12 MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA Pemeliharaan Karyawan

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
KESEHATAN DAN K E S E L A M A T A N K E R J A
Advertisements

KESEHATAN KERJA DAN PRODUKTIVITAS
SISTEM MANAJEMEN K3 PENDAHULUAN DAN PENGERTIAN K.3 MATERI 1
TM – 11 MSDM PEMELIHARAAN Oleh : Drs.Ec Mudji Kuswinarno, MSi
MOTIVASI WIRAUSAHA Motivasi merupakan dorongan atau stimulus yang ada pada individu untuk melakukan kegiatan tertentu Motivasi merupakan salah satu pendorong.
Pengawasan Kesehatan Kerja
Administrasi Perkantoran
Keselamatan Kerja Syarat-syarat Keselamatan Kerja
Kelompok 4 Aidini lestari Ayu kusmaningtyas Andika Putri Fatullah
Keselamatan dan Kesehatan Kerja Nama : Agung Martono Bayu Rachmanto Esti Wulandaru Muna Najat Fadilah Kelompok 9.
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
HUKUM PERBURUHAN (PERTEMUAN X) JAMSOSTEK Jaminan Sosial Tenaga Kerja (UU No.3 Th.1992) copyright by Elok Hikmawati.
Pertemuan 11 Trisnadi Wijaya/MSDM/STMIK-MDP 1 PEMELIHARAAN KARYAWAN.
Definisi Keselamatan kerja adalah sebuah kondisi di mana para karyawan terlindungi dari cedera yang disebabkan oleh berbagai kecelakaan yang berhubungan.
PERTEMUAN 13 PEMELIHARAAN.
Manajemen Sumber Daya Manusia
攻心、直邮圣经、做对了就成交 PEMELIHARAAN PERTEMUAN 11.
HIGIENE, SANITASI dan KESELAMATAN KERJA dalam dunia PERHOTELAN
PEMELIHARAAN Pemeliharaan :
KOMPENSASI Pertemuan 12-13
HUKUM PERBURUHAN (PERTEMUAN VII) KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
UNDANG-UNDANG KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
Nama Kelompok : Alfiana Akhmat Ali Khusaini Dewi Ratnasari Ariz Zaenudi Trisnadi Wijaya/MSDM/STMIK-MDP 1 PEMELIHARAAN KARYAWAN.
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
oleh; Syamsul Rizal Sinulingga, MPH
PEMELIHARAAN KARYAWAN
MENERAPKAN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA SERTA LINGKUNGAN
PERTEMUAN 11 PEMELIHARAAN.
SISTEM PELAYANAN KESEHATAN KERJA
Kompensasi.
Manajemen Sumberdaya Manusia Dinnul Alfian Akbar
- Drh. Meirina Ernawati M.kes -
TEKNIK KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA
HIGIENE, SANITASI dan KESELAMATAN KERJA dalam dunia PERHOTELAN
Kompensasi.
PAP15B NAMA KELOMPOK Afifiya ( )
KESEHATAN KERJA.
PEMELIHARAAN MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA TITIN HARTINI, S.E., M.Si
MAIZA FIKRI, ST., M.M KEDISIPLINAN, KONFLIK, KEPUASAN KERJA, STRESS & FRUSTASI DALAM PERKERJAAN MAIZA FIKRI, ST., M.M
PEMELIHARAAN Pemeliharaan (maintenance) karyawan harus mendapat perhatian dari manajer karena jika tidak diperhatikan Semangat kerja, sikap, dan loyalitas.
PEMELIHARAAN SUMBER DAYA MANUSIA (human resources maintenance)
DASAR-DASAR KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3)
UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1970 TENTANG KESELAMATAN KERJA
Disajikan oleh: Nur Hasanah, SE, MSc
MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA
Manajemen Sumber Daya Manusia
KESEHATAN KERJA SYAFRIANI, M.Kes.
Pemeliharaan.
Pertemuan 11 Integrasi & Pemeliharaan Tenaga
MSDM – Handout 12 Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
Manajemen Sumber Daya Aparatur
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
2014 YUSRON ALMAS HUDA JARINGAN KOMPUTER DAN LAN (LOCAL AREA NETWORK)
Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
CV CARBA JARINGAN KOMPUTER DAN LAN (LOCAL AREA NETWORK)
Disajikan oleh: Nur Hasanah, SE, MSc
HUKUM PERBURUHAN (PERTEMUAN VII) KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
II. DASAR-DASAR K3 Oleh : Ir. Soedarjanto.
MSDM – Handout 12 Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
Oleh, Roby Irzal Maulana, SIP, MM
- Drh. Meirina Ernawati M.kes -
HALIMA TUSSAKDIYAH, S. Pd KESELAMATAN dan KESEHATAN KERJA (K3)
PEMELIHARAAN KARYAWAN
MSDM – Handout 12 Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
- Drh. Meirina Ernawati M.kes -
MSDM – Handout 12 Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
K3 KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA Disusun oleh: Marta Shaiful Islam UNIVERSITAS NEGERI MALANG.
DASAR-DASAR K3 Reny Nugraheni. S.KM.,MM. KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA Secara Filosofi Pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan.
Transcript presentasi:

