BAB V TEKNIK MEMBACA Tujuan Instruksional :

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PERMASALAHAN MEMBACA DAN SOLUSINYA
Advertisements

Dra.Retno Harindhi Wulandari
PERILAKU.
Anggota : 1. Ratri Wahyuning Rahayu. ( ) 2. Riska Nurdianah
ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS
MEMBACA CEPAT Membaca cepat adalah membaca suatu wacana secara sistematis mulai dari kata, kalimat, paragraf tanpa ada satu kata pun yang terlewatkan sampai.
TEKNIK MEMBACA CEPAT SRI MAMUDJI, S.H., M.L.L. Thursday, December 18, 2014Thursday, December 18, 2014Thursday, December 18, 2014Thursday, December 18,
Novella Cathlin PBSI/UNY  StandarKompetensi 3. Membaca: Memahami berbagai teks bacaan nonsastra dengan berbagai teknik membaca.  Kompetensi Dasar.
NAMA: AFRINALDI KELAS: 2F BAHASA INDONESIA MATA KULIYAH: TIK NPM:
MEMBACA Membaca adalah suatu proses untuk memahami yang tersirat dalam sesuatu yang tersurat, melihat pikiran yang terkandung dalam kata-kata yang tertulis.
c. Membaca: Membaca Cepat(skimming) Berbagai Teks Nonsastra
Membaca Cepat Permulaan
IDENTIFIKASI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS (ABK)
   Achievement Motivation By :
KOMUNIKASI EFEKTIF Dirangkum oleh: ANANG HERMAWAN.
Menyimak untuk memahami lafal,tekanan/intonasi, dan jeda yang baku dan yang tidak baku Oleh : Dra. Anny Setiani.
KETERBACAAN Kunci Sukses Pemelajaran Membaca Oleh: Setyawan Pujiono.
PSIKOLOGI ANAK KHUSUS.
Menggunakan Pendekatan METACOGNITION Joseph Frank Landsberger
Kesulitan Membaca Winanti S. Respati winsr-rev2008.
Oleh: 1. Bernadeta Bertiyanti 2. Ardina Yulintasari 3. Terry Ayuk Desiana 4. Agatha Risky Ratri 5. Marcellino Fiki Susanto 6. Wahyu Bintoro Sumardani.
TERAPI MUSIK Oleh: Harsono, S.Pd.
Mengenal TIPE BELAJAR ANAK (AUDITORY, VISUAL, & KINESTETIK)
KOMUNIKASI EFEKTIF.
Universitas Dian Nuswantoro
KEAHLIAN MENGAJAR SEHARI-HARI
Terapi Dzikir pada Ibu Hamil
GANGGUAN & RINTANGAN KOMUNIKASI
Tim Pengajar Metode Penelitian dan Penulisan Hukum
Menggunakan Pendekatan METACOGNITION Joseph Frank Landsberger
PENGKAJIAN OFTALMIK.
Etiket Berinteraksi dengan penyandang disabilitas
Bab 3 Berpikir Kreatif.
KOMUNIKASI oleh I Ketut Murdana
PROSES KOMUNIKASI PERTEMUAN 11.
KOMUNIKASI EFEKTIF.
Pengantar Ilmu Komunikasi
KOMUNIKASI EFEKTIF Dirangkum oleh: ANANG HERMAWAN.
BAGASKARA MAHARASTU PRADIGDAYA IRAWAN
GAYA-GAYA BELAJAR BK SMAK PENABUR.
PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA
KALIMAT EFEKTIF Oleh : Dr. H. Taufik Nurhadi, M.Pd.
KOMUNIKASI EFEKTIF Nia H. Septianni, S. Psi -Pengantar Psikologi-
PERTEMUAN KEEMPAT PEMBAHASAN MODUL 8 dan PRAKTEK DI DALAM KELAS.
Bab 3 Berpikir Kreatif.
Masalah Umum yang Dihadapi Pembaca
BELAJAR CERDAS.
PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN KURIKULUM PAI
PENGERTIAN, PERANAN, DAN FUNGSI MEDIA PENGAJARAN
KOMUNIKASI EFEKTIF Dirangkum oleh: ANANG HERMAWAN.
KOMUNIKASI EFEKTIF Oleh: M. Noor Alamsyah Rain Suyati.
OLEH : NS.ERMA KASUMAYANTI,M.Kep
PERKEMBANGAN BAHASA.
OLEH : NS.ERMA KASUMAYANTI,M.Kep
Bab 3 Berpikir Kreatif.
MEMBACA Membaca adalah suatu proses untuk memahami yang tersirat dalam sesuatu yang tersurat, melihat pikiran yang terkandung dalam kata-kata yang tertulis.
Tim Pengajar Metode Penelitian dan Penulisan Hukum
MEMBACA CEPAT Zaenuri,S.Pd.I.
Bab 3 Berpikir Kreatif.
Menggunakan Pendekatan METACOGNITION Joseph Frank Landsberger
Menggunakan Pendekatan METACOGNITION Joseph Frank Landsberger
DOMAIN PERILAKU.
Bab 3 Berpikir Kreatif.
Muhammad Nidzomuddin, S.Sos
MASALAH.
KET. INTER-INTRA PERSONAL
KET. INTER-INTRA PERSONAL
Konflik dan keterampilan dalam bernegosiasi
Bab 3 Berpikir Kreatif.
KOMUNIKASI EFEKTIF -Pengantar Psikologi-. 2 *Komunikasi adalah proses pemindahan pengertian dari si pengirim ke si penerima. *Suatu ide, tidak peduli.
Transcript presentasi:

