Ilmu Pengetahuan Bumi dan antariksa (ipba) Pert. 6 Ilmu Pengetahuan Bumi dan antariksa (ipba)
Tiga syarat utama agar suatu objek dapat dianggap sebagai "planet": Objek tersebut harus mengorbit Matahari. Objek tersebut memiliki massa yang cukup untuk menciptakan medan gravitasinya sendiri. Lebih spesifiknya, gravitasinya harus mengubah bentuk objek tersebut ke dalam keadaan Kesetimbangan Hidrostatis. Objek tersebut harus membersihkan lingkungan di sekitar orbitnya
Mengapa Pluto Tidak Termasuk Planet
Mengapa Pluto Tidak Termasuk Planet Benda angkasa disebut sebagai planet bila memiliki bagian seperti bumi yaitu gas, batu dan air sedangkan neptunus terdiri atas gas dan batu. Namun pluto hanya terdiri atas batu dan es. 2. Ukurannya yang kecil, tidak sampai setengah dari diameter merkurius yang merupakan planet yg sangat kecil .
Mengapa Pluto Tidak Termasuk Planet 3. Orbit Pluto yang kadang timpang tindih dengan orbit planet Neptunus 4. Pluto berukuran hampir sama dengan satelit”nya yang membuat pluto hanya di anggap sebagai benda langit yg bukan disebut planet
Keluarga Tata Surya Dan keluarga tata surya dikelompokkan menjadi tiga yang terdiri dari : 1. Delapan Planet utama (merkurius sampai neptunus) 2. Planet Kerdil (Dwarf Planet), dan 3. Benda kecil Tata Surya lain seperti, Komet, Asteroid, dan benda kecil lainnya yang jumlahnya sangat banyak.
Dwarf Planet Benda langit yang mengorbit kepada matahari Mempunyai massa yang cukup sebagai sumber gaya gravitasi untuk mengatasi gaya-gaya luar lainnya. Sehingga dengan kesetimbangan hidrostatik mempunyai bentuk hampir bulat Belum menyingkirkan objek-objek lain di sekitar orbitnya Bukan merupakan satelit.
Dwarf Planet Selain Pluto, ada beberapa benda langit lain yang akhirnya juga ditetapkan berstatus sama dengan Pluto sebagai planet kerdil antara lain: Charon, Xena, dan Ceres.
Dwarf Planet
Klasifikasi Planet dengan Bumi Sebagai Batas Planet Inferor, yaitu planet yang orbitnya di dalam orbit Bumi mengitari Matahari. Planet yang termasuk planet inferior adalah Merkurius dan Venus. Planet Superior, yaitu planet yang orbitnya berada di luar orbit Bumi mengitari Matahari. Planet yang termasuk planet superior adalah Mars, Yupiter, Saturnus ,Uranus, Neptunus, dan Pluto’
Klasifikasi Planet dengan Sabuk Asteroid Sebagai Batas Planet Dalam,yaitu planet yang orbinya di sebelah dalam lintasan asteroid yang tergolong planet dalam adalah Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars. Planet Luar yaitu planet yang orbitnya di sebelah luar lintasan asteroid. Anggota planet luar adalah Yupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus, dan Pluto.
Jenis Planet Berdasarkan Sifat Planet Terestrial yaitu planet yang memiliki sifat “kebumian” baik ukuran, massa, massa jenis, maupun komposisi kimianya (mereka semua memiliki permukaan padat). Planet Jovian yaitu planet yang tidak memiliki sifat “kebumian”, planet-planet ini tersusun atas kumpulan gas. Mereka adalah planet gas besar tanpa permukaan padat yang bisa di pijak. Planet-planet ini memiliki tekanan yang besar sehingga bisa menghancurkan segala sesuatu yang masuk ke dalam atmosfernya.
Jupiter Mass: 1.90 1027 kg or 317.7 times Earth’s Diameter: 143 884 km or 11.2 times Earth’s Surface gravity: 2.6 gees Axial tilt: 3.1° Mean surface temperature: 150 Celsius Rotation period: 9.93 hours Orbital period: 11.9 years Inclination of orbit to ecliptic: 1.3° Orbital eccentricity: 0.048 Distance from the Sun: 4.95–5.45 AU Sunlight strength: 0.034–0.041 of Earth’s Satellites: 28 Largest satellite: Ganymede, diameter 5262 km
Jupiter Vs Bumi Menjadi planet terbesar dalam tata surya Jupiter memiliki lebih dari sepuluh kali diameter planet bumi. Dalam hal massa, itu adalah 300 kali lebih berat. Jupiter memiliki luas permukaan 100 kali lebih dari bumi.
