Assesment Center PERTEMUAN 7 Sulis Mariyanti Fakultas Psikologi.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Manajemen Sumber Daya Manusia Berbasis Kompetensi (MSDM-BK)
Advertisements

Ruang Lingkup dan Dasar-dasar Manajemen Kinerja
Kompetensi Sebagai Salah Satu Dimensi Kinerja
Jakarta, 31 Mei 2011 SOSIALISASI PROFILING & ASESMEN KOMPETENSI
MSDM Minggu keTIGA.
Universitas Muhammadiyah Malang
PSIKOLOGI PERSONEL (PSIKOLOGI SDM) MSDM.
Manajemen Sumber Daya Manusia Berbasis Kompetensi (MSDM-BK)
SRI HASTUTI HANDAYANI, M.SI, PSI.  Perilaku bekerja “lebih” dari deskripsi kerja formal (Smith, 1980)  Perilaku bekerja “ekstrarole” tanpa mempertimbangkan.
PERILAKU ORGANISASI M. Noor Fuadi,S.Sos.,M.AP.
PERTEMUAN 2 ANALISA JABATAN.
pelatihan, dan pengembangan SDM
KINERJA DAN PENILAIAN PRESTASI PEGAWAI
DeSAIN OrgANISASI & SDM Perencanaan SDM II (lanjutan)
DeSAIN OrgANISASI & SDM Perencanaan SDM II (lanjutan)
ASSESMENT CENTER DEVELOPMENT
MANAJEMEN KARIER.
Human Resource Management
Overviews 1 Arti dan Proses Staffing 2 Perencanaan SDM 3
Sowanya Ardi Prahara, MA. Faklutas Psikologi UMBY 2014
AKTIFITAS PELATIHAN.
KOMPETENSI.
Rekrutmen dan Seleksi SDM
SELEKSI & PENEMPATAN TENAGA KERJA
Dr Toto Pranoto – Kepala LM FEB UI
KOMPETENSI.
PERAN MANAGER SDM DI MASA DEPAN
Performance Appraisal
ANALISIS PEKERJAAN Pertemuan 2 Dr. Yulizar Kasih, SE, M.SI
PSIKOLOGI INDUSTRI Pertemuan Tutorial ke 3.
KOMPETENSI by HARMEIN NASUTION.
Bahan kuliah SDM Syafrizal Helmi
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
KOMPETENSI TENAGA KERJA
SESI 04: PROSES PERENCANAAN
6 BAB MANAJEMEN OLEH : MAHMUD, SE, MM.
KONSEP DASAR KOMPETENSI Dra. Sri Hastuti Handayani, M.Si
KOMPETENSI Reny Yuniasanti, M.Psi.
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
KONSEP DASAR KOMPETENSI Dra. Sri Hastuti Handayani, M.Si
Manajemen Sumber Daya Manusia Berbasis Kompetensi (MSDM-BK)
Kompetensi Desi Susianti, S.Psi., M.Si.
Minggu 1 & 2 Lia Aulia Fachrial, S. Psi., M. Si
Manajemen Sumber Daya Manusia Berbasis Kompetensi & Profesional
PERTEMUAN 2 ANALISA JABATAN.
Kompetensi (Ref: Spencer & Spencer, 1993)
Pengembangan Pelatihan Pendidikan Adhyatman Prabowo, S.Psi.
Keunggulan Bersaing Perusahaan
IK104 Pengantar Manajemen & Organisasi Pertemuan #14
PERTEMUAN 2 ANALISA JABATAN.
KONSEP DASAR KOMPETENSI Dra. Sri Hastuti Handayani, M.Si.Psi
MATERI PENGELOLAAN BISNIS
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA PERBANKAN (Dr. KASMIR, SE.,MM)
Manajemen Kinerja Annisa Julianti.
ASPEK SUMBER DAYA MANUSIA
KEPEMIMPINAN By : Wiwik Istyarini.
Kompetensi Annisa Julianti.
OLEH : Yuliani Setyaningsih
Mengapa Manajer perlu memahami PO ?
PERTEMUAN 2 ANALISA JABATAN.
PSIKOLOGI PERSONEL (PSIKOLOGI SDM) MSDM.
Manajemen Sumber Daya Manusia
Competence and Commitment
Human Resource Management
PERENCANAAN KARIER Achmad Rozi EL Eroy.
Ruang Lingkup dan Dasar-dasar Manajemen Kinerja
Manajemen Sumber Daya Manusia
SELEKSI & PENEMPATAN TENAGA KERJA
Human Resource Management
Universitas Muhammadiyah Malang
Transcript presentasi:

