Dengan Arsitektur Strategik STRATEGIC PLAN Dengan Arsitektur Strategik

Pendekatan Arsitektur Strategik -1 Persiapan Visi-Misi Stakeholders Peluang/Ancaman Lines of business Kompetensi Inti Strategic thrust Budaya Indikator Kinerja Model Perencanaan Strategik Audit Kinerja Sasaran Masa Depan Gap Analysis Rencana Tindakan

Indikator yang Digunakan Indikator Audit Kinerja Indikator yang Digunakan Uraian Singkat 1. Besar Penjualan (sales size) Dihitung persentase pertumbuhannya dari tahun ke tahun dengan rumusan : [(penjualan tahun ini – penjualan tahun lalu)/penjualan tahun lalu]*100% 2. Besar keuntungan (profit size) [(keuntungan tahun ini – keuntungan tahun lalu)/keuntungan tahun lalu]*100% 3. Besar aset (asset size) [(total aset tahun ini – total aset tahun lalu)/total aset tahun lalu]*100% 4. Rasio Profitabilitas Profit Margin Return on Asset (ROA) Return on Equity (ROE) Rasio ini mengukur berapa besar keuntungan yang dihasilkan dari tiap penjualan produk. Besarnya profit margin dihitung dengan rumusan berikut : [net income/penjualan]*100% ROA mengindikasikan efektivitas organisasi dalam melakukan alokasi sumber daya finansial yang dimilikinya. Besarnya ROA dihitung dengan rumusan berikut : [net income/total aset]*100% Rasio ini menunjukan berapa banyak pemegang saham akan mendapatkan pengembalian dari investasi yang dilakukan terhadap sebuah organisasi . Besarnya ROE dihitung dengan rumusan berikut : [net income/common equaity]*100%

Indikator yang Digunakan Uraian Singkat 5. Besat turn over Aset Persediaan (inventory) Menunjukan besar kontribusi penjualan terhadap total aset dalam satu periode waktu tertentu. Besarnya aset turn over dihitung dengan rumusan berikut : [(sales/total asset)]*100% Menunjukan berapa kali persediaan dijual dalam waktu satu tahun. Besarnya inventory turn over dihitung dengan rumusan berikut : [(COGS/inventory]*100% dengan inventory = besar produksi * biaya produksi 6. Capital Structure (long term) Debt-Equity Total Debt-Equity Rasio ini memperlihatkan jumlah aset yang disediakan kreditor dalam jangka panjang untuk tiap aset modal yang disediakan oleh pemegang saham. Dihitung dengan rumusan berikut : total long term liabilities/total equity. Menunjukan jumlah aset yang disediakan kreditor untuk tiap aset modal yang disediakan oleh pemegang saham. Dihitung dengan rumusan berikut : total liabilities/total equity. 7. Acid Test Ratio Rasio ini penting untuk mengukur kemampuan organisasi dalam menyelesaikan kewajibannya terhadap hutang jangka pendeknya tanpa melikuidasi atau bergantung pada persediaan yang dimilikinya. Dihitung dengan rumusan : (current asset – inventory)/current liabilities.

KOMPETENSI INTI ORGANISASI Skill Mapping (Pemetaan Kompetensi) Opportunity Matrix (Matriks Peluang / Kesempatan) Skill-base Simulation (Simulasi Keahlian) Skill Cluster Analysis (Analisis Kelompok Keahlian) Critical Skill Analysis (Analisis Keahlian yang Kritikal) keahlian organisasi secara umum keahlian yang dimiliki personal keahlian yang melekat pada produk atau jasa organisasi keahlian dari prespektif konsumen dan pengamat pasar harus dapat memberikan kontribusi yang nyata terhadap customer’s perceived value unik secara kompetitif dapat menciptakan pasar baru membandingkan kompetensi inti organisasi dengan kompetensi inti yang seharusnya dimiliki organisasi (gap) mendaftar langkah-langkah yang dapat ditempuh untuk menutupi kesenjangan Kelompok kompetensi inti dari opportunity matrix dipertajam dengan menggunakan matriks kompetensi identifikasi interaksi dan trade-off yang terjadi antara investasi dan waktu dalam kegiatan akuisisi kompetensi yang dibutuhkan untuk menghasilkan sebuah produk atau jasa tertentu

Pendekatan Arsitektur Strategik -2 dan Kebijakan Analisis Internal Tantangan Organisasi Visi/Misi Industry Foresight Arsitektur Strategik Sasaran Analisis Eksternal Program

