BAB III JENIS SEL TUMBUHAN
BERBAGAI JENIS SEL TUBUH TUMBUHAN BY : ANISA SETIA WARDANI A141059
PENDAHULUAN Sel adalah unit struktural dan unit fungsional dari organisme hidup. Robert Hooke (1665 M) adalah orang yang pertama kali yang menamakan unit structural tersebut sebagai “sel”. Robert Hooke mengiris tipis batang tanaman Quercus suber (Gabus) yang terlihat dibawah mikroskop struktur yang tersusun atas kamar kamar/bui bui penjara yang kemudian dikenal dengan sel.
UKURAN SEL Ukuran dan Bentuk Sel : Ukuran sel biasanya bevariasi antara 10 µm – 100 µm. Ukuran sel yang terkecil pada Pleuropneumonia yaitu 0,1 – 0,5 µm. Ukuran sel yang terpanjang pada serat Sclerenchymatous pada Boehmenia nevia, yaitu ± 55 cm.
BENTUK SEL
TYPE SEL Berdasarkan strukturnya, sel terbagi ke dalam dua type, yaitu : Sel Prokaryotik ; yaitu sel dengan inti tanpa dilindungi membran inti ( Caryo Theca) sehingga materi genetik berupa DNA/Kromosom berada di sitoplasma , sel tipe ini mitokondria, kloroplas, dan nucleus tidak terlihat secara jelas. Type sel ini ditemukan pada bakteri dan alga biru hijau yang tergolong dalam kingdom Monera. Sel Eukaryotik ; yaitu sel dimana batas nucleus dan membran tampak secara jelas. Sehingga materi genetik berada dalam nucleoplasma(cairan inti). Type sel ini ditemukan pada semua Kingdom Protista, Kingdom Fungi, Kingdom Plantae dan Animalia
SEL TUMBUHAN
Dari sini diketahui bahwa secara umum sel tumbuhan adalah sebagai berikut :
BAGIAN-BAGIAN SEL TUMBUHAN
Membran Sel Protoplasma Sitoplasma Mitokondria Plastida Retikulum Endoplasma (RE) Badan Golgi Ribosom Sentrosoma Nukleus (Inti Sel) Vakuola Dinding Sel
JENIS DAN FUNGSI SEL TUMBUHAN Sel tumbuhan adalah tiga jenis dasar, yaitu, parenkim, collenchyma dan sclerenchyma. Masing-masing sel memiliki struktur yang berbeda dan melakukan peran yang bervariasi dalam fungsi keseluruhan tumbuhan. Struktur dan fungsi dari ketiga sel tumbuhan adalah:
Sel Parenkim Sel-sel parenkim yang hidup dan melakukan beberapa fungsi termasuk penyimpanan, pemanenan cahaya dan pertukaran gas. Beberapa dari mereka memiliki kemampuan untuk berdiferensiasi menjadi berbagai jenis sel (totipoten) sesuai persyaratan tumbuhan. Sel-sel parenkim yang hadir dalam daun, umbi dan biji.
Gambar Sel Parenkim
Sel Collenchyma Sel collenchyma hidup hanya selama jatuh tempo dan memiliki dua dinding (primer dan sekunder). Awalnya, mereka mirip dengan sel-sel parenkim, yang kemudian berdiferensiasi menjadi sel collenchyma tertentu. Mereka hadir dalam ikatan pembuluh dan batang, dan bantuan dalam mendukung tumbuhan selama fase pertumbuhan aktif.
Gambar Sel Collenchyma
Sel Sclerenchyma Sel sclerenchyma mati pada saat jatuh tempo dan memiliki dinding sekunder tebal dengan deposisi lignin. Sel-sel ini berfungsi secara eksklusif sebagai dukungan mekanis dari tumbuhan. Sebuah contoh khas dari sel sclerenchyma pada tumbuhan adalah serat.
Gambar Sel Sclerenchyma