EKONOMI INTERNASIONAL MODUL 9

PEREKONOMIAN 4 SEKTOR Kegiatan Belajar 1

Model Perekonomian 4 Sektor Sektor RT Sektor Bisnis Tabungan (S) Pasar Uang & Modal Investasi (I) Pajak (T) Sektor Pemerintah Pengeluaran Pemerintah (G) Kebijakan Moneter Kebijakan Fiskal Jasa Faktor Produksi Pembayaran Pendapatan Barang hasil Produksi Pengeluaran konsumsi Impor (M) Sektor Luar Negeri Ekspor (X) Kebijakan Perdagangan LN

Keseimbangan Pendapatan Nasional Y = C + I + G + NX Keterangan : Y = Pendapatan nasional C = Konsumsi I = Investasi G = Pemerintah NX = Sektor Luar negeri (X-M)

Perdagangan Luar Negeri Perdagangan LN dapat terjadi atau berlangsung karena adanya 2 konsep keuntungan perdagangan yaitu : Keuntungan absolut merupakan keuntungan dalam memproduksi suatu barang karena menggunakan sumber daya yang lebih kecil dari pada Negara-Negara lainnya. Keuntungan Komparatif merupakan teori yang dikemukakan oleh David Ricardo bahwa spesialisasi dan perdagangan bebas akan menguntungkan semua pelaku ekonomi meskipun terdapat produsen yang kurang efisien.

Manfaat Perdagangan LN Menurut Sadono sukirno : manfaat perdagangan LN dalam meningkatkan perekonomian adalah sebagai berikut : Mempertinggi efisiensi penggunaan factor produksi. Memperluas pasar produksi dalam negeri Mempertinggi produktivitas kegiatan ekonomi

Keuangan Internasional Kegiatan Belajar 2

Neraca Pembayaran Neraca pembayaran (balance of payment) adalah catatan yang menunjukkan nilai berbagai jenis transaksi yang terjadi dalam bentuk transaksi yang terjadi antara suatu Negara dengan Negara lainnya. Neraca pembayaran terbagi 2 yaitu Transaksi berjalan (current account) merupakan catatan nilai dari perdagangan barang dan jasa. Neraca modal (Capital account) merupakan catatan tentang aliran masuk dan keluarnya modal. Dampak dari terjadinya surplus atau deficit neraca pembayaran akan mempengaruhi nilai tukar dari mata uang domestic terhadap mata uang asing atau dikenal dengan isitlah Apresiasi dan Depresiasi

Sistem Nilai tukar Sistem nilai tukar tetap (fixed rate) merupakan kebijakan niai tukar mata uang domestic (Rupiah) terhadap mata uang asing yang besarnya ditentukan oleh pemerintah. Sistem nilai tukar mengambang (floating rate) merupakan system yang memberikan kebebasan terhadap pasar untuk menentukan tingkat kurs antara mata uang domestic dengan mata uang asing.

“MAJU TERUS MEMPERBAIKI DIRI DAN MELAKUKAN HAL POSITIF UNTUK MERAIH HIDUP YANG LEBIH BAIK DARI PADA KEMARIN”