Bab 8: Fungsi dalam Kriptografi Logika Matematika Heru Nugroho, S.Si 081394322043 heru@tass.telkomunive rsity.ac.id Semester Ganjil TA 2017/2018
Kriptografi Kriptografi: ilmu atau seni untuk menjaga kerahasiaan pesan dengan cara menyamarkannya menjadi bentuk yang tidak dapat dimengerti. Beberapa contoh dalam kehidupan yang menggunakan kriptografi ATM Email dll
Sejarah Kriptografi Kriptografi berasal dari bahasa Yunani kriptos (”hidden”) dan logos (”written”), adalah ilmu yang mempelajari bagaimana “menyembunyikan” pesan Kriptografi digunakan oleh Sparta untuk keperluan militer Sparta menggunakan alat yang disebut Scytale untuk menyembunyikan pesan
Kripto dengan Scytale Melilitkan pita pesan itu pada silider sehingga menutupi permukaan silinder dan tidak saling tindih Misalnya pesan “KILL KING TOMORROW MIDNIGHT” Tulis huruf per huruf ke pita itu setelah dililitkan ke silinder
Kripto dengan Scytale Jika pita pesan dibentangkan akan terbaca sebagai berikut “KTMIOILMDLONKRIIRGGWT “
Terminologi Dasar Kriptografi Plainteks : pesan yang dirahasiakan. Chiperteks : pesan hasil penyandian. Enkripsi : proses penyandian dari plainteks ke chiperteks. Dekripsi : proses pembalikan dari chiperteks ke plainteks Algoritma kriptografi : fungsi matematika yang digunakan untuk enkripsi dan dekripsi.
Algoritma Kriptografi Klasik Algoritma kriptografi klasik berbasis karakter Menggunakan pena dan kertas saja, belum ada komputer Termasuk ke dalam kriptografi kunci-simetri Tiga alasan mempelajari algoritma klasik: Memahami konsep dasar kriptografi. Dasar algoritma kriptografi modern. Memahami kelemahan sistem cipher
Algoritma Kriptografi Klasik Cipher Substitusi (Substitution Ciphers) a. Caesar Cipher Tiap huruf alfabet digeser 3 huruf ke kanan pi : A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z ci : D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z A B C Contoh: Plainteks: AWASI ASTERIX DAN TEMANNYA OBELIX Cipherteks: DZDVL DVWHULA GDQ WHPDQQBA REHOLA
Algoritma Kriptografi Klasik b. Vigènere Cipher Termasuk ke dalam cipher abjad-majemuk (polyalpabetic substitution cipher ). Vigènere Cipher menggunakan Bujursangkar Vigènere untuk melakukan enkripsi. Setiap baris di dalam bujursangkar menyatakan huruf-huruf cipherteks yang diperoleh dengan Caesar Cipher (A = 0, B = 1, C = 2, …., Z = 25)
Algoritma Kriptografi Klasik B C D E F G H I J 1 2 3 4 5 6 7 8 9 K L M N O P Q R S T 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 U V W X Y Z 20 21 22 23 24 25
Algoritma Kriptografi Klasik Contoh: Buatlah sandi (enkripsi) dengan dari kata POLTEK denga Kunci HRO menggunakan Vigènere Cipher! Solusi: Plaintext P O L T E K Kunci H R
Algoritma Kriptografi Klasik Proses berikutnya, kita ubah kunci nya jadi index hurufnya, yang nantinya akan kita tambahkan ke index plaintextnya (A=0, Z=25) Jadi, kata “enkripsi” dari POLTEK dengan kunci HRO adalah WHFZAVY Plaintext P O L T E K Indeks (P) 15 14 11 19 4 10 Kunci H R Indeks (K) 7 17 (P + K) Mod 26 22 5 25 21 24 Cipertext W F Z A V Y
Algoritma Kriptografi Klasik Untuk mengecek bawa hasil enkripsinya adalah benar maka lakukan proses Deskripsinya, yaitu Cipertext W F Z A V Y Indeks (C) 22 5 25 21 24 Kunci H R O Indeks (K) 7 17 14 (C - K) Mod 26 15 11 19 4 10 Plaintext P L T E K
Latihan Soal Buatlah sandi (enkripsi) dengan dari kata berikut dengan sandi yang telah di tentukan dengan menggunakan Vigènere Cipher! MATEMATIKA dengan Kunci DISKRIT GREEN CAMPUS denga Kunci POLTEK! POLITEKNIK TELKOM dengan Kunci AKU
Latihan Soal Pecahkanlah kata sandi berikut ini dengan menggunakan kunci POLTEK ECWMIUISWDSW VWGBRQPBOVEBXBR HOMTVNJZFWSXV IVPPSBAR ECWMIUISWDSWVWGBRQPBOVEBXBRHOMTVNJZFWSXV