LITERASI DAN KARYA KREATIF INOVATIF Restu Sukesti Balai Bahasa DIY
Literasi Pengertian umum: kemampuan membaca dan menulis Pengertian khusus: kemampuan membaca, memahami, mengapresiasi suatu bacaan, dan mengaplikasikannya ke dalam keterampilan (menulis, berbicara, bernalar, berkarya, berperilaku, bereksplorasi, berinovasi, berkreasi, dan memperbaiki diri)
JENIS MASYARAKAT Masyarakat ekonomi Masyarakat industri Masyarakat politik Masyarakat budaya Masyarakat sosial Masyarakat akademik Masyarakat ilmiah Masyarakat madani
Masyarakat akademik: sekolah (guru; murid) perguruan tinggi (dosen; mahasiswa S-1 s.d. S-3) Perpustakaan (pemustaka; pustakawan)
Pengertian akademik dapat diperluas tidak hanya untuk lingkungan sekolah dan perguruan tinggi, tetapi masyarakat akademik untuk umum masyarakat ilmiah
Selayaknya slogan masyarakat madani; ada masyarakat ilmiah Ciri masyarakat ilmiah memiliki kekuatan: Bernalar; bertindak; berkepribadian; berbicara; beribadah; berbahasa (tulis dan lisan) Semuanya membentuk karakter pribadi karakter bangsa
Gagasan menciptakan masyarakat ilmiah dengan tidak mengenal orang: miskin-kaya, desa-kota, dengan segala profesi, umur, dan tingkat pendidikan. Kehidupan bernuansa ilmiah, berbudaya ilmiah melekat pada setiap elemen masyarakat.
Budaya literasi budaya ilmiah Cara menanamkan budaya ilmiah budaya literasi diterapkan ke segala umur. Pemerolehan budaya ilmiah dan literasi, semakin dini akan semakin baik Lingkup penanaman budaya ilmiah dan literasi: rumah tangga, lingkungan, sekolah
Jenis bacaan Fiksi dan nonfiksi Fiksi: dongeng, legenda, biografi, sejarah, novel, dsb. Nonfiksi: berita, ilmiah populer, ilmiah Substansi: ekonomi, budaya, teknologi, sains, sosial, alam, politik, bisnis, dsb.
Membangkitkan minat baca Keterpaksaan kebiasaan kewajian kebutuhan Dipaksa, dibiasakan, terbiasa harus ada stimulus Penyedia bacaan: perpustakaan, rumah, penjualan buku murah, dunia maya
Melek huruf melek buku melek budaya Melek buku melek kearifan lokal melek kesantunan melek keilmiahan bijak terhadap berita tidak benar bangkit untuk bekerja, berkarya bangkit untuk tidak miskin (miskin budi pekerti, miskin ilmu, miskin ibadah, dan miskin harta) bangkit untuk menulis kreatif dan inovatif
MEMBACA & MENULIS Terampil menulis karena terampil membaca Menulis menuangkan ide, gagasan, opini, pikiran, pengalaman, hasil pengamatan, hasil kajian, hasil penelitian, dan emosi jiwa Menulis memperlihatkan diri di lingkungan publik Menulis meningkatkan kecerdasan Menulis memperkaya batin, budi pekerti, amal ibadah, harta Menulis memperkuat karakter, pribadi dan bangsa
Bentuk tulisan fiksi (bentuk: puisi, cerpen, novel, biografi; jenis: dongeng, legenda, ) Nonfiksi (KTI jurnal, esai, makalah, skripis, tesis, disertasi, dsb)
Syarat tulisan terhindar dari plagiarisme menarik untuk dibaca kreatif dan inovatif organisasi tulisan bagus pemakaian bahasa baik dan benar menyesuaikan kebutuhan
Membaca adalah belajar. Belajar adalah ibadah Ibadah adalah amal berbagi ilmu Berbagi ilmu melalui tulisan Tulisan yang cerdas membangun karakter Karakter kuat membentuk bangsa kuat Bangsa kuat membentuk kemandirian dan kemuliaan bangsa LITERASI HARUS DIBUDAYAKAN
SALAM LITERASI Terima Kasih