MIOLOGI SUTRISNO PJKR/B
Miologi (myology) adalah suatu ilmu pengetahuan tentang otot. Myo adalah Muscle atau otot Logy adalah Ilmu pengetahuan. Alat gerak (locomotor apparetus) di dalam tubuh terbagi 2:
Alat Gerak Pasif Alat gerak Pasif (digerakan) artinya dapat di gerakan oleh faktor lain. Alat gerak pasif terdapat pada Jaringan Tulang, Jaringan Rawan dan Jaringan Ikat. Jaringan ini disebut sebagai jaringan penyokong atau jaringan penunjang
Alat Gerak Aktif Alat gerak aktif (yang menggerakan) yang artinya dapat menggerakan jaringan yang lain Jaringan ini disebut jaringan Otot dan jaringan Syaraf.
Miologi Macam Struktur Kerja Mekanisme Karakter Bagian Klasifikasi
Macam Otot Otot polos gerakan tak disadari (INVOLUNTER) Otot lurik = serat lintang gerakan disadari (VOLUNTER) Otot jantung = MIOKARDIUM involunter
Struktur Otot TENDON urat otot, bagian ujung otot yang mengecil. VENTRIKEL empal otot, bagian tengah otot yang menggembung. ORIGO ujung otot yang melekat pada tempat yang tidak bergerak. INSERSIO ujung otot yang melekat pada tempat yang bergerak.
Kerja Otot TONUS ketegangan akibat mengerutnya otot (kontraksi) TETANUS ketegangan maksimum yang terus menerus ANTAGONIS kerja otot yang berlawanan
Antagonis otot AFLEKSI - EKSTENSI membengkokkan - Meluruskan ABDUKSI – ADDUKSI menjauhi badan - Mendekati badan DEPRESI – ELEVASI menurunkan - mengangkat SUPINASI - PRONASI menengadah - menelungkup
Mekanisme Gerakan Otot Berasal dari: AKTIN dan MIOSIN : protein khas dari otot. ASETILKOLIN : zat reseptor rangsang yang sangat peka. ATP - ADP - AMP : energi yang diperlukan untuk kontraksi otot. STRUKTUR MYOFIBRIL
Karakter jaringan otot suatu organ/alat yang memungkinkan tubuh dapat bergerak. Gerak sel terjadi karena sitoplasma mengubah bentuk Pada sel otot sitoplasma berupa benang-benang halus yang panjang disebut miofibril (serabut otot). Kalau sel otot mendapat rangsangan maka miofibril akan memendek. Sel otot akan memendekkan diri ke arah tertentu (berkontraksi)
Bagian-bagian Otot Selaput pembungkus Otot, Tiap otot dikelilingi oleh jaringan yang merupakan selaput pembungkus yang disebut fasia. Fungsi: Menahan dan melindungi otot supaya otot tetap pada tempatnya Retikulum, bagian padat dari fasia dalam dan mengikat otot Diafragma, struktur muskulus tendonium yang memisahkan rongga toraks dengan rongga abdomen
Klasifikasi Otot Menurut bentuk dan serabutnya Menurut jumlah kepalanya Menurut Pekerjaannya Menurut Letaknya otot ditubuh
Menurut bentuk dan serabutnya otot serabut sejajar atau bentuk kumparan otot bentuk kipas, otot bersirip dan otot melingkar Menurut jumlah kepalanya otot berkepala dua (Bisep) otot berkepala tiga (triseps) otot berkepala empat (quadriseps)
Otot sinergis, otot bekerja bersama-sama Menurut pekerjaannya, meliputi: Otot sinergis, otot bekerja bersama-sama Otot antagonis, otot yang bekerja berlawanan Otot abduktor, otot yang menggerakkan anggota menjauhi tubuh Otot abduktor, otot yang menggerakkan anggota mendekati tubuh Otot fleksor, otot yang membengkokkan sendi tulang atau melipat sendi Otot ekstensor, otot yang meluruskan kembali sendi tulang kedudukan semula
Otot pronator, ketika ulna dan radial dalam keadaan sejajar Otot supinator, ulna dan radial dalam keadaan menyilang Endorotasi, memutar ke dalam Eksorotasi, memutar ke luar Dilatasi, memanjangkan otot Kontraksi, memendekkan otot
Menurut letaknya: Otot bagian kepala Otot bagian leher Otot bagian dada Otot bagian perut Otot bagain punggung Otot bahu dan lengan Otot panggul Otot anggota gerak bawah
Otot Kepala dan Wajah Muskulus frontalis, funsinya mengerutkan dahi dan menarik dahi mata Muskulus Oksipitalis, fungsinya menarik kulit ke belakang Muskulus rektus okuli (otot mata) Muskulus zigomatikus (otot pipi) fungsinya untuk mengangkat dagu mulut ke atas waktu senyum. Muskulus genioglosus (otot lidah), fungsinya mendorong lidah ke depan Muskulus stiloglosus, fungsinya menarik lidah ke atas dan ke belakang
A C B D EF
KOMPLEKS NO NAMA OTOT BAGIAN DEPAN 14 M. Extensor carpii & digitorum 10 M. Brachialis 16 M. Deltoideus (Anterior) 18 M. Pectoralis major (clavicular) 20 M. Pectoralis major (lower) 23 Obliquus externus abdominis 22 M. Rectus abdominis 19 M. Pectoralis major (middle) 8 M. Deltoideus (lateral) 17 M. Coracobrachialis 21 M. Serratus anterior 9 M. Biceps brachii 26 M. Adductors (longus, brevis, magnus) 27 M. Quadriceps femoris 29 M. Gastrocnemius 30 M. Soleus
NAMA OTOT BAGIAN BELAKANG NO NAMA OTOT BAGIAN BELAKANG 12 M. Triceps brachii (long) 5 M.Infraspinatus and Rhomboideus 1 M. Trapezius (superior) 2 M. Trapezius (middle) 3 M. Trapezius (inferior) 7 M. Lumbar 6 M. Latissimus dorsi 4 M.Teres major and minor M. Deltoid 11 M. Triceps brachii (lateral) 13 M. Triceps brachii (medial) 15 M. Flexor policis & digitorum 24 M. Gluteus maximus 25 M. Gluteus medius 28 M. Biceps femoris 29 M. Gastrocnemius 30 M. Soleus
Lateral
SEMOGA BERMANFAAT… SAMPAI JUMPA LAGI PADA PERKULIAHAN MASSASE OLAHRAGA