BAB V TEKNIK MEMBACA Tujuan Instruksional : Menjelaskan Pengertian Membaca Membaca Efektif Menjelaskan berbagai Metode Membaca Mempraktekkan Metode Efektif Membaca

Pengertian Membaca… Recognition (Pengenalan) Assimilation (Perpaduan) Intra-Integration Extra-Integration Retentioner Recall Communication

Perlunya membaca cepat dan efektif… Mengenali hakikat proses membaca. Tuntutan realitas sehari-hari

Masalah Umum yang Dihadapi Pembaca Rendahnya tingkat kecepatan membaca. Semakin tinggi kecepatan membaca seseorang semakin efektif pula kecepatan membacanya. Minimnya pemahaman yang diperoleh. Persepsinya kurang sehingga lambat dalam menginterpretasi apa yang dibaca. Interpretasi tidak tergantung pada ketajaman pengilihatan, tetapi kejernihan dan kekayaan pengertian kita.

3. Kurangnya minat membaca 3. Kurangnya minat membaca. Dipengaruhi faktor kebiasaan, sarana, buku-buku yang dibaca. 4.Minimnya pengetahuan tentang cara membaca yang cepat dan efektif. 5. Adanya gangguan-gangguan fisik yang secara tak sadar menghambat kecepatan membaca. Seperti contoh berikut ….

Vokalisasi Subvokalisasi (melafalkan dalam batin) Menunjuk dengan jari atau alat Gerakan kepala Menggerak-gerakkan kaki menurut irama musik yang didengarkan. Membaca sambil bergumam-gumam. Kebiasaan berhenti lama pada awal baris Kebiasaan mengulang-ulang unit bahasa yang telah dibaca.

Kebiasaan Buruk Saat Membaca Pengulangan (Regression) 1 2 3 7 4 5 6 8 Pada waktu IMF mempelajari rescheduling hutang – hutang Pada waktu IMF mempelajari recheduling hutang IMF hutang

2. Keterpakuan (Berhenti sejenak). 3 2. Keterpakuan (Berhenti sejenak). 3. Berhenti pada awal baris atau kalimat. 4. Salah meletakkan pandangan mata. 5. Fisasi dan Durasi 6. One reading rate 7. Too many Fivation 8. Subvokalisasi 9. Inner speech

Potensi dan usaha dalam membaca Semua hambatan fisik harus disingkirkan. Kita harus benar-benar menyadari dan mau membaca lebih cepat, menyerbu bahan bacaan dan agresif untuk cepat menyelesaikan bahan bacaan. Kita harus memaksakan diri untuk dapat menambah kecepatan membaca sehingga menjadi kebiasaan baru dalam keseharian, yaitu cepat membaca dan menyelesaikan bacaan itu.