Assesment Center PERTEMUAN 7 Sulis Mariyanti Fakultas Psikologi

KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN Mahasiswa mampu : Memahami pengertian Assesment Center Memahami Kompetensi & Karakterisnya Memahami prosedur penetapan model kompetensi Memahami metode pengumpulan data assesment Menyusun deskripsi indikator kompetensi yang sederhana

PENGERTIAN ASSESMENT CENTER Proses penilaian/evaluasi atau metode rating yang canggih yg didisain secara khusus untuk meminimalkan kemung-kinan timbulnya bias shg para peserta dlm proses ini memperoleh kesempatan setara yg seluas-luasnya untuk mengungkapkan potensi maupun kompetensinya dalam seperangkat metode assesment yg terstandard (Prihadi, 2004) Usaha untuk mengukur seberapa kompeten seseorang pada saat ini, baik utk posisinya sekarang atau untuk dibandingkan dengan tuntutan beberapa pekerjaan di masa mendatang. (Ballantyne & Povah, 1995)

Lanjutan.... Jadi ASSESMENT CENTER Merupakan kegiatan terorganisir dan bertujuan untuk mengukur kompetensi seseorang saat ini yg kemudian dibandingkan dg tuntutan pekejaannya sekarang ataupun kemungkinan untuk promosi di masa mendatang Pengukuran kompetensi merupakan proses yg melibatkan beberapa orang & kegiatan Kegiatan multiple assesment process, diikuti oleh multi participants, menggunakan multi methods, dan dinilai oleh multi assesors

KOMPETENSI 1.Pengertian sehari-hari Kompetensi = kemampuan = kapasitas sesorang dalam melakukan suatu pekerjaan/kegiatan tertentu Competencies = success factor 2.Richard E.Boyatzis (1982) mendefinisikan kompetensi : An underlying characteristic that differentiates superior performance from average and poor performance 3.Spencer & Spencer (1993) mendefinisikan kompetensi: An underlying characteristic of an individual that is causally related to criterion refferenced effective and/or superior performence in a job or situation

Lanjutan...... Underlying characterictic Artinya kompetensi merupakan bagian kepribadian Cenderung menetap Dapat diramalkan perilakunya Casually related Meramalkan & menyebabkan T.L & performance (kinerja) Criterion referenced Meramalkan subjek yg akan menampilkan kinerja superior atau efektif Superior = above average performance Effective = minimally acceptable level of work

Lanjut..... 4.LOMA’s Competency Dictionary (1998) menyatakan Kompetensi adalah aspek-aspek dari karyawan yg memungkinkannya menampilkan kinerja yg memuaskan Kompetensi meliputi traits, motives, values, attitudes, knowledge & skills Kompetensi merupakan bagian dari kepribadian yang dapat mengarahkan seseorang untuk menampilkan kinerja yg memuaskan (superior performance) yg dapat meramalkan perilakunya dalam berbagai situasi

KARAKTERISTIK KOMPETENSI Spencer & Spencer (1993) menyebutkan kompetensi memiliki 5 karakteristik : 1. MOTIVES Sesuatu yg secara konsisten mendorong, mengarahkan & menyeleksi perilaku utk tujuan ttt & mengabaikan hal lainnya. Misal : motif berprestasi 2. TRAITS Karakteristik fisik & respon yg konsisten terhadap berbagai situasi & informasi. Misal: waktu reaksi, kontrol emosi 3. SELF CONCEPT Sikap, nilai, citra diri sebagai individu. Misal: keyakinan diri seseorang bhw ia dpt bertindak efektif dlm berbagai situasi

Lanjutan..... 4. KNOWLEDGE Merupakan info-info yg dimiliki sso yg spesfik utk hal-hal tertentu. Misal : mesin jet tempur Adanya knowlege dpt memprediksi dg baik apa yg dapat dilakukan sso, bkn yg ingin dilakukan 5. SKILL Kemampuan sso untuk melakukan tugas fisik & mental. Skill dapat diukur, diamati & dikembangkan melalui pengalaman/ pelatihan. Misal : kemampuan analisis DAP

Lanjutan... Kelima tipe kompetensi spt “gunung es”, artinya hanya sebagian kompetensi yg dpt diamati & yg lain tersembunyi dalam diri Skill, Knowledge Self Concept, traits, motive

