ELEKTROLISIS DENI EBIT NUGROHO 0402515086 HJBJHBJHBJH
Kompetensi Inti KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun,responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. KI 4 : Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
KOMPETENSI DASAR (KD): 3 KOMPETENSI DASAR (KD): 3.3 Mengevaluasi gejala atau proses yang terjadi dalam contoh sel elektrokimia (sel volta dan sel elektrolisis) yang digunakan dalam kehidupan. 3.5 Menerapkan hukum/aturan dalam perhitungan terkait sel elektrokimia. 4.3 Menciptakan ide/gagasan produk sel elektrokimia. 4.5 Memecahkan masalah terkait dengan perhitungan sel elektrokimia INDIKATOR: 3.3.1 Merancang percobaan tentang elektrolisis sederhana (elektroplatting/penyepuhan logam) 3.3.2 Mengamati reaksi yang terjadi di anoda dan katoda pada reaksi elektrolisis melalui percobaan 3.3.3 Menuliskan reaksi yang terjadi di anoda dan katoda pada larutan atau cairan dengan elektroda aktif ataupun elektroda inert. 3.5.1 Menghitung potensial sel berdasarkan data potensial sekunder dan membandingkan hasil pengukuran dengan hasil perhitungan 3.5.2 Reaksi redoks berlangsung/tidak berlangsung ditentukan berdasarkan harga potensial elektrode
ELEKTROKIMIA Membahas hubungan listrik dengan reaksi kimia, terdiri dari dua jenis: SEL VOLTA SEL ELEKTROLISIS Mengubah reaksi kimia menjai energi listrik Terdapat dua elektroda: Katoda (+): mengalami reaksi reduksi Anoda (-): mengalami reaksi oksidasi Contoh: baterai, accu Mengubah energi listrik menjadi reaksi kimia Katoda (-): mengalami reaksi reduksi Anoda (+): mengalami reaksi oksidasi Contoh: penyepuhan, pelapisan logam
ELEKTROLISIS: Pada elektrolisis mengubah energi listrik menjadi reaksi kimia. Reaksi kimia yang terjadi yaitu reaksi ionisasi larutan elektrolit yang menghasilkan ion positif yang akan bergerak ke katoda (-) dan ion negatif akan bergerak ke anoda (+). Contoh: HCl (aq) H+(aq) + Cl-(aq) H+(aq) akan bergerak ke katoda Cl-(aq) akan bergerak ke anoda Klik ini nonton video
ELEKTROLISIS: Pada elektrolisis mengubah energi listrik menjadi reaksi kimia. Reaksi kimia yang terjadi yaitu reaksi ionisasi larutan elektrolit yang menghasilkan ion positif yang akan bergerak ke katoda (-) dan ion negatif akan bergerak ke anoda (+). Contoh: HCl (aq) H+(aq) + Cl-(aq) H+(aq) akan bergerak ke katoda Cl-(aq) akan bergerak ke anoda Klik ini nonton video
REAKSI PADA KATODA REAKSI PADA ANODA Ion-ion gol IA, IIA, Al3+, Mn2+ Larutan: 2H2O(l) + 2e- → 2 OH-(aq) + H2(g) Lelehan: Semua ion no 1 mengalami reaksi no 3 Ion H+: 2H+(aq) + 2e- → H2(s) Ion-ion logam selain 1 dan 2: Ln+(aq) + ne- → L(s) Elektrode inert (Pt, C, Au): Ion sisa asam (SO42-, NO3-): 2H2O(aq) → 4H+(aq) + O2(g) + 4e- Ion halida (F-, Cl-, Br-): 2X-(aq) → X2(g) + 2e- Ion OH-: 4OH-(aq) → 2H2O(aq) + O2(g) + 4e- Elektrode non inert Elektrodenya yang akan bereaksi L(s) → Ln+(aq) + O2(g) + ne-
HUKUM FARADAY I: Michael Faraday menemukan hubungan kuantitatif antara massa zat yang dibebaskan pada elektrolisis dengan jumlah listrik yang digunakan. Rumus menentukan massa yang diendapkan: W= e x i x t 96.500 W= e x F W= e x C W i e t = berat zat (endapan) yang terjadi (gram) = kuat arus (ampere) = berat ekuivalen zat ( atau ) = waktu (detik) Ar Valensi Mr Valensi (total) 1F (faraday) 1 coulomb = 1 mol elektron = 96.500 coulomb (C) = 1 ampere (A) x 1 detik (det)
