Krisis etika yang menyebabkan saya jadi begini. PENGERTIAN ETIKA ETIKA (ETHOS : BHS YUNANI) BERARTI KEBIASAAN ATAU WATAK. ETOS JUGA BERARTI SEMANGAT KHAS KELOMPOK TERTENTU, MISAL ETOS KERJA. RUMUSAN NORMA-NORMA DAN SEMANGAT KELOMPOK TERTENTU DISEBUT KODE ETIK. Krisis etika yang menyebabkan saya jadi begini. PEMBENTUKAN WATAK : GAGASAN TINDAKAN KEBIASAAN WATAK

ETIKA (LA ETHA) NORMA-NORMA YANG DIANUT OLEH KELOMPOK,GOLONGAN, MASYARAKAT TERTENTU MENGENAI PERBUATAN YANG BAIK DAN BURUK. ETIKA ADALAH STUDI TENTANG PPRINSIP-PRINSIP PERILAKU YANG BAIK DAN BURUK (FILSAFAT MORAL) DALAM HAL INI ETIKA MERUPAKAN REFLEKSI KRITIS DAN RASIONAL MENGENAI NORMA-NORMA YANG TERWUJUD DALAM PERILAKU HIDUP MANUSIA.

Apakah kita masih punya moral ya? PENGERTIAN MORAL BHS LATIN MOS ATAU MORES : KEBIASAAN ATAU ADAT MORAL BERKENAAN DENGAN PERBUATAN BAIK ATAU BURUK. NORMA-NORMA PERBUATAN BAIK ATAU BURUK. MORALITAS ADALAH SISTEM NILAI YANG TERKANDUNG DALAM PETUAH, PERINTAH ATAU ATURAN YANG DIWARISKAN MELALUI AGAMA DAN KEBUDAYAAN TENTANG BAGAIMANA MANUSIA HARUS HIDUP DENGAN BAIK ATAU TENTANG KUALITAS PERBUATAN YANG BAIK DAN BURUK. NORMA MORAL BERSUMBER HATI NURANI YANG MEMRINTAHKAN ATAU MELARANG MANUSIA BERBUAT DAN SEKALIGUS SEBAGAI SAKSI PERBUATAN MANUSIA. Apakah kita masih punya moral ya?

PERKEMBANGAN MORAL 1. MENURUT BULL : TINGKAT ANOMI : MASA KANAK-KANAK YANG BELUM MENGENAL MORAL DAN TIDAK PEDULI YANG LAIN. TINGKAT HETERONOMI : SIKAP INDIVIDU BERGANTUNG PADA FIGUR OTORITER (ORANG TUA/GURU) TINGKAT SOSIONOMI : KEPUTUSAN INDIVIDU BERGANTUNG KELOMPOKNYA. TINGKAT OTONOMI : INDIVIDU MENGAMBIL KEPUTUSANNYA SENDIRI.

2. MENURUT LAWRANCE KOHLBERG : a. TAHAP PRAKONVENSIONAL 1. TINGKAT MORAL HETERONOM : TINDAKAN YANG SEPENUHNYA SESUAI DENGAN DENGAN ATURAN UNTUK MENGHINDARI HUKUMAN. 2. TINGKAT MORAL INDIVIDUALISTIK : MANAATI ATURAN SEPANJANG SESUAI DENGAN KEPENTINGAN DAN KEBUTUHAN PRIBADI. b. TAHAP KONVENSIONAL 1. TINGKAT MORAL HUBUNGAN ANTARPIBADI : TINDAKAN YANG SESUAI DENGAN HARAPAN ORANG SEKELILING ATAU ORANG PADA UMUMNYA UNTUK MENJADI ORANG YANG BAIK MELALUI KEPERCAYAAN, KESETIAAN, RASA HORMAT, DAN RASA BERTERIMA KASIH. 2. TINGKAT MORAL SISTEM SOSIAL : TINDAKAN MEMENUHI KEWAJIBAN YANG TELAH DISETUJUI DAN MENAATI HUKUM YANG BERLAKU.

c. TAHAP PASCAKONVENSIONAL/OTONOM 1. TINGKAT MORAL KONTRAK SOSIAL : KETAATAN TERHADAP HUKUM ADALAH SUATU KEWAJIBAN DEMI KESEJAHTERAAN UMUM DAN PERLINDUNGAN TERHADAP HAK SEMUA ORANG TETAPI DI SAAT YANG SAMA NILAI-NILAI KEHIDUPAN SERTA KEBEBASAN TETAP DIPEGANG TEGUH TERLEPAS DARI PENDAPAT MAYORITAS. 2. TINGKAT MORAL PRINSIP-PRINSIP ETIKA UNIVERSAL : TINDAKAN MEMEGANG TEGUH PRINSIP-PRINSIP ETIKA UNIVERSAL SEPERTI KEADILAN, KESAMADERAJATAN MANUSIA, DAN RASA HORMAT TERHADAP HARKAT DAN MARTABAT MANUSIA.

PERAN DAN MANFAAT ETIKA 1. MANUSIA HIDUP DALAM JARINGAN NORMA MORAL, RELIGIUS, HUKUM, KESOPANAN DAN ADAT ISTIADAT. OLEH KARENA ITU MANUSIA HARUS SIAP MENGORBANKAN SEDIKIT KEBEBASANNYA. 2. NORMA MORAL MEMBERIKAN KEBEBASAN BAGI MANUSIA UNTUK BERTINDAK SESUAI DENGAN KESADARAN AKAN TANGGUNG JAWABNYA. MENAATI NORMA MORAL BERARTI MENAATI DIRI SENDIRI, SEHINGGA MANUSIA MENJADI OTONOM DAN BUKAN HETERONOM.

ETIKA DIPERLUKAN KARENA : NORMA HUKUM TIDAK MENJANGKAU WILAYAH ABU-ABU. NORMA HUKUM CEPAT KETINGGALAN ZAMAN, SEHINGGA SERING TERDAPAT CELAH-CELAH HUKUM. NORMA HUKUM SERING TIDAK MAMPU MENDETEKSI DAMPAK SECARA ETIS DI KEMUDIAN HARI. ETIKA MENSYARATKAN PEMAHAMAN DAN KEPEDULIAN TENTANG KEJUJURAN, KEADILAN, DAN PROSEDUR YANG WAJAR TERHADAP MANUSIA DAN MASYARAKAT. ASAS LEGALITAS HARUS TUNDUK PADA ASAS MORALITAS.

MANFAAT ETIKA MENGAJAK ORANG BERSIKAP KRITIS DAN RASIONAL DALAM MENGAMBIL KEPUTUSAN SECARA OTONOM. MENGARAHKAN PERKEMBANGAN MASYARAKAT MENUJU SUASANA YANG TERTIB, TERATUR, DAMAI DAN SEJAHTERA.

Teori Kebutuhan A. Maslow Teori ini didasarkan pada 2 asumsi yaitu : Kebutuhan seseorang tergantung pada apa yang sudah dimilikinya dan Kebutuhan ditinjau dari pentingnya merupakan suatu hirarki oleh krena itu kebutuhan yang lebih rendah harus dipenuhi terlebih dahulu.

Macam-macam dan hirarki kebutuhan menurut Maslow Kebutuhan fisiologi Kebutuhan akan keamanan Kebutuhan sosisal Kebutuhan akan penghargaan Kebutuhan aktualisasi diri

Kritik teori A. Maslow