TUMOR MEDIASTINUM M. Ridwan Fauzi, S.Ked. /

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
K EPERAWATAN M EDIKAL B EDAH A SUHAN K EPERAWATAN K ARSINOMA L ARING Kelompok 15: Aufar Anthasyari Hermi.
Advertisements

Paru (pulmo / lung / pneumo)
Anatomi Kardiovasculer II
1. DATA DASAR 2. PENGKAJIAN DAN RENCANA
Askep Keganasan Kulit Melani Kartika Sari.
TBC.
DIFERENSIAL DIAGNOSIS SESAK NAFAS
Hernia Diafragmatika.
PNEUMONIA.
“FRAKTUR COSTA” LUKY DWIANTORO.
ASKEP PADA KEGANASAN SISTEM PERNAFASAN
KANKER PARU-PARU xi ipa 2
Patologi Umum.
Khoiriyah Dasar Dasar Anatomi.
Oleh : dr. Irfan Rahmanto
dr. Ardizal Rahman, SpM(K)
TRAUMA THORAX.
Asuhan kebidan pada ibu dengan gangguan sistim reproduksi pertemuan II
CANCER.
Assalamualaikum wr.wb.
SPERMATOCELE Kelompok 4A : 1. Erma Royani 2. Husnani 3. Lusy Agustin
BEDAH THORAX KARDIOVASKULER Dr.SOEBAGJO SpB.(K)TKV.
Distosia kelainan janin dan kelainan jalan lahir
TUMOR JINAK DAN GANAS PADA VULVA, VAGINA, TUBA DAN UTERUS
FIBRIO ADENOMA. Asuhan kebidan pada ibu dengan gangguan sistim reproduksi BY: VANITRA IRMA
dr. evi artsini sp.rad (K)
Kanker payudara,prosedure pemeriksaan,deteksi dini
Fibrio adenoma Kista Sarcoma Filodes sarcoma
Tumor Testis dr. Bobby Hery Yudhanto,SpU
DASAR DIGNOSIS KLINIS NEOPLASMA
KANKER PAYUDARA, TUMOR GANAS DAN JINAK PADA VULVA,VAGINA,UTERUS,TUBA DAN OVARIUM NIRASATI IIIB.
oleh: jelita novriza netis
RETINOBLASTOMA.
Ari Kurniawan Baslan Intan Nurjanah ARI
“Kanker Payudara, Tumor jinak dan tumor ganas pada genitalia”
Oleh: Susri syahjana putri
FIBRIO ADENOMA, KISTA SARCOMA, DAN SARCOMA
MERILIZA WATI SALELEUBAJA
FIBRIO ADENOMA KISTA SACROMA FILODES SARCOMA
PEMERIKSAAN PENUNJANG AREA BEDAH Tintin Sukartini, SKp, M.Kes, Dr. Kep.
Fibroadenoma mammae, sarcoma filodes dan sarcoma
Sindrom Guillain–Barré
FIBRO ADENOMA Sisrina nota rita
Apsari tri respati ( ) Siti Fatimah ( )
Penyakit Kanker / Tumor Jantung. Tumor yang dimulai di jantung disebut tumor primer Bisa terbentuk di setiap jaringan jantung Bisa bersifat kanker atau.
Adiatus laringis dan glotis.
ASUHAN KEPERAWATAN ANAK DENGAN TUBERCULOSIS MILLER
Kelompok 3 PARU - PARU.
PENDAHULUAN.
Medical Terminology Part II Erna Sulistyowati.
Radioanatomi ruang-ruang pembesaran jantung
TRAUMA THORAX REFERAT Pembimbing: dr. Lisa Irawan, Sp. Rad
CRYPTOCOCCUS NEOFOMANS
REFERAT RADIOLOGI ESOPHAGEAL ATRESIA
Biologi Sel Kanker.
Laporan kasus CARCINOMA MAMMAE
Asuhan Keperawatan pada Pasien dengan Kanker Nasofaringeal
ARTERI | VENA | KAPILER | TEKANAN DARAH |
KELOMPOK 4 : NADILA RIANA PUTRI .S K PUTRI YANTI K TRIA HARYUNI .D K
MENGENAL, MENCEGAH & MENGOBATI KANKER PAYUDARA DIAWAL PAGI
PROSEDUR MEMBEBASKAN JALAN NAPAS
LEBIH BAIK MENCEGAH DARIPADA MENGOBATI dr. Puspa Rosfadilla, M.Ked (Paru), Sp.P.
Anggota : 1. Muhammad Ikzan 2. L. M. Riswandi 3. Hasrianti 4. Reski Rahayu 5. Reski Wahyuni.
ANATOMI JANTUNG.
Karsinoma Tiroid Kepaniteraan Klinik Ilmu Radiologi RSUD Budhi Asih Jakarta Aulia Maruapey Bernadetha Mayang Mutia Alfinta Jayanti Pembimbing : dr. Ratri.
KANKER PROSTAT ( CARCINOMA PROSTAT ) oleh : dr. Febriyon Syuhanda KLINIK SANSANI.
Hasil Kritis dalam Akreditasi SNARS
CUSHING SYNDROME Malang, 27 Oktober Adrenal..  Merupakan organ retroperitoneal yang berwarna kekuningan pada polus superior renal  Dikelilingi.
PRINSIP TERAPI KANKER: PEMBEDAHAN, KEMOTERAPI, DAN RADIOTERAPI Instruktur: Dr. dr. Daan Khambri, SpB (K) Onk.
DEFINISI  Syok merupakan kegagalan sirkulasi tepi menyeluruh yang mengakibatkan hipotensi jaringan.  Kematian karena syok terjadi bila kejadian ini.
Transcript presentasi:

