9 PEMBENTUKAN DAN PEMBUBARAN KOPERASI.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PROSES PENGESAHAN AKTA PENDIRIAN KOPERASI
Advertisements

Pembubaran Koperasi Rita Tri Yusnita Sumber:
PEDOMAN TATA CARA MENDIRIKAN KOPERASI
1. Pengesahan Akta Pendirian Koperasi
Mendirikan Koperasi dan Proses Pengesahan Badan Hukum Koperasi
MATERI 8 HUKUM PERUSAHAAN
Dr. H. WIDHI HANDOKO, SH., Sp.N.
Sumber: UU 25/ ORGANISASI KOPERASI Sumber: UU 25/1992
YAYASAN Stichting.
Isu-isu penting FENOMENA KOPERASI INDONESIA (SETELAH LEBIH DARI 50 TAHUN KEBERADAANNYA DAN DALAM TATA NILAI MASYARAKAT GOTONG ROYONG) MASIH JAUH TERTINGGAL.
KOPERASI.
ORGANISASI DAN MANAJEMEN KOPERASI
KOPERASI BERDASARKAN UU NO. 25 TAHUN 1992
PEDOMAN TATA CARA MENDIRIKAN KOPERASI
KOPERASI.
PERSEROAN TERBATAS.
PERTEMUAN 5 YAYASAN (2).
PERTEMUAN 8 KOPERASI.
ANALISIS CARA PENDIRIAN KOPERASI
PENDIRIAN DAN KEANGGOTAAN KOPERASI
Assalamu'alaikum Wr.Wb. ROZI.
MANAJEMEN ORGANISASI KOPERASI
PROSES PENGESAHAN KOPERASI SEBAGAI BADAN Sumber:
BAHAN KULIAH ASPEK HUKUM DALAM BISNIS
KEDUDUKAN YPLP DASMEN PGRI JAWA TIMUR
ORGANISASI DAN MANAJEMEN KOPERASI
PENDIRIAN DAN KEANGGOTAAN KOPERASI
DEPUTI BIDANG KELEMBAGAAN
Bab ii Badan usaha dalam kegiatan bisnis
Perbedaan antara yayasan,koperasi dan perseroan terbatas
BADAN HUKUM KOPERASI.
IMPLEMENTASI FUNGSI MANAJEMEN KOPERASI
ORGANISASI & MANAJEMEN
KOPERASI Oleh YAS.
PENDIRIAN BADAN USAHA Zainal Abidin.
Sistem Koperasi Indonesia
PERTEMUAN XIV PEDOMAN/TATACARA MENDIRIKAN KOPERASI
oleh : NEDDY FARMANTO, SH
Pertemuan 06 Mekanisme Pendirian Koperasi
Ekonomi untuk SMA/MA kelas X
By : Koperasi By :
PENGERTIAN KOPERASI.
PENDIRIAN DAN KEANGGOTAAN KOPERASI
KOPERASI & kewirausahaan
V. TATA CARA MENDIRIKAN KOPERASI
PEMBENTUKAN & ORGANISASI KOPERASI
MANAJEMEN KOPERASI SEKOLAH
KOPERASI SEKOLAH 10.
ORGANISASI DAN MANAJEMEN KOPERASI
K0PERASI UU No. 25 tahun 1992 merupakan badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsik.
Oleh: Dr. Danang Wahyu Muhammad, S.H., M.Hum.
PROSEDUR DAN SYARAT PENDIRIAN KOPERASI
KOPERASI.
By : Koperasi By :
Penyelengaraan koperasi sekolah Membentuk kepanitian koperasi sekolah
Proses Pembentukan Koperasi
Tia Febrina UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATRA BARAT
YAYASAN Stichting.
Mendirikan Koperasi dan Proses Pengesahan Badan Hukum Koperasi
BAGAN PENGESAHAN BADAN HUKUM KOPERASI
KOPERASI.
Organisasi dan Manajemen Koperasi
Sumber: UU 25/ ORGANISASI KOPERASI Sumber: UU 25/1992
K0PERASI UU No. 25 tahun 1992 merupakan badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsik.
Badan Usaha dengan Status Badan Hukum
1 PROSES PENGESAHAN BADAN HUKUM KOPERASI UU 25/1992 PP 4/1994
Toman Sony Tambunan, S.E, M.Si NIP
Bentuk-bentuk Organisasi Bisnis (3)
Toman Sony Tambunan, S.E, M.Si NIP
Toman Sony Tambunan, S.E, M.Si NIP
Transcript presentasi:

9 PEMBENTUKAN DAN PEMBUBARAN KOPERASI

Agar pembentukan koperasi dapat mencapai tujuan yang diharapkan , maka para pendiri koperasi harus memahami dengan jelas fungsi dan peranan koperas, struktur organisasi, serta jenis/bentuk koperasi yang cocok dengan kebutuhan.