Bumi Mass: 5.973 1024 kg Diameter: 12 756 km Surface gravity: 1.00 gee Axial tilt: 23.5° Mean surface temperature: 22 Celsius Rotation period: 23.93 days Orbital period: 365.3 days or 1 year Inclination of orbit to ecliptic: 0.0° Orbital eccentricity: 0.017 Distance from the Sun: 0.98–1.02 AU Satellites: 1
Struktur Bumi
Inti Bumi (Core) Inti bumi (core) yang terdiri dari material cair, d engan penyusun utama logam besi (90%), nikel (8%), dan lain-lain yang terdapat pada kedalaman 2900 – 5200 km. Lapisan ini dibedakan menjadi lapisan inti luar dan lapisan inti dalam. Lapisan inti luar tebalnya sekitar 2.000 km dan terdiri atas besi cair yang suhunya mencapai 2.200 oC. inti dalam merupakan pusat bumi berbentuk bola dengan diameter sekitar 2.700 km. Inti dalam ini terdiri dari nikel dan besi yang suh unya mencapai 4.500 oC.
Kerak Bumi Kerak Bumi atau Crush merupakan kulit bumi bagian luar (permukaan bumi). Tebal lapisan kerak bumi mencapai 70 km dan merupakan lapisan batuan yang terdiri dari batu- batuan basa dan masam. Lapisan ini menjadi tempat tinggal bagi seluruh mahluk hidup. Suhu di bagian bawah kerak bumi mencapai 1.100o C. Lapisan kerak bumi dan bagian di bawahnya hingga ke dalaman 100 km dinamakan litosfer.
Selimut Bumi (Mantle) Selimut atau selubung (mantle) merupakan lapisan ya ng terletak di bawah lapisan kerak bumi. Tabal selimut bumi mencapai 2.900 km dan merupakan lapisan batuanpadat. Suhu di bagian bawah selimut bumi mencapai 3.000 oC
Hukum Kepler Hukum Kepler mempertanyakan kebenaran astronomi dan fisika warisan zaman Aristoteles dan Ptolomeus Ungkapan Kepler bahwa Bumi beredar sekeliling, berbentuk elips dan bukannya epicycle, dan membuktikan bahwa kecepatan gerak planet bervariasi, mengubah astronomi dan fisika.
Hukum 1 Kepler “Orbit setiap planet berbentuk elips dengan matahari berada di salah satu fokusnya”
Hukum 2 Kepler “Setiap planet bergerak sedemikian sehingga suatu garis khayal yang ditarik dari matahari ke planet tersebut mencakup daerah dengan luas yang sama dalam waktu yang sama.”
Hukum 3 Kepler “Kuadrat dari periode orbit sebuah planet (P) berbanding lurus dengan pangkat tiga sumbu semimayor (a) pada jalur elipsnya.”
Aplikasi Hukum 3 Kepler
Data Planet Berdasarkan Analisa Hukum Kepler
Contoh Soal Jika Jupiter memiliki jarak orbit ke matahari sekitar 5 kali jarak orbit bumi ke matahari, dan periode revolusi bumi mengelilingi matahari adalah 3,156 x 10 7 s. Tentukan periode revolusi jupiter dalam mengelilingi matahari.
Hukum Gravitasi Newton “Setiap benda menarik benda lain dengan gaya yang sebanding dengan perkalian massa- massanya, dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak yang memisahkan kedua benda”.
Contoh Soal Berapa besar gaya gravitasi antara bumi dan bulan ? Jika diketahui : Massa bumi (mB) = 5,97 x 1024 kg Massa bulan (mb) = 7,35 x 1022 kg Jarak pusat bumi dan pusat bulan (r) = 3,84 x 108 m Konstanta gravitasi umum (G) = 6,67 x 10-11 N m2 / kg2