ANALISIS LINGKUNGAN INTERNAL Analisis Proses Manajemen Mengkaji POAC (planning, organizing, actuating, control) yang masing-masing faktor diderivasi lebih lanjut dan dipetakan. Analisis Kinerja Fungsional Organisasi Mengkaji aspek-aspek fungsi organisasi Analisis KSF Mengkaji faktor-faktor kunci (5 faktor saja) yang diturunkan dari analisis industri. Kemudian membandingkan kinerja organisasi dengan pesaing. Analisis KRA Analisa tentang profitabilitas, produktivitas, dana, kedudukan pasar, pengembangan organisasi dan prasarana, pengembangan SDM, inovasi dan pembaruan, dan tanggung jawab organisasi. Analisis 7’S McKinsey Analisis terhadap strategi, struktur , sistem, skills, staf, style, dan shared values. Analisis Rantau Nilai Porter Memisahkan kegiatan organisasi secara strategik ke dalam aktivitas primer dan sekunder Analisis Lingkungan Internal Proses Manajemen Kinerja Fungsional Organisasi Key Succes Factors Analisis 7’s Dari McKinsey Key Result Area Rantai Nilai Porter

ANALISIS LINGKUNGAN EKSTERNAL PSET 5 Forces from Porter Turbelensi Industri Life Cycle Organisasi Analisis PSET Lingkungan makro : Politik, Sosial Budaya, Ekonomi dan Teknologi. Analisis 5 Forces from Porter Bargaining power of buyer Bargaining power of supplier Product substitution Barrier to entry Rivaly among industries Analisis Turbelensi Industri Memotret peluang dan ancaman yang dihadapi dan akan dihadapi dalam industri yang dimasukinya Analisis Life Cycle Organisasi

Tahapan Perancangan Arsitektur Strategik Visi dan Misi Organisasi Secara Umum Tahapan Perancangan Arsitektur Strategik Divisi Aliran Uang Strategi Bisinis dan Program Kerja Divisi Aliran Uang Analisis Lingkungan Internal Analisis Lingkungan Eksternal Kompetensi Inti Divisi Aliran Uang Industri Masa Depan Audit Internal G A P Arsitektur Strategik Divisi Aliran Uang Perubahan Organisasi Implementasi

COMPETENCY AND VALUE F R A M E W O R K O F T I M E Commitment PHASE I PHASE II Commitment Suistainable Commitment high Change Management Process Action COMPETENCY AND VALUE Testing Entrepreneur Positive Perception Center of Audit Services (Profit Motive) Consultant and Catalyst Engagement Strategic Business Partner Understanding Business Risk and Control Analytical Integrated Communication Network People Cempetency Profile (HRD) Awareness Matrix Organization Review Operational Process Control Analytical Integrated IT System Technology Organization Review Internal Control Process Computerize Functional Watch Dog Auditor Status Quo Paper Work Activity Hierarchy Compliance Audit ROLE OF INTERNAL AUDIT low 1980-2000 2000-2002 2003-2004 2005-2010 2010-… F R A M E W O R K O F T I M E

FAKTOR KEBERHASILAN IMPLEMENTASI ARSITEKTUR STRATEGIK Komitmen Direksi dan Komisaris Komunikasi Konsistensi dan Monitoring dalam Proses Implementasi

Contoh Kerangka penyusunan Arsitektur Strategik untuk Holding Company Visi, Misi dan Tujuan Organisasi Implikasi Visi dan Misi Strategy Choice Goals and objectives Inisiatif Strategik Strategi Fungsi, Program, dan Kebijakan Korporat Tantangan yang Dihadapi Saat Ini dan Masa Datang Performance Management Diagnosa & Analisis (menggunakan baragam pendekatan) Balanced Scorecard Kondisi dan Kinerja Saat Ini Hasil Analisi Sasaran & Proyeksi Keuangan

Outline: standar KepMen 102 BAB I PENDAHULUAN Latar belakang dan sejarah perusahaan; Visi dan Misi perusahaan; Tujuan perusahaan dan Arah pengembangan perusahaan (secara umum).   BAB II EVALUASI PENCAPAIAN RJPP SEBELUMNYA RJPP dan Realisasi RKAP Setiap Tahunnya. Pencapaian Tujuan RJPP dan Penyimpangannya. Pelaksanaan Strategi dan Kebijakan. Kendala dan Hambatan Pelaksanaan. Langkah Korektif Selanjutnya. BAB III POSISI TERAKHIR Hasil Analisis SWOT. Hasil Analisis Posisi. Hasil Analisis Daya Tarik Pasar dan Daya Saing Perusahaan. BAB IV ASUMSI RJPP Faktor Internal Faktor Eksternal Asumsi Lainnya BAB V RENCANA JANGKA PANJANG (5 TAHUN) Tujuan Akhir Sasaran Pertumbuhan dan Kesehatan per Unit/Fungsi/Bidang Strategi Strategi Korporasi Strategi Bisnis Strategi Fungsional Kebijakan Program dan Anggarannya Arah Pengembangan Perusahaan Matriks Kaitan Strategi, Kebijakan, Sasaran dan Program Asumsi Proyeksi Keuangan Investasi dan Sumber Pendanaannya Proyeksi Arus Kas Proyeksi Neraca Proyeksi Perhitungan Laba-Rugi Informasi Lainnya