Anggaran dasar memuat hal-hal : Nama, pekerjaan, serta tempat tinggal para pendiri koperasi Nama lengkap dan singkat koperasi Tempat kedudukan koperasi dan daerah kerjanya Maksut dan tujuan Kegiatan bidang usaha Syarat-syarat keanggotaan Ketepatan tentang permodalan Peraturan tentang tanggung jawab anggota Peraturan tentang pimpinan koperasi dan kekuasaan anggota Ketentuan tentang kuorum rapat anggota Penetapan tahun buku Ketentuan tentang SHU pada akhir tahun buku Ketentuan mengenai sisa kekayaan bila koperasi dibubarkan Ketentuan mengenai sanksi.

3 Tahap Pembentukan Koperasi 1. Persiapan Pembentukan Panitia Panitia Bertugas: Merah setempatmbuat undangan yang ditujukan kepada calon anggota dan kepala kantor koperasi daerah setempat Menyiapkan daftar hadir Menyiapkan konsep anggaran dasar dan anggaran rumah tangga Menyiapkan berita acara rapat.

2. Pelaksanaan Tahap ini merupakan tahap penyelenggaraan rapat pembentukan koperasi yang dihadiri oleh seluruh calon anggota , pejbat dari kantor koperasi di daerah setempat dan undangan lainnya dengan susunan acara : Pembukaan Pengarahan dan pembinaan Pengesahan berdirinya koperasi Pembahasan dan mengesahkan AD dan ART Pemilihan dan pelantikan pengurus dan pengawas penutup

Setelah selesai rapat pembentukan, pengurus segera mengajukan pengesahan badan hukum dengan mengajukan surat permohonan pengesahan badan hukum kepada pejabat kantor koperasi setempat dengan surat permohonan bermaterai. 3. Mengajukan permohonan untuk mendapatkan pengesahan sebagai badan hukum.

Pembubaran Koperasi Berdasarkan : Keputusan Pemerintah Pembubaran koperasi oleh pemerintah dapat dilakukan dengan alasan : Terdapat bukti bahwa koperasi tersebut tidak memenuhi ketentuan UU kegiatan bertentangan dengan ketertiban umum dan kesusilaan kelangsungan hidupnya tidak dapat lagi diharapkan

Keputusan Rapat Anggota Pembubaran koperasi harus dipertimbangkan terlebih dahulu secara matang dan mendasar. Sebelum diputuskan untuk dibubarkan koperasi harus dilihat dan diteliti . Kemudian RA membuat tim penyelesai untuk menyelesaikan masalah-masalah yang berkaitan dengan pembubaran koperasi.

Pengelolaan koperasi sangatlah rumit Pengelolaan koperasi sangatlah rumit. Pengelolaan koperasi harus diikuti dengan perencanaan dan pengamanan koperasi dari faktor-faktor internal dan eksternal yang dapat mempengaruhi jalannya koperasi. Faktor Internal yaitu, RA, pengurus, pengawas, dan jumlah anggota serta SHU dan cadangan modal Faktor eksternal, yaitu kondisi ekonomi nasional, masyarakat sekitar, perkembangan koperasi, peran pemerintah, dll. Pengelolaan Koperasi

Kekuatan Koperasi Keterlibatan anggota dalam koperasi dapat ditunjukkan dalam bentuk pertisipasi anggota yang merupakan aktivitas yang mendorong aktivitas anggota. Koperasi merupakan organisasi dari, oleh, dan untuk anggota Anggota yang terhimpun merupakan konsumen yang potensial sekaligus produsen potensial

Kelemahan Koperasi # Koperasi merupakan bagian integral dari perjuangan bangsa sejak koperasi nasional , namun banyak masyarakat yang menganggap koperasi bukanlah salah satu usaha yang menguntungkan secara ekonomi. # Koperasi sering diidentikkan dengan standar hidup yang rendah karena sebagian besar anggota berasal dari kalangan menengah kebawah. # Seringkali ditemukan kasus-kasus penyelewengan dan penyimpangan pengelolaan koperasi, dll

EVALUASI Terangkan prinsip-prinsip koperasi! Apa kelebihan koperasi dibandingkan badan usaha lain Apakah kriteria kesuksesan koperasi