PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SEMESTER V SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM PENDEKATAN PEMBELAJARAN DAN MODEL-MODEL PEMBELAJARAN MAKALAH (Kelompok 2) Disusun dan Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah : Strategi Pembelajaran Dosen Pengampu : Afiful Ikhwan, M.Pd.I Oleh : Afifi Nurudhin 2013471909 Arfian kurniawan 2013471916 PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SEMESTER V SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM MUHAMMADIYAH TULUNGAGUNG Oktober 2015
Pertanyaan Risma : Bagaimana cara impletansi pembelajaran guru ke murid? Lutfi : Bgaimana perbedaan pendekatan pembelajaran islam dan umum? guru qur’an hadits dan bahasa inggris , pendekatan guru? Niken : Bagaimana contoh mengaplikasikan? Ainis : Nama model pembelajaran, pendekatan tiap jenjang siswa, dan model manakah yang cocok diberikan kepada murid TK-SMA
B. Sifat-Sifat yang Harus di Miliki Guru Menurut Al-Ghazali A. Definisi Pendekatan Pendekatan dalam Pendidikan Islam berarti proses, perbuatan, dan cara mendekati. Dari pengertian ini pendekatan pembelajaran' dapat diartikan sebagai suatu proses, perbuatan, dan cara mendekati dan mempermudah pelaksanaan pendidikan. Pendekatan dalam pendidikan islam adalah suatu cara, untuk mempermudah untuk kelangsungan belajar mengajar, sehingga tercapai tujuan pendidikan yang diharapkan dan lebih bisa menunjukan keberhasilan pendidikan anak didik berdasarkan sekill yang di milikinya. B. Sifat-Sifat yang Harus di Miliki Guru Menurut Al-Ghazali Menurut Al-Ghazali, guru yang dapat diserahi tugas mengajar selain harus cerdas dan sempurna akalnya juga baik akhlak dan kuat fisiknya. Dengan kesempurnaan akal ia dapat memiliki berbagai ilmu pengetahuan secara mendalam. Selain sifat-sifat umum di atas pendidik hendaknya juga memiliki sifat-sifat khusus dan tugas-tugas tertentu diantaranya: Sifat kasih sayang. Mengajar dengan ikhlas dan tidak mengharapkan upah dari muridnya. Menggunakan bahasa yang halus ketika mengajar. Mengarahkan murid pada sesuatu yang sesuai dengan minat, bakat, dankemampuan siswa. Menghargai pendapat dan kemampuan orang lain. Mengetahui dan menghargai perbedaan potensi yang dimiliki murid
C. Macam-Macam Pendekatan Pendekatan pembelajaran Islam yang seharusnya dipahami dan dikembangkan oleh para pendidik adalah meliputi: Pendekatan Psikologis. Adalah pendekatan yang tekanannya diutamakan pada dorongan-dorongan yang bersifat persuasif dan motivatif Pendekatan sosial-kultural. Adalah pendekatan yang ditekankan pada usaha pengembangan sikap pribadi dan sosial sesuai dengan tuntutan masyarakat Pendekatan Religik. Adalah suatu pendekatan yang membawa keyakinan (aqidah) dan keimanan dalam pribadi anak didik yang cenderung ke arah komprehensif intensif dan ekstensif (mendalam dan meluas) Pendekatan historis. Adalah pendekatan yang ditekankan pada usaha pengembangan pengetahuan, sikap dan nilai keagamaan melalui proses kesejarahan. Pendekatan komparatif. Adalah pendekatan yang dilakukan dengan membandingkan suatu gejala sosial keagamaan dengan hukum agama yang ditetapkan selaras dengan siatuasi dan zamannya. Pendekatan filosofis. Adalah pendekatan yang berdasarkan tinjauan atau pandangan falsafah. Imam Ghazali pernah berkomentar tentang konsep kurikulum pendidikan, bahwa mata pelajaran yang harus di sampaikan kepada anak didik didasarkan kepada dua pendekatan, antara lain: Pendekatan Agama., Pendekatan Pragmatis
D. Model Model Pembelajaran 1. Definisi Model Pembelajaran Model pembelajaran adalah bentuk pembelajaran yang tergambar dari awal sampai akhir yang disajikan secara khas oleh guru. Berikut adalah contoh kegiatan dalam model pembelajaran dikaitkan dengan pendekatan saintifik: Model Inquiry Learning Langkah-langkah dalam model inkuiri terdiri atas: Observasi/Mengamati berbagi fenomena alam. Mengajukan pertanyaan tentang fenomana yang dihadapi. Mengajukan dugaan atau kemungkinan jawaban. Mengumpulkan data yang terakait dengan dugaan atau pertanyaan yang diajukan. Merumuskan kesimpulan-kesimpulan berdasarkan data yang telah diolah atau dianalisis. Model Discovery Learning Stimulation (memberi stimulus). Problem Statement (mengidentifikasi masalah). Data Collecting (mengumpulkan data). Data Processing (mengolah data). Verification (memferifikasi). Generalization (menyimpulkan). Problem Based Learning Mengorientasi peserta didik pada masalah. Mengorganisasikan kegiatan pembelajaran. Membimbing penyelidikan mandiri dan kelompok. Mengembangkan dan menyajikan hasil karya. Analisis dan evaluasi proses pemecahan masalah. Project Based Learning
E. Langkah-Langkah Pembelajaran Menyiapkan pertanyaan atau penugasan proyek. Mendesain perencanaan proyek. Menyusun jadwal sebagai langkah nyata dari sebuah proyek. Memonitor kegiatan dan perkembangan proyek. Menguji hasil. Mengevaluasi kegiatan/pengalaman.