oleh : abdurrachman w npm : 081543 CUSTOMER PERCEIVED QUALITY IMPROVEMENT OF SYNTHETIC FIBER USING FUZZY QFD: A CASE STUDY oleh : abdurrachman w npm : 081543

Tujuan jurnal ini adalah untuk mengatasi tantangan dari mengembangkan sistem fuzzy QFD untuk meningkatkan persepsi kualitas pelanggan sintetis serat. Untuk efisien menangani ketidakjelasan ini dalam penilaian manusia dan preferensi, yang variabel linguistik ditandai dengan bilangan fuzzy segitiga digunakan untuk menggambarkan kekuatan hubungan fuzzy antara kebutuhan pelanggan dan teknis persyaratan. Tujuan penelitian ini adalah, pertama, untuk mengadopsi House of Quality (HOQ) untuk memberikan sistematis dan terstruktur metode untuk mendukung pengambilan keputusan yang terintegrasi proses, kedua, untuk mengintegrasikan fuzzy teori himpunan ke HOQ untuk memfasilitasi pengolahan peningkatan kualitas QFD relevan informasi. The FQFD Model dapat membantu para pengambil keputusan untuk mencari prioritas kebutuhan pelanggan atribut dan persyaratan untuk peningkatan persepsi kualitas pelanggan sintetis serat.

Zadeh (1965) memperkenalkan Teori himpunan fuzzy untuk menangani ketidakjelasan dan ketidakpastian dalam pengambilan keputusan dalam rangka meningkatkan presisi. Dengan demikian data yang samar-samar dapat diwakili menggunakan bilangan fuzzy, yang dapat lebih dikenakan matematika operasi dalam domain fuzzy. Dengan demikian bilangan fuzzy dapat diwakili oleh keanggotaannya grade berkisar antara 0 dan 1. Sebuah bilangan fuzzy triangular (TFN) M ditunjukkan pada gambar di bawah Gambar 1

Tujuan dari penerapan QFD fuzzy adalah untuk mengidentifikasi persyaratan desain yang penting untuk memenuhi pelanggan expectations.The paling relevan persyaratan desain bagi pelanggan segmen ditemukan menjumlahkan output fuzzy set dan defuzzified menjadi satu nomor output dari HOQ. Untuk efisien identitas pelanggan persyaratan untuk peningkatan kualitas di sebuah fuzzy lingkungan, prosedur yang sistematis model FQFD diusulkan. A bertahap deskripsi model FQFD dapat diringkas sebagai berikut: Langkah 1: Mengidentifikasi kebutuhan pelanggan untuk meningkatkan kualitas layanan. Langkah 2: Ukur tingkat kepentingan setiap pelanggan harus mencerminkan suara kualitas layanan pelanggan persyaratan. Langkah 3: Hitung prioritas kebutuhan pelanggan. Langkah 4: Mengembangkan desain atau rekayasa persyaratan untuk mewakili layanan penyedia tanggapan kepada pelanggan persyaratan kualitas. Langkah 6: Membangun pusat matriks untuk menghubungkan desain hubungan atau rekayasa persyaratan untuk kebutuhan pelanggan atau persyaratan. Langkah 7: Tentukan fuzzy hubungan kekuatan desain masing-masing atau rekayasa persyaratan dan masing-masing kebutuhan pelanggan atau persyaratan. Langkah 8: Daftar rekayasa peringkat persyaratan 'untuk mengidentifikasi prioritas bahwa setiap desain atau persyaratan teknik telah dalam rangka untuk memenuhi layanan pelanggan keseluruhan persyaratan kualitas.

Dalam jurnal ini, sistem fuzzy QFD peningkatan persepsi pelanggan kualitas serat sintetis berdasarkan Mekanisme dari QFD konvensional metodologi dan teori himpunan fuzzy telah disajikan. Dalam HOQ konvensional pendekatan, tim QFD memberikan numerik nilai untuk setiap kebutuhan pelanggan. Tapi QFD terutama difokuskan pada akurat dan terjemahan yang tepat dari kebutuhan pelanggan ke dalam persyaratan desain. Oleh karena itu, ada ada kesenjangan antara para pelanggan konsepsi dan konsepsi desainer dan karena yang sulit bagi desainer untuk menerjemahkan kebutuhan aktual pelanggan ke persyaratan desain. Untuk menghilangkan kekurangan dalam model QFD tradisional, sebuah model QFD fuzzy dengan linguistik Indeks kepastian diusulkan dalam penelitian. Fuzzy evaluasi prosedur dapat mencerminkan isu-isu yang tidak pasti melekat dari linguistik umum penilaian. Halus perbedaan di antara calon juga bisa mudah dibedakan. Yang diusulkan fuzzy Model QFD juga menyediakan fleksibilitas yang bisa mengadopsi kepastian bahasa yang berbeda tingkat dengan mengubah indeks. Mengubah indeks kepastian linguistik akan menghasilkan menyebar berbeda nomor fuzzy sehingga tingkat yang berbeda kepastian linguistik dapat diungkapkan. Dengan demikian, bias kelompok sebuah QFD tim asesmen dapat benar disesuaikan tanpa menggunakan beban yang tidak sama yang akan menggagalkan pendekatan sistematis dari QFD model. Fuzzy QFD diperbolehkan Beximco Sintetis Ltd (BSL) untuk mengidentifikasi desain persyaratan bahwa mereka harus fokus paling dalam rangka untuk mempertahankan pelanggan mereka puas. Karena pelanggan dianggap perbaikan kualitas, keluhan pelanggan dikurangi secara signifikan dan sebagai hasilnya peluang baru terbuka.

TERIMA KASIH