PJJ FLOW CHART D3 - Teknik Komputer dan Jaringan Center Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang
SIMBOL FLOW CHART Proses Inisialisasi Sambungan 1 halaman Start – End Flow Chart Sambungan beda halaman In – Out Data Arah aliran Decision
PERSAMAAN KUADRAT AX2 + BX + C = 0 Dengan rumus ABC:
CONTOH PEMAKAIAN FLOW CHART Start Read A, B, C D = B * B – 4 * A * C
Lanjutan …… A B C END Write Akar beda Write Akar kembar Write Akar imajiner X1 = (-B + sqrt(D)) / (2 * A) X2 = (-B - sqrt(D)) / (2 * A) X1 = (-B/(2*A)) + j*sqrt(abs(D))/(2*A)) X2 = (-B/(2*A)) - j*sqrt(abs(D))/(2*A)) X = -B / (2 * A) Write X1, X2 Write X1, X2 Write X END
KARAKTER Elemen terkecil pada pemrograman C, yang dapat berupa: 1. Huruf: A – Z, a – z 2. Angka: 0 – 9 3. Simbol, misal: *, &, @, ~ dll. 4. Kode kontrol
Kata-kata Kunci (Reserved Word) & Identifier Kata kunci tidak boleh digunakan sebagai identifier (pengenal) Identifier: nama yang diciptakan oleh pemrogram dan digunakan dalam pemrograman Aturan: 1. Karakter pertama berupa huruf atau garis bawah (_) 2. Karakter selanjutnya dapat berupa sembarang huruf, garis bawah, atau angka 3. Huruf kecil dan besar dianggap berbeda (case sensitive)
Tipe Data
KONSTANTA Nilai yang tidak dapat berubah selama proses berlang-sung Konstanta dapat berupa: integer, floating point (pecah-an), karakter atau string. Ada karakter khusus yang disebut karakter escape Contoh beberapa karakter escape:
Contoh Karakter Escape
VARIABEL Variabel: pengenal yang digunakan untuk mewakili suatu nilai tertentu dalam program Nilai varibel dapat berubah-ubah Nama variabel dibuat oleh pemrogram, dengan keten-tuan: 1. Gabungan huruf dan angka, karakter pertama harus huruf 2. Tidak boleh mengandung ‘spasi’ (karakter kosong) 3. Tidak boleh mengandung simbol-simbol khusus (misal: #, $, -, /, dll.), kecuali garis bawah (_)
Variabel ….. lanjutan 4. Panjang bebas, tetapi hanya 32 karakter yang di- anggap signifikan.
DEKLARASI Deklarasi variabel nama_tipe nama_variabel; Contoh: int bilangan; float nilai; char huruf; char *p; double daftar[100]; ……. ……….
Deklarasi ….. lanjutan Deklarasi konstanta Menggunakan preprocessor #define Contoh: #define PHI 3.14 #define nama “wahyu” #define NIP “132365211”
Deklarasi ….. lanjutan Deklarasi fungsi tipe_fungsi nama_fungsi (parameter_fungsi); Contoh: float luas_lingkaran (int jari_jari); void tampil (); double hasil (int x, int y, float z); int nilai (); char kata (char a, int b); …… ………………….
OPERATOR Operator Penugasan (Assigment Operator – ‘ = ‘) Contoh: bilangan = 56; A = B + C; Operator Aritmatika
OPERATOR …… lanjutan Operator Hubungan (Perbandingan)
OPERATOR …… lanjutan Oprator Logika Operator logika ada 3 macam:
OPERATOR …… lanjutan Operator Bitwise (untuk memanipulasi bit nilai data) << : Pergeseran bit ke kiri >> : Pergeseran bit ke kanan & : Bitwise AND ^ : Bitwise XOR (Exclusive OR) | : Bitwise OR ~ : Bitwise NOT
OPERATOR …… lanjutan Operator Unary (melibatkan 1 operand) Contoh: -5 !A *B i++ Operator Binary (melibatkan 2 operand) a – b 7 * 6 6 << 2 Operator Ternary (melibatkan 3 operand) <statement> ? <akibat1> : <akibat2>
Kata Tercadang (Reserved Word) Bahasa ANSI C mempunyai 32 Reserve Word, yaitu:
KOMENTAR PROGRAM Menggunakan tanda /* …………. */ atau // Contoh: #include <stdio.h> main() { int x, y, z; printf (“ Program Integral”); /* nama program */ hitung (x, y); // memanggil fungsi hitung …… }