Guru: Drs. Mohammad Arifin, M.A. SOSIOLOGI X INTERAKSI SOSIAL # 3 1

Indikator KD 1.3. Mendeskripsikan proses interaksi sosial sebagai dasar pengembangan pola keteraturan dan dinamika kehidupan sosial Tujuan Pembelajaran: Mengidentifikasi bentuk-bentuk interaksi sosial yg mendorong terciptanya lembaga, kelompok dan oganisasi sosial sosiologi

Bentuk Interaksi Sosial Asosiatif 1. Kerjasama/Cooporation Usaha bersama antarindividu/kelompok untuk mencapai tujuan bersama Bentuknya, Kerjasama spontan/serta merta Kerjasama langsung/perintah atasan Kerjasama kontrak/atas dasar ter- tentu Kerjasama tradisional

Kerjasama Kerjasama dpt bertambah kuat, jika ada bahaya ber- sama dari luar Proses sosial yg berkaitan dgn kerjasama adalah konsesus. Dlm konsesus pertentangan kepentingan terlihat nyata tapi tidak sebesar konflik

Bentuk Interaksi Sosial Asosiatif 2. Akomodasi Akomodasi sbg keadaan melihat pada kesim- bangan interaksi antarindividu/kelompok Akomodasi sbg proses, usaha-usaha untuk meredakan pertentangan agar tercipta kesimbangan. Tujuan akomodasi, Untuk menemukan titik temu Mencegah pertentangan Berusaha kerjasama Mengusahakan peleburan

Bentuk Interaksi Sosial Asosiatif 3. Assimilasi Proses dimana individu-individu yg semula berbeda pandaangan atau pendapat, sekarang menjadi sama Assimilasi akan timbul jika ada ada klpk yg punya perbedaan kebudayaan, kemudian berinteraksi terus menerus, sehingga kebudayaan masing-masing berubah dan saling menyesuaikan diri

assimilasi + = Pembauran dua unsur sosial yang berbeda UNSUR BARU Pembauran dua unsur sosial yang berbeda Akan menghasilkan suatu unsur baru

Yang mempermudah Assimilasi Sikap toleransi Kesempatan yg seimbang dlm ekonomi Sikap menghargai orang asing & kebudayaannya Sikap terbuka penguasa Persaman dalam kebudayaan Perkawinan campuran (amalgamasi) Adanya musuh bersama dari luar

Yang menghalangi Assimilasi Terisolisirnya kehidupan Kurang pengetahuan ttg kebudayaannya Takut thd kekuatan kebud yg dihadapi Merasa kebud-nya lebih tinggi/lebih rendah Adanya perbedaan warna kulit/ciri badaniah In-group feeling yg kuat Gangguan mayoritah thd minoritas Adanya perbedaan kepentingan

Bentuk Interaksi Sosial Asosiatif 4. Akulturasi Berpadunya dua kebudayaan yg berbda dan membentuk suatu kebudyaan baaru dgn tidak menghilangkan ciri kepribadian masing-masing Prosesnya dapat, Lambat, jika lewat pemaksaan Cepat, jika lewat jalan damai Contoh: Budaya Islam Indonesia, memasukkan kebiasaan agama Hindu Musik keroncong perpaduan musik Spanyol & musik Asia

Akulturasi + = Dua kebudayan berbeda membentuk sebuah Kebudayaan baru dengan Tidak menghilang- kan ciri masing-masing kebudayaan aslinya

Bentuk Interaksi Sosial Disosiatif 1. Persaingan/Competition