Jaringan Komputer 2 – Pertemuan 7 Routing Jaringan Komputer 2 – Pertemuan 7 STMIK | Widya Pratama Slamet Joko Prasetiono
Routing Routing adalah suatu metode bagi router meneruskan pesan ke tujuan yang benar. Router melakukan hal ini dengan melihat informasi yang disimpan di routing table. Tabel routing juga berisi informasi mengenai route (rute) atau path, yang digunakan router untuk menjangkau remote network yang tidak langsung terhubung dengannya. Rute dapat diisikan secara statis ke router oleh administrator, atau secara dinamis yang diberikan oleh router lain dengan sebuah program yang dikenal dengan routing protocol.
Routing
Faktor Penentu Rute Setiap router menggunakan routing table dalam membuat keputusan kemana paket harus dikirimkan. Routing table berisi daftar rute, dimana tiap rute menunjukkan gateway-nya atau ke interface mana router harusnya melewatkan data jika ingin menjangkau jaringan tujuan. Menentukan rute tersebut didasarkan kepada 4 komponen yaitu: Destination value Mask Gateway atau interface address Route cost atau metric
Router Mencari Jalan Terbaik Untuk meneruskan pesan ke tujuan yang benar, router melihat IP address tujuan di paket kemudian mencari route (jalur / rute) yang tepat di routing table. Daftar alamat tujuan yang ada di routing table yang dijadikan petunjuk menuju alamat jaringan tujuan. Kolaborasi subnet mask dan IP address akan menunjukkan alamat jaringan sehingga router dapat menentukan kemana data diteruskan dengan membandingkannya dengan rute – rute yang paling potensial yang ada di routing table
Router Mencari Jalan Terbaik Hasil yang mungkin diperoleh dari proses membandingkan antara alamat tujuan di paket dan alamat pada routing table adalah : Jika tepat sama maka paket akan langsung diteruskan ke interface yang sesuai atau mungkin ke gateway. Ketika cocok lebih dari satu rute di routing table maka router akan menggunakan rute yang paling spesifik (paling banyak kesamaan IP address-nya) dari routing table. Terkadang ada lebih dari satu cost route (biaya rute) yang sama ke jaringan tujuan. Maka aturan pada routing protocol yang akan menentukan ke router yang mana paket akan diteruskan. Jika tidak ada rute yang cocok maka router meneruskan paket ke gateway yang telah dikonfigurasi sebagai rute default.
STMIK Widya Pratama Pekalongan Local Academy Cisco STMIK Widya Pratama Pekalongan