12 MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA Pemeliharaan Karyawan M. Soelton Ibrahem, S.Psi, MM EKONOMI DAN BISNIS Manajemen

Tujuan Pemeliharaan Karyawan Untuk meningkatkan produktivitas kerja karyawan. Meningkatkan disiplin dan menurunkan absensi karyawan. Meningkatkan loyalitas dan menurunkan turn-over karyawan. Memberikan ketenangan, keamanan, dan kesehatan karyawan. Meningkatkan kesejahteraan karyawan dan keluarganya. Memperbaiki kondisi fisik, mental, dan sikap karyawan. Mengurangi konflik serta menciptakan suasana yang harmonis. Mengefektifkan pengadaan karyawan.

Asas – Asas Pemeliharaan Karyawan Asas Manfaat dan Efesiensi Asas Kebutuhan dan Kepuasan Asas Keadilan dan Kelayakan Asas Peraturan Legal Asas Kemampuan Perusahaan

Metode Pemeliharaan Karyawan Komunikasi Insentif Kesejahteraan Karyawan Kesehatan Dan Keselamatan Kerja

Komunikasi Komunikasi adalah proses pemindahan pengertian dalam bentuk gagasan atau informasi dari seseorang  ke orang lain. Fungsi: instructive, informative, influencing, dan evaluative.

Insentif Menurut Malayu S.P. Hasibuan, Insentif adalah: daya perangsang yang diberikan kepada karyawan tertentu berdasarkan prestasi kerjanya agar karyawan terdorong meningkatkan produktivitas kerjanya. Jenis Insentif: Insentif Positif Insentif Negatif Non material insentif Sosial insentif Material insentif “Pemberian insentif yang adil dan terbuka akan menciptakan pemeliharaan yang baik dan selaras”

Kesejahteran Karyawan Menurut Malayu S.P. Hasibuan kesejahteraan adalah balas jasa lengkap (materi dan non materi) yang diberikan oleh pihak perusahaan berdasarkan kebijaksanaan. Menurut Andre. F. Sikulu menyatakan bahwa : Kesejahteraan karyawan adalah balas jasa yang diterima oleh pekerja dalam bentuk selain upah atau gaji langsung

Kesejahteraan Karyawan Tujuan Pemberian Kesejahteraan: Meningkatkan kesetiaan dan keterikatan karyawan kepada perusahaan. Memberikan ketenangan dan pemenuhan kebutuhan bagi karyawan beserta keluarganya. Memotivasi gairah kerja, disiplin, dan produktivitas kerja karyawan. Menurunkan tingkat absensi dan turnover karyawan. Menciptakan lingkungan dan suasana kerja yang baik serta nyaman. Membantu lancarnya pelaksanaan pekerjaan untuk mencapai kerjaan. Memelihara kesehatan dan meningkatkan kualitas karyawan. Mengefektifkan pengadaan karyawan. Membantu membantu melaksanakan program pemerintah dalam meningkatkan kualitas manusia Indonesia. Mengurangi kecelakaan dan kerusakan peralatan perusahaan. Meningkatkan status sosial karyawan beserta keluarganya.

Kesejahteraan Karyawan Jenis-jenis kesejahteraan yang diberikan adalah: finansial dan non-finansial yang bersifat ekonomis, serta pemberian fasilitas dan pelayanan.

