PELAYANAN ANTENATAL TERPADU Oleh: Dr.Sherly J.K.
LATAR BELAKANG AKI PENYEBAB LANGSUNG PENYEBAB TIDAK LANGSUNG ( 4 terlalu, 3 terlambat Faktor lain
FAKTOR LAIN : IBU HAMIL YANG MENDERITA PENYAKIT MENULAR (TB, HIV, SIFILIS, MALARIA,DLL) PTM ( HIPERTENSI, DM, JANTUNG, GANGGUAN JIWA, KEKURANGAN GIZI) UNMEET –NEED KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN ABORSI TIDAK AMAN KESAKITAN DAN KEMATIAN IBU
PENINGKATAN KUALITAS BAYI YANG AKAN DILAHIRKAN MELALUI KEGIATAN BRAIN BOOSTER
PELAYANAN KIA TERPADU PREVENTIF KURATIF REHABILITATIF PROMOTIF
PELAYANAN ANTENATAL TERPADU DEFINISI : PELAYANAN ANTENATAL KOMP[REHENSIF DAN BERKUALITAS YANG DIBERIKAN KEPADA SEMUA IBU HAMIL
TUJUAN UMUM: MEMENUHI HAK SETIAP BUMIL MEMPEROLEH PELAYANAN ANTENATAL YANG BERKUALITAS SEHINGGA MAMPU MEMJALANI KEHAMILAN DENGAN SEHAT, BERSALIN DENGAN SELAMAT DAN MELAHIRKAN BAYI YANG SEHAT
TUJUAN KHUSUS MENYEDIAKAN PELAYANAN ANTENATAL TERPADU, KOMPREHENSIF DAN BERKUALITAS TERMASUK KONSELING KESEHATAN DAN GIZI IBU HAMIL, KONSELING KB DAN PEMBERIAN ASI MENGHILANGKAN MISSED OPPORTUNITY PADA IBU HAMIL DALAM MAENDAPATKAN PELAYANAN ANC TERPADU, KOMPREHENSIF, DAN BERKUALITAS
3. MENDETEKSI SECARA DINI KELAINAN /PENYAKIT/GANGGUAN YANG DIDERITA MELAKUKAN INTERVENSI TERHADAP KELAINAN/PENYAKIT/GANGGUAN PADA IBU HAMIL SEDINI MUNGKIN MELAKUKAN RUJUKAN KASUS KE FASILITAS PEL. SESUAI DENGAN SISTEM RUJUKAN YANG SUDAH DIATUR
INDIKATOR K1 K4 PENANGANAN KOMPLIKASI ( NAKES SESUAI KOMPETENSI)
KONSEP PELAYANAN MEMBERIKAN PELAYANAN DAN KONSELING KESEHATAN TERMASUK GIZI MELAKUKAN DETEKSI DIDNI MASALAH, PENYAKIT DAN PENYULIT/KOMPLIKASI KEHAMILAN MENYIAPKAN PERSALINAN YANG BERSIH DAN AMAN
lanjutan 4. MERENCANAKAN ANTISIPASI DAN PERSIAPAN DINI UNTUK MELAKUKAN RUJUKAN JIKA TERJADI PENYULIT/KOMPLIKASI 5. MELAKUKAN PENATALAKSANAAN KASUS SERTA rujukan cepat dan tepat waktu bila diperlukan 6.MELIBATKAN IBU DAN KELUARGA TERUTAMA SUAMI DALAM MENJAGA KESEHATAN DAN GIZI IBU HAMIL, MENYIAPKAN PERSALINAN DAN KESIAGAAN BILA TERJADI PENYULIT/KOMPLIKASI
YANG PERLU DI INGAT Setiap kehamilan, dalam perkembangannya mempunyai risiko mengalami penyulit atau komplikasi. Oleh karena itu, pelayanan antenatal harus dilakukan secara rutin, sesuai standar dan terpadu untuk pelayanan antenatal yang berkualitas.
