) Keterampilan (skill)
Memulai dan mengoperasikan bisnis kecil Menyusun rencana bisnis Menetapkan tujuan dan sasaran Peramalan penjualan Perencanaan keuangan Menetapkan cara memulai bisnis kecil Membeli bisnis yang sudah ada, waralaba dan MLM Memulai dari awal Membiayai bisnis kecil Sumber dana pribadi, teman dan keluarga Modal pinjaman (Perbankan, rentenir, leasing, koperasi) Modal dana kerjasama (Perusahaan modal ventura, kongsi) Pemerintah
Tren dalam memulai bisnis kecil Kehadiran e-commerce Peralihan dari bisnis besar Peluang bagi kaum minoritas dan wanita Peluang global Tingkat keberhasilan yang lebih baik
Alasan-alasan kegagalan Manajerial yang tidak kompeten atau tidak berpengalaman Kurang memberi perhatian Sistem kontrol yang lemah Kurangnya modal
Alasan-alasan keberhasilan Kerja keras, dorongan dan dedikasi Permintaan pasar akan produk atau jasa yang disediakan Kompetensi manajerial Keberuntungan
Referensi Ricky W. Griffin dan Ronald J. Ebert. Bisnis, Jilid 1, Edisi Kedelapan. 2006. Penerbit Erlangga, Jakarta Robert T. Kiyosaki dan Sharon L. Lechter. The Cashflow Quadrant; Panduan Ayah Kaya Menuju Kebebasan Finansial. 2004. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta Rusman Hakim. Kiat Sukses Berwiraswasta; Mengatasi Krisis Etika dan Krisis Motivasi. 2000. Elex Media Komputindo, Jakarta