MODEL-MODEL KOMPETENSI Spencer-spencer (1993) membagi Kompetensi dalam 6 cluster yaitu ; 1. Achievement & Action Terdiri dari Achievement orientation, Concern For Order, Quality & Accuracy, Initiative, Information Seeking 2. Helping & Human Service Terdiri dari Interpersonal Understanding, Customer Service Orientation 3. The Impact & Influence Cluster Terdiri dari Impact Influence, Organizational Awareness, Relationship Building

Lanjutan... 4. Managerial Terdiri dari Developing Others, Team Work & Cooperation, Team Leadership, Directiveness : Assertiveness & Use of Personal Power 5. Cognitive Terdiri dari analytical thinking, conceptual thinking, technical/professional/managerial expertise 6. Personal Effectiveness Terdiri dari Self Control, Self Confidence, Flexibility, Organizational Commitment

DAFTAR KOMPETENSI DARI AHLI Konsultan Hay Bender Boyatzis 16 kompetensi 66 kompetensi MODEL KOMPETENSI (LOMA’s Competency Dictionary, 1998) : a set of competencies that are important for superior performence of a job or group of jobs. The model provides a rod map to help individuals understand how to achieve success in a particular job or situation

PERTIMBANGAN PENETAPAN MODEL KOMPETENSI Jangan terlalu banyak kompetensi yg digunakan karena akan sulit mencari candidate yg memenuhi persyaratan jabatan Jangan terlalu sedikit kompetensi yg dipilih karena akan sulit menggambarkan perbedaan antara yg berprestasi tinggi & yang rata-rata. Akan lbh baik 3 s/d 5 kompetensi inti dan 5 s/d 7 komptensi khusus Setiap kompetensi hrs didefinisikan scr jelas & menggambar-kan karakteristik yg dimiliki oleh setiap tingkatan kompetensi Setiap komptensi terdiri dari judul, definisi (deskripsi) dan indiakator perilaku

CONTOH KOMPETENSI JUDUL KOMPETENSI Team Work DESKRIPSI Kemampuan menciptakan sinergi dari bebeerapa org dlm satu tim utk bekerja, menyelesaikan masalah, mengambil keptusan dan mengambil tindakan yg didasari oleh intensi yg tulus utk bekerjasama dg org lain yg menjadi bagian dari suatu kelompok INDIKATOR 1.Keterlibatan Dalam Kelompok Memiliki komitmen, menghargai anggota, membangun kerjasama 2. Terbuka Terhadap Masukan Mencari masukan, melibatkan org lain utk membuat perencanaan, melakukan pendekatan thd kelomp 3. Mendayagunakan Kelompok Memberi pengarahan, mengoptimalkan ketramp,

METODE PENGUMPULAN DATA DALAM RANGKA PENETAPAN MODEL KOMPETENSI 1. BEI (Behavioral Evident Interview) Tingkat akurasi paling tinggi Bisa memperoleh differenting competencies yg tinggi Membutuhkan ketrampilan khusus 2. EXPERT PANELS 3. SURVEYS 4. COMPUTER BASE “EXPERT” SYSTEM 5. JOB TASK ANALYSIS 6. DIRECT OBSERVATION

PERSIAPAN SEBELUM PENETAPAN MODEL KOMPETENSI VISI & MISI ORGANISASI RENCANA STRATEGIS PROGRAM KERJA PENETAPAN KARY SBG SUMBER UTK MENJARING KOMPETENSI INTERVIEW BEI ANALISIS PEKERJAAN ANALISIS DATA PENETAPAN MODEL KOMPETENSI

BEHAVIOUR EVIDENT INTERVIEW (BEI) Interview difokuskan utk menggali “kisah-kisah” keberhasilan orang yg diwawancara. Menggali latar belakang keberhasilannya, hal-hal yg dilakukannya, perencanaannya, keahlian khusus yg dimiliki hingga bisa sukses, dll Yang digali karakteristik individu bukan kelompok Yang digali “saya” bukan “kita/ kami”

CONTOH MODEL KOMPETENSI & LEVEL 1 2 3 4 5 Kemampuan Berpikir Pemikiran analitis Berpikir Bisnis Orientasi Strategis X Pengelolaan Tugas Inisiatif Kontrol Judgment Pengelolaan SDM Membina Hubungan Mengembangan orang lain Kepemimpinan Perusahaan Pengelolaan Diri Integritas Percaya Diri Kerjasama Motivasi Berprestasi

