Kepemimpinan (Leadership)
Pengertian kepemimpinan Kepemimpinan: suatu kemampuan untuk mempengaruhi dan memotivasi suatu kelompok atau orang-orang ke arah tercapainya tujuan (kismono,2011) Kepemimpinan adalah suatu proses memotivasi pihak lain untuk bekerja sesuai tujuan tertentu. Kepemimpinan manajerial: suatu proses pengarahan dan pemberian pengaruh pada kegiatan-kegiatan dari sekelompok anggota yang saling berhubungan dengan tugasnya.
Perbedaan pokok antara manajer dan pemimpin Seorang administrator Seorang peniru Tugasnya mempertahankan organisasi Berfokus pada sistem dan struktur Mengandalkan kontrol dan pengawasan Wawasan jangka pendek Bertanya “bagaimana dan kapan” Melihat “bottom line” Melakukan sesuatu dengan benar (does things right) Seorang inovator Seorang yang kreatif dan original Tugasnya mengembangkan organisasi Berfokus pada orang Menginspirasikan kepercayaan dan komitmen Wawasan jangka panjang Bertanya “apa dan mengapa” Melihat “horison” Melakukan sesuatu yang benar ( does the right things)
Kriteria yang dimiliki antara manajer dan pemimpin manajemen kepemimpinan Arah Perencanan, penganggaran, berfokus pada bottom line Menciptakan visi dan strategi, berfokus pada horizon Kewajiban Pengorganisasian, staffing, pengarahan, pengawasan, menciptakan jarak dengan bawahan Menciptakan budaya dan nilai bersama, menolong orang lain untuk berkembang, mengurangi jarak Hubungan Berfokus pada obyek-obyek menjual barang dan jasa berdasarkan pada kekuasaan jabatan, berlaku seperti boss Berfokus pada orang menginspirasi dan memotivasi bawahan. Berdasarkan pada kekuasaan personal, berlaku seperti pelatih, fasilitator, akselerator dan pelayan Kualitas Personal Jarak emosional, pikiran cerdas, jarang berbicara, kepatuhan, pemahaman ke dalam organisasi Hubungan emosional, pikiran terbuka,mendengarkan, memberikan kebebasan dan keberanian, memberikan pemahaman diri Hasil yang dicapai Mempertahankan stabilitas Menciptakan perubahan yang terkadang radikal
Kepemimpinan global Kepemimpinan global tidak jauh berbeda dengan konsep organisasi global yang mengarah pada borderless dan membentuk efektivitas serta efisiensi yang tinggi.
Teori kepemimpinan klasik Gaya kepemimpinan klasik, terdiri dari: 1. Gaya otoriter: keputusan semuanya ditentukan oleh pemimpin tanpa partisipasi karyawan. Mereka membuat keputusan, kemudian menyampaikan ke bawahan dan berharap agar instruksi segera dilaksanakan. 2. Gaya demokratis: kepemimpinan yang memberi ruang kepada karyawan untuk menyampaikan sikap yang selama ini mereka hadapi. pemimpin demokratis akan mendelegasikan tugas-tugas, meminta saran dari karyawan dan mendorong partisipasi 3. Gaya bebas: pemimpin berpartisipasi minimum, para bawahannya menentukan sendiri tujuan yang akan dicapai dan menyelesaikan sendiri masalahnya.karyawan di berikan akomodasi penuh saran dan keinginan demi kemajuan perusahaan.
Lanjutan.. Teori sifat (traits theory) Teori Perilaku Teori situasional hersey dan Blanchard Teori kontingensi
Pendekatan baru terhadap kepemimpinan Teori Atribusi Model manajemen efektif dari Likert Teori Karismatik Kepemimpinan transaksional dan transformasional
Pemimpin dalam organisasi bisnis Munculnya pemimpin bisnis, didasari oleh beberapa faktor sebagai berikut: Bibit yang baik (sistem penarikan karyawan) Lingkungan yang menunjang Pelatihan yang baik Kompensasi atau sistem penghargaan atas prestasi karyawan
Isu-isu kontemporer dalam kepemimpinan Apakah pria dan wanita memimpin secara berbeda? Memimpin dengan memberdayakan (empowerment) Tren kepengikutan (followership) Variabel tambahan: budaya nasional Pendekatan dasar biologis dalam kepemimpinan