A. Definisi dan pembangkitan tekanan udara III3. Tekanan Udara A. Definisi dan pembangkitan tekanan udara Tek. Udara = gaya berat kolom udara [dari permukaan tanah/air sampai puncak atmosfer] yang bekerja dalam satuan luas. P = W/A W= m x g, m = ρV, dan V = A x h P = m x g/A = ρ x (Axh) x g/A = ρ x h x g. karena h makin ke atas tekanan makin kecil, maka diberi tanda (-) P = - ρhg Tek Udara terbentuk oleh kerapatan, gravitasi bumi, dan ketebalan udara. Bila dilihat faktor-faktornya Tek. Udara ditentukan oleh kerapatan, volume kolom udara, luas penampang yang dikenai gaya berat udara h A m
C. Pengukuran Tekanan Udara Pengukur Tek. Udara barometer Satuannya bar, atm, mm Hg. 1 bar = 1.000 mb, 1mb = 1000 dyne/cm2 berat 14,7 lb udara = 760 mm Hg (45o L, 0oC) 760 mm Hg = 1013,2 mb h =0-100 km A inci 2 14,7 lb
C. Sifat (karakteristik) tekanan udara Suatu volume gas V, mempunyai masa m, pada suhu T, dan tekanan P. Bila V dan m tetap, maka P berubah tergantung T P/T = C (konstanta) atau P = C T(Hukum Charles) Pada V dan m tetap, T meningkat maka P mening- kat, karena T menyebabkan molekul udara bergerak aktif. Bila masa m dan suhu T dibuat konstan, maka hubungan antara P dan V adalah: P x V= K (konstanta) P = K/V (Hukum Boyle) Pada T tetap, bila P berubah maka V berubah. Bila P berkurang maka V bertambah (mengembang) Bila P bertambah maka V berkurang (mengecil) V, T, P m
Tipe sistem Tekanan Udara C. Sifat (karakteristik) tekanan udara (lanjutan) Tipe sistem Tekanan Udara Sistem Tek. udara bervariasi dalam ukuran dan lamanya Tipe Sistem Tek. Udara yang penting adalah: a. Tek udara rendah (siklon) = depresi = low. Siklon adalah daerah-daerah yang mempunyia tek udara lebih rendah dari daerah sekelilingnya. Sebaran siklon yang memanjang disebut palung = trough b. Tek. Udara tinggi (antisiklon) = high. Antisiklon adalah adalah daerah-daerah yang mempunyia tek udara lebih tinggi dari daerah sekelilingnya. Sebaran antisiklon yang memanjang disebut punggung = ridge = wedge c. Isobar adalah garis-garis dalam peta yang menghubungkan daerah daerah bertekanan udara sama d. Gradien tekanan adalah perubahan tekanan udara secara horisontal.
D. Agihan tekanan udara Sebaran secara Vertikal (cacak) Bila ρ seragam besar h maka makin – P makin menurun Bila ρ bergradasi ke atas dan h meningkat maka P juga menurun. Laju Penurunan tekanan kuat pada ρ rapat dan sebaliknya. P = - ρ.h.g Tinggi tempat Tekanan udara (mb)
D. Agihan tekanan udara (lanjutan) Sebaran secara horisontal Di daerah tropik variasi P vertikal > variasi P horisontal. Penyebabnya adalah variasi radiasi bulanan sepanjang tahun adalah kecil. Oleh karena itu P udara di tropika tidak menimbulkan gejala yang berarti bagi pertanian. Di daerah sub-tropik variasi P horisontal > variasi P vertikal, karena variasi rdiasi mthr bulanan sepanjang tahun adalah besar t tinggi t rendah P tinggi P rendah
Pengaruh tekanan udara terhadap tanaman -Pengaruh langsung tek. udara terhadap makhluk hidup, (termasuk tanaman) kecil sekali, karena tek. udara di bumi variasinya sangat kecil. -Secara tidak langsung pengaruh tek. udara terhadap makhluk hidup melalui gerakan udara (angin). -Angin inilah yang penting sebagai pengendali iklim. Angin secara langsung memengaruhi penguapan, suhu udara, dan curah hujan -Perubahan tek udara menyebabkan perubahan kecepatan dan arah angin. Perubahan ini membawa perubahan suhu dan curah hujan. -Angin yang datang berlawanan arah berpengaruh thd iklim karena suhu angin berbeda -Angin lewat lautan biasanya membawa uap air dapat mendatangkan hujan
Pengaruh tekanan udara terhadap OPT Secara tidak langsung pengaruh tek. udara terhadap makhluk hidup melalui gerakan udara (angin). Angin mempengaruhi populasi serangga hama, karena menentukan lintasan migrasi serangga hama. Angin muson menentukan lintasan penyebaran hama dari tropik ke subtropik. Angin menggeser popolasi serangga hama ke dalam ataupun keluar area.
,, Terima kasih
B. Cara mengukur tek. udara (lanjutan)
B. Cara mengukur tek. udara (lanjutan) 29,92 in = 76 cm Hg
B. Cara mengukur tek. udara (lanjutan)