CUSHING SYNDROME.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SISTEM ENDOKRIN.
Advertisements

Tri Lestari Handayani, SKp.,M.Kep.,Sp.Mat
Gangguan organik pusat akibat tumor, radang, dan destruksi.
ASSALAMU ALAIKUM WW. 1.
STRES DAN PENYAKIT Sarita Candra Merida.
Diabetes Melitus Suatu penyakit atau gangguan metabolisme kronis dengan multi etiologi yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah disertai dengan.
DEFISIENSI KOMPLEKS PYRUVAT DEHIDROGENASE dr. Ardani Galih Prakosa
HORMON Suwandito,dr,MS.
HIPERTIROID Ana Fitriani ANA FITRIANI ( )
SINDROM NEFROTIK IGNATIUS WARSINO.
GLUKONEOGENESIS DAN KONTROL GLUKOSA DARAH
Psikologi Kesehatan. KESEHATAN (UU RI NO 36 TH 2009): Kesehatan adalah keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spiritual maupun sosial yang memungkinkan.
Osteoporosis Kuswati,Ns.
ASSALAMU ALAIKUM W.W..
PERTUMBUHAN Pertumbuhan merupakan phenomena komplek, dimulai ketika sel telur dibuahi sampai ternak mencapai ukuran dewasa. Perkembangan adalah proses.
PATOFISIOLOGI DIABETES MELITUS
HIPERTENSI Merupakan suatu penyakit kardiovaskular dan merupakan salah satu faktor resiko utama gangguan jantung. Adalah suatu peningkatan tekanan darah.
ASUHAN KEPERAWATAN CONGENITAL ADRENAL HYPERPLASIA
Ns. Muhammad Ardi, M.Kep., Sp.Kep.M.B.
Patologi Umum.
DIABETES MELLITUS “The Best Prescription is Knowledge"
Perilaku Seksual dan Hubungannya dengan Kesehatan
MAHMUDDIN & MARIO LAURENZA MD
Endokrinologi Reproduksi
Pendahuluan dan Kontrak Belajar Patology Kesehatan Masyarakat
OSTEOPOROSIS MATERI KULIAH.
Sindroma Ovarium Polikistik (PCOS)
POLIP SERVIKS DAN EROSI PORSIO
NAMA : ISTIQAMAH NIM : T.I DIII KEBIDANAN
Kanker payudara,prosedure pemeriksaan,deteksi dini
Fibrio adenoma Kista Sarcoma Filodes sarcoma
Kelompok 8 : 1 B Septi Naralita Surya Julia Annisa
Penyakit Tulang dan Sendi Pada Usia lanjut
Idiopatik Diabetes Mellitus (DM)
Klimakterium atau Menopause
GANGGUAN HAID.
JUVENILE DIABETES By Ninis Indriani.
PEMERIKSAAN PENUNJANG AREA BEDAH Tintin Sukartini, SKp, M.Kes, Dr. Kep.
HIPERTIROID By Ninis Indriani.
FIBRO ADENOMA Sisrina nota rita
Penyakit Kanker / Tumor Jantung. Tumor yang dimulai di jantung disebut tumor primer Bisa terbentuk di setiap jaringan jantung Bisa bersifat kanker atau.
SISTEM EKSKRESI KULIT.
PERAN HORMON DALAM METABOLISME
DIABETES MELLITUS “The Best Prescription is Knowledge"
INFEKSI AKUT KASUS OBSTETRI
ENDOKRINOLOGI KEHAMILAN
Carpal Tunnel Syndrome
YENY DURIANA WIJAYA, M.Psi., Psi
DIABETES MELITUS Oleh Firda ayuningtyas Farhaniatullael F.S
SISTEM HORMONAL.
SEROSIS HEPATIS Ariana. D
PATOFISIOLOGI PENYAKIT GINJAL ILMU GIZI / FAKULTAS ILMU KESEHATAN
Hormon Hormon adalah senyawa kimia yang membantu mengatur proses-proses metabolisme tubuh. Hormon beredar di dalam darah sepanjang pembuluh darah untuk.
Perdarahan Diluar Haid
KELOMPOK 4 : NADILA RIANA PUTRI .S K PUTRI YANTI K TRIA HARYUNI .D K
Faktor Resiko Kejadian Osteoporosis
Oleh: Amrullah & Farid Ma`ruf
Dr. Yusmardiati Apa itu TEKANAN DARAH TINGGI? Meningkatnya tekanan darah dalam jangka waktu lama dengan Tekanan darah lebih dari 120/80 mmHg. Meningkatnya.
Adaptasi Fisiologi Hormon Sistem Endokrin Pada Masa Pubertas Oleh: Mahasiswa NIM Ganjil DIII Keperawatan STIKES NANI HASANUDDIN MAKASSAR.
HIPERTENSI (TEKANAN DARAH TINGGI)
GANGGUAN HAID DAN SIKLUSNYA
Anggota : 1. Muhammad Ikzan 2. L. M. Riswandi 3. Hasrianti 4. Reski Rahayu 5. Reski Wahyuni.
PENYAKIT DEGENERATIF. Apa itu PENYAKIT DEGENERATIF?  Merupakan suatu penyakit yang muncul akibat proses kemunduran fungsi sel tubuh yaitu dari keadaan.
Masalah Gangguan Pada Kesehatan Reproduksi Dan Upaya Penanggulangannya.
TUGAS PATOFISIOLOGI (DIABETES MELITUS) OLEH: NAMA : SOFIA NOFIANTI BP : KELAS : VII c DOSEN PEMBIMBING : Dr. SUHATRI, MS, APT.
HORMON.
Cushing’s Syndrome Jihan Hanifa I Definisi Sekumpulan gejala dan tanda klinis akibat meningkatnya kadar glukokortikoid (kortisol) dalam darah.
CUSHING SYNDROME Malang, 27 Oktober Adrenal..  Merupakan organ retroperitoneal yang berwarna kekuningan pada polus superior renal  Dikelilingi.
Disusun oleh: Febrisca Fitri PSIK 5B/B2 Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta.
Apa itu TEKANAN DARAH TINGGI? Meningkatnya tekanan darah dalam jangka waktu lama dengan Tekanan darah lebih dari 120/80 mmHg. Meningkatnya tekanan darah.
Transcript presentasi:

CUSHING SYNDROME

Berdasarkan sumbernya, hiperkotrisolisme dapat berasal dari: PENGERTIAN hiperkortisolisme keadaan yang menyebabkan peningkatan kadar glukokortikoid dalam darah. Berdasarkan sumbernya, hiperkotrisolisme dapat berasal dari: (1) eksogen, misalnya pemberian glukokortikoid eksogen yang tidak bijaksana (2) endogen, yakni kelebihan produksi kortisol yang kelainannya dapat bersumber dari ACTH (ACTH dependent) serta tidak (ACTH independent).

Tidak Tergantung ACTH – produksi kortisol bukan dirangsang ACTH Penyebab Frekuensi Relatif Perempuan : Laki Tergantung ACTH – terjadi overproduksi ACTH hiperplasia kelenjar adrenal (nodular) Penyakit cushing (cushing disease) – akibat adenoma hipofisis 70% 3,5:1 Produksi ACTH ektopik (misal: SCC Paru / oat cell carcinoma) 10% 1:1 Tidak Tergantung ACTH – produksi kortisol bukan dirangsang ACTH Adenoma adrenal 4:1 Karsinoma adrenal 5% Hiperplasia makronodular <2% Nodul terpigmentasi primer Sindroma McCune-Albright (mutasi GNAS)

PATOLOGI Crooke hyaline change: sitoplasma basofilik kortikotrop menjadi homogen dan memucat. Hal ini disebabkan akumulasi filamen intermediet keratin di dalam sitoplasma. Atrofi korteks adrenal, hiperplasia difus, hiperplasia makronodular atau mikronodular, adenoma atau karsinoma (neoplasma adrenal) – gambaran patologis yang nampak dapat menjadi pembeda etiologi cushing akibat eksogen (biasanya ditunjukkan dengan atrofi korteks adrenal), atau endogen (hiperplasia, adenoma, atau karsinoma)

Feed back negatif berlebihan ke ACTH hipotalamus menghasilkan corticotropin-releasing hormone (CRH) MINERALOKORTIKOID/ALDOSTERON GLUKOKORTIKOID/KORTISOL pituitary menghasilkan Adenocortico Releasing Hormon(ACRH) ANDROGEN adrenal (menghasilkan) kortisol Hipersekresi kortiso Feed back negatif berlebihan ke ACTH

PATOFISIOLOGI

MANIFESTASI KLINIK retensi na dan air akibat peningkatan aktivitas mineralokortikoid yang dapat menimbulkan peningkatan tekanan darah dan gagal jantung kongestik karakteristik khas berupa deposisis jaringan lemak sentral mulai muncul (truncal obesity), moon face, serta akumulasi lemak di leher dan punggung belakang (buffalo hump), disertai dengan peningkatan berat badan dengan ekstremitas yang relatif kurus respons katabolik di jaringan perifer mengakibatkan pelemahan otot dan mudah lelah, serta terjadi osteoporosis (akibat efek katabolik terhadap jaringan kolagen dan peningkatan resorpsi tulang). osteoporosis ini akan meningkatkan kerentanan penderita sindroma cushing terhadap nyeri punggung dan fraktur.

Gangguan jaringan lunak juga terjadi sehingga terjadi penipisan kulit, mudah luka, proses penyembuhan luka yang buruk, dan stria-stria di kulit yang terutama ditemukan di daerah abdomen. Peningkatan glukoneogenesis serta hambatan penggunaan glukosa mengakibatkan hiperglikemia, glikosuria (melewati kemampuan ginjal menyerap glukosa), serta polidipsia Pada wanita, peningkatan level androgen adrenal dapat menyebabkan jerawat, hirsutisme, oligomenorea, bahkan amenorea. Mengingat fungsinya yang sebagai antiinflamasi dan penekan respons imun, penderita sindroma cushing juga mudah mengalami infeksi berbagia macam mikroorganisme. Dari segi kejiwaan pada umumnya pasien mengalami labilitas emosi, mudah marah, hingga depresi, bingung, atau bahkan psikosis

PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK Pemeriksaan laboratarium Sampel darah Test supresi deksametason Pengukuran kadar kortisol Stimulasi CRF (corticotropin – releasing faktor) Pemiraksaan radioimunoassay ACTH plasma Pemindai CT, USG ata MRI

penatalaksanaan Operasi pengangkatan tumor melalui hipokisektomi transfenoidalis, biasanya penyebabnya dalah tumor hipofisis Radiasi kelenjar hipofisis, untuk mengendalikan gejala Adrenalektomi biasanya untuk pas dengan hipertrofi adrenal primer Jika dilakukan adrenolektomi bilateral (keduanya diangkat) tetapi pergantian dengan hormon-hormon kortex adrenal seumur hidup Preparat penyekat enzim adrenal (metyrapon, aminoglutethimide, ketokonazol) untuk mengurangi hiperadrenalisme jika penyebabnya adalah tumor yang tidak dapat dihilangkan secara tuntas Therapi penggantian temporer dengan hidrokortison selama beberapa bulan sampai kelenjar adrenal mulai memperlihatkan respon yang normal.

Sindroma Adrenogenital TUGAS Hiperaldosteronisme Sindroma Adrenogenital