TUMOR MEDIASTINUM M. Ridwan Fauzi, S.Ked. / 10700356 Pembimbing: dr. Agustina, Sp.Rad. SMF RADIOLOGI RSUD SIDOARJO

Mediastinum adalah satu bagian kavitas thorakis yang dibatasi di lateral oleh pleura mediastinalis, di anterior oleh sternum dan di posterior oleh kolumna vertebralis. Mediastinum terbentang dari diafragma di inferior sampai pintu masuk thorax di superior.

Mediastinum dibagi ke dalam empat bagian Mediastinum dibagi ke dalam empat bagian. Mediastinum superior dipisahkan dari mediastinum inferior oleh bidang yang terbentang melalui angulus sterni ke ruang intervertrebalis keempat. Kavitas perikardialis membagi lebih lanjut mediastinum inferior menjadi mediastinum anterior, media dan posterior.

ANATOMI

Secara anatomi, Mediastinum superior mengandung tymus, trakea atas, esophagus dan arcus aorta serta cabangnya. Mediastinum anterior berisi aspek inferior tymus maupun jaringan adiposa, limfatik dan areola.

Mediastinum media mencakup jantung, pericardium, nervus frenikus, bifukartio trachea dan bronchi principalis maupun nodi limfatis trakealis dan bronkialis. Mediastinum posterior terletak esophagus, nervus vagus, rantai saraf simpatis, duktus torasikus, aorta desendens, system azigos dan hemiazigos serta kelenjar limfe paravertebralis maupun jaringan areola

Tumor mediastinum adalah tumor yang terdapat di dalam mediastinum yaitu rongga di antara paru-paru kanan dan kiri yang berisi jantung, aorta, dan arteri besar, pembuluh darah vena besar, trakea, kelenjar timus, saraf, jaringan ikat, kelenjar getah bening dan salurannya. DEFINISI?

Secara umum faktor-faktor yang dianggap sebagai penyebab tumor adalah : Penyebab kimiawi Faktor genetik (biomolekuler) Faktor fisik Faktor nutrisi Faktor bioorganisme ETIOLOGI

Sebab-sebab keganasan pada tumor masih belum jelas, tetapi virus, faktor lingkungan, faktor hormonal dan faktor genetik semuanya berkaitan dengan risiko terjadi tumor. PATOFISOLOGI

Permulaan terjadinya tumor dimulai dengan adanya zat yang bersifat initiation yang merangsang permulaan terjadinya perubahan sel. Diperlukan perangsangan yang lama dan berkesinambungan untuk memicu timbulnya penyakit tumor.

Banyak jenis jaringan dan susunan organ yang ada di dalam mediastinum menimbulkan sejumlah neoplasma yang berbeda secara histologi. Di samping itu, banyak kelenjar limfe yang ada di dalam mediastinum, dan bisa terlibat dalam sejumlah penyakit sistemik, seperti karsinoma metastatik, kelainan granulomatosa, infeksi dan kelainan jaringan ikat. Kista dan Tumor Primer

Tumor primer dan kista memberikan banyak variasi tanda dan gejala klinis. Riwayat alamiah kista dan tumor mediastinum bervariasi dari pertumbuhan jinak yang lambat dengan gejala minimum sampai neoplasma invasive yang agresif yang bermetastasis luas dan cepat menyebabkan kematian

Lesi mediastinum anterosuperior yang paling mungkin adalah neoplasma timus, limfoma atau tumor sel benih. Lesi mediastinum media yang paling sering adalah kista pericardial atau bronkogenik, karsinoma primer, limfoma atau timoma. Tumor neurogenik, kista bronkogenik atau enteric dan lesi mesenkimal merupakan neoplasma tersering yang ditemukan pada mediastinum posterior.

