ASSALAMMU’ALAIKUM WR. WB
MUTU LAYANAN KEBIDANAN & KEBIJAKAN KESEHATAN STANDAR MUTU PELAYANAN KEBIDANAN (STANDAR PELAYANAN UMUM)
KELOMPOK 3 GEBY AISYAH PUTRI DESI PRAJADEWI LANIS PURWANTI BAIQ WINDA KRISTINA HAEDANI SUSILAWATI
STANDAR PELAYANAN UMUM STANDAR I : “ PERSIAPAN UNTUK KEHIDUPAN KELUARGA SEHAT” STANDAR 2 : “PENCATATAN DAN PELAPORAN”
Standar 1: Persiapan Untuk Kehidupan Keluarga sehat Pernyataan Standar Bidan memberikan penyuluhan dan nasehat kepada perorangan, keluarga dan masyarakat terhadap segala hal yang berkaitan dengan kehamilan, termasuk penyuluhan kesehatan umum (gizi, keluarga berencana (KB), kesiapan dalam menghadapai kehamilan dan menjadi calon orang tua, persalinan, nifas serta menghindari kebiasaan yang tidak baik dan mendukung kebiasaan yang baik).
lanjutan Tujuan Memberikan penyuluhan kesehatan yang tepat untuk mempersiapkan kehamilan yang sehat dan terencana serta menjadi orang tua yang bertanggung jawab.
lanjutan Prasyarat Bidan bekerja sama dengan kader kesehatan. Bidan dididik dalam hal: Penyuluhan kesehatan. Komunikasi dan keterampilan konseling dasar. Siklus menstruasi Perkembangan kehamilan. Metode Kontrasepsi
lanjutan Gizi. Bahaya kehamilan pada usia muda. Kebersihan dan kesehatan diri. Kesehatan atau kematangan seksual. Tanda bahaya pada kehamilan. Tersedianya bahan untuk penyuluhan tentang hal-hal tersebut di atas.
Lanjutan Proses Bidan harus: Merencanakan kunjungan rumah secara teratur ke posyandu, kelompok ibu, sekolah untuk memberikan penyuluhan tentang kesehatan atau kebersihan secara umum, kesiapan menghadapi kehamilan, makanan bergizi, pencegahan anemia, kematangan seksual, kehidupan seksual yang bertanggung jawab dan bahaya kehamilan pada usia muda
lanjutan Hormati adat istiadat setempat atau perorangan ketika memberikan penyuluhan dan berikan dukungan untuk kebiasaan tradisional yang positif. Beri penyuluhan yang dapat memotifasi masyarakat untuk meningkatkan kesehatannya, dan buatlah agar mereka mau mengajukan pertanyaan.
lanjutan Jawablah pertanyaan dengan jujur dan sopan. Berikan jawaban yang lebih jelas. Gunakan alat bantu yang menunjang dan bahasa yang mudah dipahami. Beritahukan jadwal kegiatan bidan untuk memeriksakan kehamilan dan konseling perorangan. Adakan konseling perorangan ditempat khusus, agar kerahasiaannya terjaga.
lanjutan Hasil Hasil yang diharapkan dari penerapan standar 1 adalah Masyarakat dan perorangan dapat ikut serta dalam upaya mencapai kehamilan yang sehat. Ibu, keluarga dan masyarakat meningkat pengetahuannya tentang fungsi alat-alat reproduksi dan bahaya kehamilan pada usia muda. Tanda-tanda bahaya kehamilan diketahui oleh masyarakat dan ibu.
Standar 2 : Pencatatan dan Pelaporan Pernyataan Standar Bidan melakukan pencatatan dan pelaporan semua kegiatan yang dilakukannya, yaitu registrasi semua ibu hamil diwilayah kerja, rincian pelayanan yang diberikan kepada ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi baru lahir, semua kunjungan rumah dan penyuluhan kepada masyarakat.
Lanjutan… Disamping itu, bidan hendaknya mengikut sertakan kader untuk mencatat semua ibu hamil dan meninjau upaya masyarakat yang berkaitan dengan ibu dan bayi baru lahir. Bidan meninjau secara teratur catatan tersebut untuk menilai kinerja dan penyusunan rencana kegiatan untuk meningkatkan pelayanannya.
lanjutan Tujuan Tujuan dari standar 2 ini yaitu mengumpulkan, menggunakan dan mempelajari data untuk pelaksanaan penyuluhan, kesinambungan pelayanan dan penilaian kerja.
lanjutan Prasyarat Hal-hal yang dapat dilakukan bidan untuk dapat melakukan pencatatan dan pelaporan yang maksimal adalah sebagai berikut: Bidan harus bekerjasama dengan kader agar semua ibu hamil dapat tercatat. Memberikan ibu hamil buku KIA untuk dibawa pulang. Dan memberitahu ibu agar membawa buku tersebut setiap pemeriksaan.
lanjutan Memastikan setiap persalinan, nifas, dan kelahiran bayi tercatat pada patograf. Melakukan pemantauan buku pencatatan secara berkala. Adanya kebijakan nasional atau setempat untuk mencatat semua kelahiran dan kematian ibu dan bayi.
lanjutan Bidan bekerja sama dengan kader/tokoh masyarakat dan memahami masalah kesehatan setempat. Bidan sudah terlatih dan terampil dalam menggunakan format pencatatan tersebut diatas. Pemetaan ibu hamil. Bidan memiliki semua dokumen yang diperlukan untuk mencatat jumlah kasus dan jadwal kerjanya setiap hari.
lanjutan Proses Bidan harus: Bekerjasama dengan kader setempat agar semua ibu hamil tercatat. Mencatat dengan seksama semua pelayanan yang diberikan selama kehamilan, persalinan dan nifas. Ibu diberikan KIA ibu hamil untuk di bawa pulang. Lakukan ketentuan nasional/setempat tentang pencatatan data.
lanjutan Jaga agar kartu/buku pencatatan tersebut tidak mudah rusak. Pastikan bahwa semua kelahiran kematian ibu dan bayi baru lahir tercatat. Pelajari kartu atau buku pencatatan secara teratur. Setelah mempelajari seluruh hasil pencatatan bIdan membuat rencana tindak lanjut
lanjutan Hasil Hasil yang diharapkan dari dilakukannya standar ini yaitu: Terlaksananya pencatatan dan pelaporan yang baik. Tersedia data untuk audit dan pengembangan diri. Meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam kehamilan, kelahiran bayi dan pelayanan kebidanan.
WASSALAMMU’ALAIKUM WR. WB ANY QUESTION?