PROSEDUR PELAKSANAAN ASSESMENT CENTER 1. Penetapan Model Kompetensi Melibatkan interviewer, Kary yg terpilih sbg informan & pengambil keputusan 2. Penyusunan & Pengembangan Alat Pengukuran Setiap kompetensi akan diukur dengan metode apa (interview, diskusi kelompok, in-basket, psikometri) 3. Pengambilan Data Biasanya penilaian akan melibatkan beberapa kegiatan misal : diskusi, psikotes, interview, simulasi utk mengungkapkan kompetensi peserta

Lanjutan.... 4. Tahap Pengolahan & Analisis Data Hasil yg diperoleh dari setiap karyawan diolah & dianalisis oleh penilai. Semakin banyak penilai akan semakin tajam analisisnya 5. Tahap Integrasi Hasil penilaian dari setiap penilai didiskusikan bersama dgn penilai lainnya untuk mendapat masukan dg tujuan mempertajam hasil analisis & mengurangi kesalahan 6. Tahap Pembuatan Laporan Pembuatan laporan yg berisikan gambaran kompetensi kary yg dinilai dan sejauh mana kompetensi itu seuai utk tuntutan jabatan saat ini & masa y.a.d

METODE DALAM ASSESMENT CENTER Metode assesment center umumnya merupakan simulasi dari situasi kerja yg mungkin akan dihadapi sso di dunia kerjanya. Metode yg digunakan di Indonesia antara lain 1. In – Basket (In-Tray) Pada simulasi ini peserta bertindak sbg pimpinan/manager perusahaan yg harus segera membuat keputusan utk setiap berkas atau keadaan yg mendesak. Berkas yg harus diselesaikan berkisar 10 – 40 masalah Peserta diminta memberi tanggapan tertulis, menentukan prioritas tindakan, mendelegasikan, memberi saran hingga memutuskan Simulasi ini digunakan utk menilai ketrampilan perencanaan, pengorganisasian, penetapan prioritas, pengambilan keputusan, pemecahan masalah & komunikasi tertulis

Lanjutan.... 2. Problem Analisis Merup simulasi tertulis dan peserta dihadapkan pada berbagai persoalan perusahaan Peserta diminta menentukan tindakan sesuai aturan perusahaan yang sudah diberitahukan sebelumnya Saat sesi wawancara , peserta diminta presentasi didepan penilai tentang keputusan yg diambil, alasan & konsekuen-sinya Simulasi ini utk menilai ketrampilan komunikasi, problem solving, berpikir strategis dan pengambilan keputusan

Lanjutan..... 3. Leaderless Group Discussion Peserta dibagi dalam kelompok max 6 org/ kelompok Diskusi untuk problem solving Leaderless = dalam diskusi tidak ditetapkan ketua, sekretaris, atau penulis. Semua anggota kedudukannya sama Dalam pelaksanaannya ada 2 jenis kelompok diskusi yaitu a. Non Assigned Role Group Exercises Setiap anggota memperoleh masalah yg sama & diminta utk mencari solusi b.Assigned Role Group Exercises Setiap aggota memainkan peranan & masalah yg berbeda misal : ada manager SDM, Manager Produksi serta diminta utk mencari solusi atas nama kelompok scr bersama-sama

METODE PENDUKUNG ASSESMENT CENTER 1. Interview BEI (Behavioral Evident Interview) yg diarahkan pada keberhasilan2 yg pernah diraih Keberhasilan harus merupakan hasil pribadinya Kompetensi yg dinilai : kemampuan verbal, kemampuan analisis, pemecahan masalah 2. Psikometri & Inventori Yaitu menggunakan alat test psikologi

APLIKASI MODEL KOMPETENSI REKRUTMEN & SELEKSI IMBALAN JASA ASSESMENT KOMPETENSI PENILAIAN KINERJA PROMOSI TRAINING & DEVELOPMENT

TUJUAN ASSESMENT CENTER Tujuan /penggunaan Assesment Center Seleksi karyawan yg memiliki potensi utk dipromosikan ke posisi manajerial Identifikasi karyawan yg memiliki potensi manajemen di awal karier Penempatan karyawan untuk posisi yang sesuai dan untuk pengembangan karyawan di masa y.a.d Pengembangan pribadi agar karyawan mengenali potensinya dan meningkatkan kemampuannya.

LATIHAN MENYUSUN INDIKATOR KOMPETENSI Judul Kompetensi 1. Berpikir Fleksibel 2. Self Confidence 3. Berpikir Analitis 4. Motivasi Berprestasi 5. Inisiatif 6. Stabilitas Emosi