Keselamatan dan Kesehatan Kerja Menurut Mangkunegara (2002), Keselamatan dan kesehatan kerja adalah: suatu pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan baik jasmaniah maupun rohaniah tenaga kerja pada khususnya, dan manusia pada umumnya, hasil karya dan budaya untuk menuju masyarakat adil dan makmur. Menurut Suma’mur (2002), keselamatan kerja merupakan rangkaian usaha untuk menciptakan suasana kerja yang aman dan tentram bagi para karyawan yang bekerja di perusahaan yang bersangkutan. Menurut Simanjuntak (1994), Keselamatan kerja adalah kondisi keselamatan yang bebas dari resiko kecelakaan dan kerusakan dimana kita bekerja yang mencakup tentang kondisi bangunan, kondisi mesin, peralatan keselamatan, dan kondisi pekerja.

Keselamatan dan Kesehatan Kerja Tujuan utama kesehatan kerja adalah: agar karyawan disebuah institusi mendapat kesehatan yang seoptimal mungkin sehingga mencapai  produktivitas kerja yang setinggi-tingginya. Tujuan keselamatan kerja adalah: agar para karyawan di sebuah institusi bebas dari segala kecelakaan akibat kerja atau gangguan-gangguan yang lain sehingga menurunkan dan bahwa mengakibatkan hilangnya produktivitas kerja.

Keselamatan dan Kesehatan Kerja Faktor yang mendorong suatu perusahaan perlu melakukan pemeliharaan keamanan dan keselamatan kerja, antara lain adalah: Kemanusiaan Peraturan Pemerintah Ekonomi

Keselamatan dan Kesehatan Kerja Syarat Keselamatan dan Kesehatan Kerja menurut Undang-undang No.1 tahun 1970 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja, sebagai berikut : Mencegah dan mengurangi kecelakaan Mencegah, mengurangi dan memadamkan kebakaran Mencegah dan mengurangi bahaya peledakan Memberi kesempatan atau jalam menyelamatkan diri pada waktu kebakaran atau  kejadian yang berbahaya Memberi pertolongan pada kecelakaan Memberi alat perlindungan diri pada karyawan Mencegah dan mengendalikan timbulnya penyakit akibat kerja baik fisik maupun psikis, keracunan, infeksi dan penularan Memperoleh penerangan yang cukup dan sesuai Menyelenggarakan suhu udara yang baik dan cukup Memelihara kebersihan, kesehatan, ketertiban Memperoleh keserasian antara proses kerja

Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pemeliharaan Kesehatan Kerja SDM Penyediaan poliklinik khusus milik perusahaan Penyediaan dokter perusahaan Pemberian asuransi kesehatan atau penggantian biaya pemeliharaan kesehatan.

Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pelayanan Kesehatan dan Keselamatan Kerja Untuk mewujudkan derajad kesehatan dan terhindarnya kecelakaan kerja bagi karyawan maka diperlukan kondisi kerja yang kondusif atau disebut sebagai diterminan/ faktor-faktor kesehatan dan keselamatan kerja yang antara lain mencakup: Beban kerja Apabila seseorang dituntut dan dipaksakan untuk melakukan pekerjaan dapat terganggunya kesehatan atau terjadinya kecelakaan kerja  bagi yang bersangkutan. Beban tambahan Beban tambahan bagi setiap tenaga kerja adalah lingkungan kerja yang tidak kondusif. Kemampuan Kerja Faktor yang mempengaruhi kemampuan kerja seseorang antara lain: pendidikan, kesehatan, status gizi, genetik, motivasi, latar belakang sosial, dan lingkungan. Orang tidak mampu menjalankan tugasnya bisa saja bukan karena tidak terampil tetapi karena mungkin tidak merasa fit atau karena kurang asupan makanan bergizi atau tidak punya motivasi untuk kerja.

Keselamatan dan Kesehatan Kerja Skema pelayanan kesehatan dan keselamatan kerja Skema Pelayanan Preventif dan Promotif Pemeriksaan kesehatan sebelum kerja Pemeriksaan kesehatan secara berkala bagi karyawan Tersedianya kantin di lingkungan tempat kerja Terpeliharanya lingkungan kerja yang sehat Skema pelayanan kuratif dan rehabilitasi Klinik Psikiater/psikolog

M. Soelton Ibrahem, S.Psi, MM