Massa mediastinum bisa ditemukan dalam pasien asimtomatik, pada foto thorax rutin atau bisa menyebabkan gejala karena efek mekanik local sekunder terhadap kompresi tumor atau invasi struktur mediastinum. Gejala sistemik bisa non spesifik atau bisa membentuk kompleks gejala yang sebenarnya patogmonik untuk neoplasma spesifik. GEJALA

Keluhan yang biasanya dirasakan Batuk atau stridor karena tekanan pada trachea atau bronchi utama. Gangguan menelan karena kompresi esophagus. Vena leher yang mengembang pada sindroma vena cava superior. Suara serak karena tekanan pada nerves laryngeus inferior. Serangan batuk dan spasme bronchus karena tekanan pada nervus vagus. Keluhan yang biasanya dirasakan

DIAGNOSA Anamnesis dan Pemeriksaan Fisik Rontgenografi (CT scan dan Foto Thorax) Ultrasonografi (USG) USG Germ Cell Mediastinum Tomografi Komputerisasi Magnetic Resonance Imaging Biopsy DIAGNOSA

JENIS-JENIS TUMOR MEDIASTINUM Jenis tumor di rongga mediastinum dapat berupa tumor jinak atau tumor ganas dengan penatalaksanaan dan prognosis yang berbeda. Tumor mediastinum yang sering dijumpai yaitu: Mediastinum superior : struma, adenoma paratiroid dan limfoma. Mediastinum anterior : struma, timoma, teratoma, adenoma paratiroid, limfoma, fibroma, limfagioma hemangioma, dan hernia morgagni. Mediastinum medius : kista bronkogenik, limfoma, kista pericardium, aneurisma, dan hernia. Mediastinum posterior: tumor neurogenik, fibrosarkoma, limfoma, aneurisma, kondroma, hernia bochdalek. JENIS-JENIS TUMOR MEDIASTINUM

THYMOMA

CT SCAN THYMOMA

RONTGENOGRAFI THYMOMA

LIMFOMA HODGKIN

TERATOMA

BENIGN TERATOMA

NEUROFIBROMA

GANGLIOMA

NEUROBLASTOMA

Gambaran neuroblastoma metastase

KISTA PERIKARDIAL

KISTA BRONKOGEN

Pada diagnosis differensial tumor mediastinum di samping tumor primer atau kista juga harus dipertimbangkan proses patologik sekunder. Dalam hal ini penting apakah penderita pada umur anak atau orang dewasa. DIAGNOSA BANDING

Presentase kelainan maligna pada anak lebih tinggi Presentase kelainan maligna pada anak lebih tinggi. Pada orang dewasa, tumor yang sering terdapat di mediastinum adalah tumor neurogen, kista (bronkhogen, pericardial atau enterogen), thymoma dan limfoma. Dalam golongan umur ini harus dikesampingkan kelainan yang berkesan tumor seperti tumor paru, pneumothorax, struma, aneurisma, proses inflamasi atau hernia.

PNEUMOTHORAX

TUMOR PARU

HERNIA DIAFRAGMATIKA

Left Ventricular Aneurysm (LVA)

Secara umum, tumor ganas mediastinum seperti limfoma, tumor germ sel, atau timoma berespon baik terhadap terapi yang dilakukan secara agresif yang mencakup perawatan, radiasi dan kemoterapi. Tumor jinak terkadang lebih mudah diatur penanganannya jika pasien asimptomatik. PENGOBATAN

Pasien dengan massa di mediastinum beresiko untuk terjadinya kolaps / obstruksi saluran napas atau gangguan hemodinamik jika menjalani anestesi umum.

Prognosis Tumor Mediastinum jinak cukup baik, terutama jika tanpa gejala. Berbeda variai prognosisnya pada pasien dengan tumor mediastinum ganas, dimana hasil diagnostik spesifik, derajat keparahan penyakit, dan keadaan spesifik pasien yang lain (komorbid) akan mempengaruhi. PROGNOSIS

Kebanyakan tumor mediastinum ganas berespon baik terhadap terapi konvensional. Besarnya variasi individual penyakit mengakibatkan terjadinya berbagai kelainan mediastinum beragam.

KOMPLIKASI Empat komplikasi terberat dari penyakit mediastinum adalah: 1. Obstruksi trachea 2. Sindrom Vena Cava Superior 3. Invasi vascular dan catastrophic hemorrhage, dan 4. Rupture esophagus KOMPLIKASI