KELUARGA dalam pengasuhan Anak Usia dini S1 PGPAUD FKIP UNIVERSITAS JEMBER
Capaian Belajar Mampu menguraikan pengaruh sistem keluarga dan masyarakat di dalam masalah pengasuhan anak usia dini
KELUARGA Keluarga umumnya dipahami melalui strukturnya (ayah, ibu, anak). Namun pengertian ini menimbulkan masalah karena terlalu sempit, tidak mencakup pola-pola keluarga yang beraneka ragam. Randal D. Day (2010) mendefinisikan keluarga sebagai sekelompok individu yang memiliki keterkaitan generasional dan biasanya ditandai dengan adanya ikatan hubungan yang mendalam seperti halnya komitmen, rasa percaya, rasa menghargai dan rasa tanggung jawab secara jangka panjang.
Ragam struktur keluarga Berdasarkan hubungan psikologis anggota keluarga: Keluarga utuh Keluarga pecah (broken home) Keluarga rujuk Berdasarkan bentuk kekerabatan Keluarga inti: ayah, ibu, anak Keluarga besar: keluarga inti dan kerabat Keluarga berantai: keluarga sambung Keluarga dengan orangtua tunggal: ayah ibu dan anak-anak Keluarga berkomposisi: keluarga poligami yang tinggal serumah atau berdekatan Keluarga tanpa anak
RAGAM STRUKTUR KELUARGA (lanjutan) Berdasarkan pencari nafkah: Keluarga dengan ayah sebagai pencari nafkah Keluarga dengan ayah dan ibu sebagai pencari nafkah Keluarga dengan ibu sebagai pencari nafkah Berdasarkan pola hubungan darah orangtua – anak: Keluarga dengan kedua orangtua kandung Keluarga tiri Keluarga adopsi / wali Keluarga dengan struktur khusus: Keluarga tanpa ikatan pernikahan Pasangan homoseksual Keluarga dengan konflik patogenik Keluarga dengan perilaku menyimpang
ARTI PENTing keluarga Keluarga adalah unit dasar dari masyarakat yang mendukung perlindungan dan keberlanjutan generasi. Merupakan institusi pengasuhan anak yang terbaik. Keluarga yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat pula.
MEMAHAMI KELUARGA Keluarga sebagai sekumpulan peran Umumnya memfokuskan kajian pada peran masing-masing anggota keluarga. Unit analisisnya adalah individu. Keluarga sebagai sebuah sistem Umumnya membahas keluarga sebagai sebuah unit yang bagian-bagiannya saling mempengaruhi. Unit analisisnya adalah keluarga.
KELUARGA SEBAGAI SEBUAH SISTEM R. D. Day (2010): Keluarga merupakan sistem yang terbuka, di mana peran dan pengaruh dari masing-masing anggota keluarga bersifat lentur. Keluarga hendaknya dipahami sebagai suatu kesatuan utuh. Keluarga mempunyai tujuan. Keluarga bersifat dinamis, selalu beradaptasi dengan perubahan yang terjadi. Terkait tujuan keluarga, dinamika ditandai dengan goncangan dan upaya untuk kembali ke keseimbangan (ekuilibrium). J. Brooks (2011): Anggota-anggota keluarga saling bergantung san saling mempengaruhi satu sama lain. Kejadian yang menimpa salah satu anggota akan berdampak pada anggota keluarga yang lain, dan reaksi yang muncul akan mempengaruhi pula seluruh anggota keluarga.
KELUARGA SEBAGAI SISTEM (lanjutan) Pembahasan mengenai sistem keluarga meliputi: Relasi antara orangtua dan anak, masing-masing orangtua terhadap masing-masing anak Kualitas hubungan orangtua dengan keluarga asal Hubungan ayah ibu, kemampuan mereka berkomunikasi dan menyelesaikan masalah Kualitas hubungan antar-saudara Hubungan orangtua dengan orang-orang lain di luar keluarga yang penting bagi mereka Orang-orang lain yang terlibat di dalam proses pengasuhan, secara langsung maupun tidak langsung, misal pekerja rumah tangga, orangtua angkat, dsb.
TEMUAN-TEMUAN TERKAIT SISTEM KELUARGA Ikatan pernikhan mempengaruhi kesejahteraan psikologis keluarga dan perkembangan anak. Kemampuan pengasuhan yang baik berdampak positif pada perilaku anak meskipun terdapat masalah perkawinan. Saudara membentuk subsistem yang mempengaruhi kemampuan sosial satu sama lain. Konsep pengasuhan bersama meliputi kerja sama antara pengasuh, komunikasi dan koordinasi usaha pengasuhan, kesepakatan mengenai aturan, standar perilaku dan batasan wewenang yang jelas. Ritual keluarga memberikan makna simbolis dan memperkuat ikatan emosional, rasa identitas dan stabilitas hubungan di antara anggota keluarga. Misalnya: perayaan hari besar agama, ulang tahun anggota keluarga, liburan keluarga, dsb.