By. Wiedy Murtini Pend Ekonomi PAP FKIP UNS KURIKULUM PKWU By. Wiedy Murtini Pend Ekonomi PAP FKIP UNS
Kurikulum Pendidikan Kewirausahaan Kurikulum menurut U.U Republik Indonesia No.20, tahun 2003 tentang Sistem pendidikan Nasional adalah, seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.
Komponen kurikulum yang efektif untuk PKWU menurut Kourilsky (2003): Tiga kelompok komponen kurikuler yang dibutuhkan yaitu: (a) opportunity recognition, (b) the marshaling and commitment of resources, dan (c) the creation of an operating business organization. Opportunity recognition, termasuk di dlmnya identifikasi dari tidak dipenuhinya keinginan pasar dan kreasi ide-ide untuk pelayanan atau produk-produk yang cocok dengan kebutuhan dan harga yang sesuai dengan keinginan pasar. Opportunity recognition mensyaratkan adanya observasi pasar, wawasan terhadap kebutuhan dan keinginan konsumen, penemuan (invention) dan adaptasi. Marshaling the investment of resources, termasuk di dlmnya kemauan untuk mengambil risiko dan investasi sumberdaya, mempunyai keterampilan yang baik untuk mengamankan penanaman modal dari luar. The creation of an operating business organization, adalah menyalurkan produk atau pelayanan termasuk pengembangan, keuangan, pemasaran, dan keterampilan manajemen.
Kurikulum PKWU (lanjutan) Amar Bhide dan Myra Maloney Hart, di Harvard Business School: memfokuskan pada tiga konsep pokok dalam pelajaran pendidikan kewirausahaan mereka, yaitu: evaluating opportunities, securing resources, dan growing and sustaining the enterprise.
Kurikulum PKWU (lanjutan) Noll`s, 1993 (dalam Brown, 2000:2) merekomendasikan, pendidikan kewirausahaan yang dirancang untuk digunakan dan menjadi garis petunjuk kurikuler untuk pendidikan kewirausahaan pada semua umur dan tingkat pendidikan, didalamnya memuat topik-topik: (a) defining entrepreneurship, (b) completing a self-assessment, (c) creating an idea, (d) developing the business plan (including marketing, financial projection and organizational plan), (e) running the business, (f) environmental, political and international issues.
KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN Mampu mengidentifikasi kegiatan dan peluang usaha dalam kehidupan sehari-hari, terutama yang terjadi di lingkungan masyarakat Menerapkan sikap dan perilaku wirausaha dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan masyarakatnya Memahami sendi-sendi kepemimpinan dan mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari serta menerapkan perilaku kerja prestatif dalam kehidupannya Mampu merencanakan sekaligus mengelola usaha kecil/mikro dalam bidangnya.
KURIKULUM KWU DI SMK No STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR 1. Mengaktualisasikan sikap dan perilaku wirausaha 1.1 Mengidentifikasi sikap dan perilaku wirausahawan 1.2 Menerapkan sikap dan perilaku kerja prestatif 1.3 Merumuskan solusi masalah 1.4 Mengembangkan semangat wirausaha 1.5 Membangun komitmen bagi dirinya dan bagi orang lain 1.6 Mengambil resiko usaha 1.7 membuat keputusan 2. Menerapkan jiwa kepemimpinan 2.1 Menunjukkan sikap pantang menyerah dan ulet 2.2 Mengelola konflik 2.3 Membangun visi dan misi usaha
KURIKULUM KWU SMK Merencanakan usaha kecil/mikro No STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR 3. Merencanakan usaha kecil/mikro 3.1Menganalisis peluang usaha 3.2 Menganalisis aspek-aspek pengelolaan usaha 3.3 Menyusun proposal usaha 4. Mengelola usaha kecil/mikro 4.1 Mempersiapkan pendirian usaha 4.2 Menghitung resiko menjalankan usaha 4.3 menjalankan usaha kecil 4.4 mengevaluasi hasil usaha