Dalam melakukan pemeriksaan antenatal, tenaga kesehatan harus Memberikan pelayanan yang berkualitas sesuai standar terdiri dari: Timbang berat badan Ukur lingkar lengan atas (LiLA). Ukur tekanan darah.
Ukur tekanan darah. Ukur tinggi fundus uteri Hitung denyut jantung janin (DJJ) Tentukan presentasi janin; Beri imunisasi Tetanus Toksoid (TT) Beri tablet tambah darah (tablet besi)
Periksa laboratorium (rutin dan khusus) (GOL DRH,HB, URIN PROTEIN,GDS, SIFILIS, MALARIA,HIV, BTA) Tatalaksana/penanganan Kasus RUJUKAN
KIE Efektif a. Kesehatan ibu b. Perilaku hidup bersih dan sehat c. Peran suami/keluarga dalam kehamilan dan perencanaan d. Tanda bahaya pada kehamilan, persalinan dan nifas serta kesiapan menghadapi komplikasi
e. Asupan gizi seimbang f. Gejala penyakit menular dan tidak menular. g. Penawaran untuk melakukan konseling dan testing HIV di daerah tertentu (risiko tinggi). h. Inisiasi Menyusu Dini (IMD) dan pemberian ASI ekslusif
l. Peningkatan kesehatan intelegensia pada kehamilan (Brain booster KB paska persalinan Imunisasi l. Peningkatan kesehatan intelegensia pada kehamilan (Brain booster
JENIS PELAYANAN Anamnesa Menanyakan keluhan atau masalah yang dirasakan oleh ibu saat ini Menanyakan tanda-tanda penting yang terkait dengan masalah kehamilan dan penyakit yang kemungkinan diderita ibu hamil:
Muntah berlebihan Pusing Sakit kepala Perdarahan Sakit perut hebat Demam Batuk lama
Berdebar-debar Cepat lelah Sesak nafas atau sukar bernafas Keputihan yang berbau Gerakan janin Perilaku berubah selama hamil, seperti gaduh gelisah, menarik diri, bicara sendiri, tidak mandi, dsb. Riwayat kekerasan terhadap perempuan (KtP) selama kehamilan
Menanyakan status kunjungan (baru atau lama), riwayat kehamilan yang sekarang, riwayat kehamilan dan persalinan sebelumnya dan riwayat penyakit yang diderita ibu.
Pemeriksaan Pemeriksaan dalam pelayanan antenatal terpadu, meliputi berbagai jenis pemeriksaan termasuk menilai keadaan umum (fisik) dan psikologis (kejiwaan) ibu hamil.
Jenis pemereiksaan ANC terpadu JENIS PEMERIKSAAN TRIMESTER I TRIMESTER II TRIMESTER III KU √ SUHU TUBUH TEKANAN DARAH BB LILA TFU PRESENTASI JANIN
Jenis pemereiksaan ANC terpadu JENIS PEMERIKSAAN TRIMESTER I TRIMESTER II TRIMESTER III DJJ √ HB GOL.DARAH PROTEIN URIN ● GDS DARAH MALARIA BTA
Jenis pemeriksaan anc terpadu TRIMESTER I TRIMESTER II TRIMESTER III DARAH SIFILIS SEROLOGI HIV USG
Penanganan dan Tindak Lanjut kasus Berdasarkan hasil anamnesa, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan laboratorium/ penunjang lainnya, dokter menegakkan diagnosa kerja atau diagnosa banding, sedangkan bidan/perawat dapat mengenali keadaan normal dan keadaan bermasalah/tidak normal pada ibu
Pencatatan hasil pemeriksaan antenatal terpadu. Pencatatan hasil pemeriksaan merupakan bagian dari standar pelayanan antenatal terpadu yang berkualitas. Setiap kali pemeriksaan, tenaga kesehatan wajib mencatat hasilnya pada rekam medis, Kartu Ibu dan Buku KIA.
Komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) yang efektif.
MATUR NUWUN