TEORI ATOM 2 BILANGAN KUANTUM
APA YANG DIMAKSUD DENGAN ORBITAL APA YANG DIMAKSUD DENGAN ORBITAL?! Orbital: peluang ditemukannya elektron s , p, d, f
BILANGAN KUANTUM Bilangan bulat sederhana yang menunjukkan peluang adanya elektron di sekeliling inti atom Tiga bilangan kuantum, Schrodinger : didapatkan dari persamaan Bilangan kuantum utama (n) Bilangan kuantum azimut (l), Bilangan kuantum magnetik(m).
n (BILANGAN KUANTUM UTAMA) Bilangan kuantum ini menyatakan tingkat energi utama elektron dan sebagai ukuran kebolehjadian ditemukannya elektron dari inti atom bilangan kuantum utama serupa dengan tingkat-tingkat energi elektron atau orbit menurut teori atom Bohr.
n (BILANGAN KUANTUM UTAMA) dapat dikatakan bahwa orbital berada dalam tingkat-tingkat energi sesuai dengan bilangan kuantum utama (n). Pada setiap tingkat energi terdapat satu atau lebih bentuk orbital Jumlah orbital dalam setiap kulit sama dengan 2n2
l (BILANGAN KUANTUM AZIMUT) Bilangan yang menunjukkan jumlah orbital dalam setiap orbitnya l = 0 s/d n -1 Karena n terkecil adalah 1, maka l terkecil = 0
l (BILANGAN KUANTUM AZIMUT) Bilangan kuantum azimut menentukan jumlah bentuk orbital, pada tiap orbit.
m (BILANGAN KUANTUM MAGNETIK) Bilangan kuantum magnetik disebut juga bilangan kuantum orientasi sebab bilangan kuantum ini menunjukkan orientasi (arah orbital) dalam ruang atau orientasi orbital dalam orbitnya. Nilai bilangan kuantum magnetik berupa deret bilangan bulat dari –l melalui 0 sampai +l. m = -l, 0, +l
BENTUK-BENTUK ORBITAL Orbital s : (l =0, m=0) karena m= 0, orbital-s tidak memiliki orientasi dalam ruang sehingga orbital-s ditetapkan berupa bola simetris di sekeliling inti
Orbital p : (l =1, m=0, ±1) orbital-p memiliki tiga orientasi dalam ruang sesuai dengan bilangan kuantum magnetiknya -1 +1 px pz py
Orbital d : (l =2, m=0, ±1, ±2) orbital-d memiliki lima orientasi dalam ruang sesuai dengan bilangan kuantum magnetiknya -2 -1 0 +1 +2 dxy dxz dyz dx2-y2 dz2
s (BILANGAN KUANTUM SPIN) Bilangan kuantum ini ditemukan dari hasil pengamatan radiasi uap perak yang dilewatkan melalui medan magnet oleh Otto Stern dan W. Gerlach
s (BILANGAN KUANTUM SPIN) Berdasarkan percobaan Stern-Gerlach, dapat disimpulkan bahwa ada dua macam spin elektron yang berlawanan arah dan saling meniadakan. Pada atom yang jumlah elektronnya ganjil, terdapat sebuah elektron yang spinnya tidak ada yang meniadakan.
s (BILANGAN KUANTUM SPIN) Bilangan kuantum ini memiliki dua harga yang berlawanan tanda + dan - , Tanda (+) menunjukkan putaran searah jarum jam dan tanda (–) arah sebaliknya
Kesimpulan Setiap orbital dicirikan oleh tiga bilangan kuantum n, l , dan m yang memiliki ukuran, bentuk, dan orientasi tertentu dalam ruang kebolehjadian. Elektron-elektron yang menghuni orbital memiliki spin berlawanan sesuai temuan Stern-Gerlach.
PELUANG KEBERADAAN ELEKTRON DALAM ATOM