Resume Praktikum 1 bioindustri Danang Hermawan Putra 135100300111103 Resume Praktikum 1 bioindustri
STERILISASI DEFINISI Sterilisasi Umum : Sterilisasi adalah suatu metode yang digunakan untuk membersihkan dan membunuh semua mikroba yang ada di alat yang akan digunakan untuk pembuatan medium . Metode sterilisasi mekanis fisis chemis mikrofilter pemanasan penyinaran bahan kimia Basah Kering
METODE FISIS 1. Pemanasan a METODE FISIS 1. Pemanasan a. Pemijaran (dengan api langsung): membakar alat pada api secara langsung contoh alat : jarum inokulum, pinset, batang L, dll. b. Panas kering: Oven (60-1800C). untuk alat dari kaca : erlenmeyer, tabung reaksi dll. c. Uap air panas: Konsep mirip mengukus. untuk Bahan yang mengandung air (tidak terjadi dehidrasi). d. Uap air panas bertekanan : autoklaf 2. Penyinaran dengan UV contoh : membunuh mikroba pada permukaan interior Safety Cabinet sterilisasi ruangan
Pada praktikum kali ini yang digunakan adalah metode fisis berupa panas basah dengan menggunakan autoclave Alat dan bahan yang dibutuhkan Alat : Autoclave Erlenmeyer Cawab petri Bahan : Alkohol 70% Kertas Payung Tisue Karet Plastik Kapas
Cara kerja Langkah pertama adalah siapkan alat dan bahan yang akan digunakan untuk sterilisasi,setelah alat dan bahan siap,bersihkan cawan petri dan erlenmeyer dengan alkohol,selain itu bersihkan pula tangan dan area sekitar meja kerja kita,hal ini dilakukan untuk mecegah adanya mikroba di sekitar area sterilisasi,langkah selanjutnya adalah bersihkan erlenmeyer dan cawan petri menggunakan tisu,usap semua bagian dengan tisue,setelah kita memastikan sudah bersih langah selanjutnya untuk erlenmeyer ditutup dengan kapas dengan rapat,hal ini dilakukan dengan harapan tidak ada uap air yang masuk dalam erlenmeyer,langkah berikutnya untuk erlenmeyer dan cawan petri dibungkus dengan kertas payung,posisi kertas payung permukaan licin berada diluar hal ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya uap air yang masuk,setelah ditutup dengan kertas payung cawan petri dan erlenmeyer dibungkus dengan plastik dan dirapatkan dengan karet,langkah terakhir adalah proses sterilisasi dengan menggunkan autoclave
Penggunaan Autoclave sebelum melakukan sterelisasi cek dahulu banyaknya air dalam autoclave,jika air kurang dari batas yang ditentukan,maka dapat ditambahkan air sampai batas yang ditentukan Masukan peralatan dan bahan Tutup autoclave dengan rapat lalu kencangkan baut pengaman agar tidak ada uap yang keluar dari bibir autocalave Nyalakan sumber panas autoclave Pada saat sumber panas dinyalakan, air dalam autoklaf lama kelamaan akan mendidih Uap air yang terbentuk mendesak udara yang mengisi autoklaf. Setelah semua udara dalam autoklaf diganti dengan uap air, katup uap/udara ditutup sehingga tekanan udara dalam autoklaf naik. Pada saat tercapai tekanan (15psi) dan suhu (121OC) yang sesuai, maka proses sterilisasi dimulai dan timer mulai menghitung waktu mundur (15menit) Setelah proses sterilisasi selesai, sumber panas dimatikan dan tekanan dibiarkan turun perlahan hingga mencapai 0 psi. Autoklaf tidak boleh dibuka sebelum tekanan mencapai 0 psi.
mengapa Suhu 1210C dan tekanan 15 psi? digunkan suhu 121 dan tekanan 15 psi adalah karena air mendidih pad suhu tersubut pada tekanan 15psi selain itu pada suhu dan tekanan tersebut semua bentuk kehidupan akan mati,tanpa terkecuali mikroorganisme yang ada semua akan mati.