HUKUM FARADAY II: Bila arus yang digunakan sama berlaku: W1 : W2 = e1 : e2 W1 , W2 e1 , e2 = berat endapan 1 dan2 (gram) = berat ekuivalen zat 1 dan 2 ( ) Ar Valensi
STOIKIOMETRI FARADAY: Melibatkan perbandingan mol antar zat dalam reaksi elektrolisis Hal yang perlu diingat: Perbandingan mol : perbandingan koefisien Pada P dan T tetap berlaku: Mol dicari= Koefisien dicari x mol diketahui Koefisien diketahui Mol = g V JP PV = = = = M x V Mr 22,4 L NA RT n n = V V 1 2
Langkah-langkah pengerjaan soal stoikiometri Faraday: Tulis reaksi elektrolisisnya Ubah data yang diketahui ke mol jika diketahui gram, V, M, JP, P, Tdan jika data yang diketahui arus (I), waktu (t), muatan (Q) ubah data ke mol elektron Bandingkan mol yang diketahui dengan mol zat zat yang ditanyakan Ubah mol yang ditanyakan ke bentuk yang ditanyakan Mol elektron = I . t Q = = F 96500 96500
Pada elektrolisis larutan ZnSO4 terjadi reduksi Zn2+ menjadi Zn Pada elektrolisis larutan ZnSO4 terjadi reduksi Zn2+ menjadi Zn. Massa ekivalen dari Zn adalah....(Ar Zn = 65) 7,5 32,5 13,0 65,0 15,0 EVALUASI SOAL NO. 1 A D B E C
Arus listrik sebesar 965 mA dialirkan melalui suatu larutan asam selama 5 menit. Banyaknya gas hidrogen yang terbentuk adalah.... 3,0 × 10−3 mol 1,5 × 10−3 mol 2,5 × 10−3 mol 1,0 × 10−3 mol 2,0 × 10−3 mol EVALUASI SOAL NO. 2 A D B E C
A D B E C (23 × 10 × 30 × 60) / (96500) (23 × 10 × 30) / (96500) Proses elektrolisis lelehan NaCl dengan elektroda karbon, digunakan arus sebesar 10 ampere selama 30 menit. Massa logam natrium yang diperoleh adalah....(Ar Na = 23; Cl = 35,5) (23 × 10 × 30 × 60) / (96500) (23 × 10 × 30) / (96500) (58,5 × 10 × 30 × 60) / (96500) (58,5 × 10 × 30) / (96500) (58,8 × 10 × 30 × 60) / (2 × 96500) EVALUASI SOAL NO. 3 A D B E C
A D B E C 0,84 gram 2,02 gram 1,01 gram 2,34 gram 1,68 gram Larutan ZnSO4 dielektrolisis dengan arus listrik 5 ampere selama 10 menit. Bila Ar Zn = 65, endapan Zn yang terbentuk di katoda sebanyak.... 0,84 gram 2,02 gram 1,01 gram 2,34 gram 1,68 gram EVALUASI SOAL NO. 4 A D B E C
A D B E C 0,10 gram 0,54 gram 0,20 gram 2,16 gram 0,27 gram EVALUASI Arus listrik sebesar I dialirkan ke dalam suatu sel ion Ag+ (Ar = 108) dan dalam waktu tertentu mengendapkan sebanyak 1,08 gram perak pada katoda. Jika jumlah listrik yang sama dialirkan melalui larutan yang mengandung ion X2+ (Ar = 40), maka jumlah logam X yang diendapkan pada katoda adalah.... 0,10 gram 0,54 gram 0,20 gram 2,16 gram 0,27 gram EVALUASI SOAL NO. 5 A D B E C
Jawaban anda benar, silahkan lanjut ke soal berikutnya…
Jawaban anda benar, silahkan lanjut ke soal berikutnya…
Jawaban anda benar, silahkan lanjut ke soal berikutnya…
Jawaban anda benar, silahkan lanjut ke soal berikutnya…
Jawaban anda kurang tepat… Silahkan diulangi lagi…
Jawaban anda kurang tepat… Silahkan diulangi lagi…
Jawaban anda kurang tepat… Silahkan diulangi lagi…
Jawaban anda kurang tepat… Silahkan diulangi lagi…
Jawaban anda kurang tepat… Silahkan diulangi lagi…
Selamat, anda telah menguasai materi elektrolisis, silakan pelajari materi berikutnya.