Pembuatan medium Definisi medium medium adalah substansi yang terdiri atas campuran zat-zat makanan yang digunakan dalam pertumbuhan dan perkembangbiakan mikroorganisme Medium Umum Khusus diperkaya penguji perhitungan Selektif deferensial
Pada pratikum pembuatan media ini ada beberapa alat dan bahan yang digunakan : Pipet volume Bulp Timbangan digital Kompor listrik Tabung reaksi Gelas beaker Autoclave Bahan : Aquades Agar bakteorological Kapas Tisu Kertas payung Karet Alkohol 70%
Cara Kerja Langkah pertama adalah siapkan alat dan bahan,setelah alat dan bahan siap,sebelumnya alat yang digunkan harus steril dari mikroba yang ada oleh sebab itu dilakukan langkah seterilisasi yang telah dijelaskan diatas,setelah alat disterilisasi langkah berikutnya adalah mengambil bahan yang akan dibuat medium,bahan yang dibuat medium adalah agar bakteorologikal,penggunaan agar bakteorological selain sebagai medium padat,agar bakteorologikal juga kaya akan nutrien sehingga baik jika digunakan sebagai medium pertumbuhan dan perkembangbiakan bakteri
Setelah kita menimbang agar,lanhkah selanjutnya adalah mengambil aquades di dalam erlenmeyer dengan menggunakan pipet volum dan bulp sebanyak 30 ml,mengapa digunakan pipet volum dan bulp,hal ini dilakukan supaya aquades tepat sebnyak 30ml,masukan aquades ke dalam beaker glass,setelah itu panaskan dengan menggunakan kompor listrik,tunggu sampai mendidih,ditunggu sampai mendidih supaya aquades dan agar bisa homogen,setelah agar dan aquades homogen kemudian dituangkan dalam alat yang sudah kita sterilisasikan tadi,alat-alat tersebut adalah tabung reaksi dan cawan petri.
Jika dituankan dalam tabung reaksi perlakuan pertama yang dilakukan setelah medium dituangkan adalah menutup dengan kapas sampai rapat,kemudian dibungkus dengan kertas payung,permukaan licin diluar dan kasar di dalam,kemudian diikat dengan karet dan langkah terakhir sebelum sterilisasi adalah dimasukan dalam plastik dan ditali dengan karet dengan rapat.setelah itu dibiarkan selama 24 dan didapatkan hasilnya.
Penggunaan Autoclave sebelum melakukan sterelisasi cek dahulu banyaknya air dalam autoclave,jika air kurang dari batas yang ditentukan,maka dapat ditambahkan air sampai batas yang ditentukan Masukan peralatan dan bahan Tutup autoclave dengan rapat lalu kencangkan baut pengaman agar tidak ada uap yang keluar dari bibir autocalave Nyalakan sumber panas autoclave Pada saat sumber panas dinyalakan, air dalam autoklaf lama kelamaan akan mendidih Uap air yang terbentuk mendesak udara yang mengisi autoklaf. Setelah semua udara dalam autoklaf diganti dengan uap air, katup uap/udara ditutup sehingga tekanan udara dalam autoklaf naik. Pada saat tercapai tekanan (15psi) dan suhu (121OC) yang sesuai, maka proses sterilisasi dimulai dan timer mulai menghitung waktu mundur (15menit) Setelah proses sterilisasi selesai, sumber panas dimatikan dan tekanan dibiarkan turun perlahan hingga mencapai 0 psi. Autoklaf tidak boleh dibuka sebelum tekanan mencapai 0 psi.
Pada praktikum ini kita membuat medium agar tegak dan medium agar miring serta lempengan agar Cara pembuatanya adalah waktu agar dan aquades sudah homogen kemudian dituangkan ke dalam tabung reaksi dan dibiarkan tegak di dalam rak tabung reaksi,kondisi tegak ini digunakan untuk membiakan bakteri dengan car ditusuk Medium agar miring Cara pembuatanya adalah waktu agar dan aquades sudah homogen kemudian dituangkan ke dalam tabung reaksi dan kemudian diletakan pada kemiringan 30°−40° yang harus diperhatikan adalah agar tidak boleh menyentuh tutup tabung yang berupa kapas tersebut.medium agar dengan kondisi miring ini digunakan untuk menumbuhkan atau bakteri murni
Medium lempengan agar Cara pembuatanya adalah waktu agar dan aquades sudah homogen kemudian dituangkan ke dalam cawan petri,digunakan cawan petri karena permukaan cawan petri luas sehingga diharapkan mikroorganisme yang tumbuh lebih banyak dari pada di tabung reaksi,selain itu kita lebih mudah untuk mengamati jumlah dan bentuk dari mikroorganisme tersebut