Assalamualaikum Nama Kelompok : Asti Dwiarini.P Gusmaniar Frida Utami
PENGERTIAN Laporan keuangan adalah catatan informasi keuangan suatu perusahaan pada suatu periode akuntansi yang dapat digunakan untuk menggambarkan kinerja perusahaan tersebut. Laporan keuangan adalah bagian dari proses pelaporan keuangan
Pengguna Laporan Keuangan 1. Pihak Internal Pihak internal ialah pihak yang berhubungan langsung dengan operasi perusahaan sehari-hari, misalnya pemimpin perusahaan (manajer). Manajer sebagai pengelola perusahaan dan yang bertanggung jawab atas jalannya perusahaan. Banyaknya jenis data yang dibutuhkan oleh seorang manajer tergantung dari besar kecil perusahaan yang dikelolanya. Informasi ini dibutuhkan oleh manajeruntuk mengevaluasi kegiatan usaha yang akan dijalankan. 2. Pihak Eksternal Pihak eksternal ialah pihak yang berkepentingan terhadap perusahaan, tetapi tidak terlibat secara langsung dalam membuat berbagai keputusan dan kebijakan operasional perusahaan.
Macam-macam Referensi Laporan Keuangan A. Akuntansi komersial B. IPSAS C. PP 24 2005
Unsur-unsur Laporan Keuangan A. AKUNTANSI KOMERSIAL Aset Kewajiban Ekuitas Kinerja Penghasilan Beban Penyesuaian pemeliharaan modal
Unsur-unsur Laporan Keuangan B. IPSAS Assets Liability Net assets/equity Revenue Expeneses Cash flow
Unsur-unsur Laporan Keuangan C. PP 24 Tahun 2005 Aset Kewajiban Ekuitas Pendapatan Belanja Pembiayaan Laporan Arus Kas
Macam-macam Laporan Keuangan A. AKUNTANSI KOMERSIAL Neraca Laporan Laba Rugi Lapora Arus Kas Laporan perubahan modal Catatan atas Laporan Keuangan
Macam-macam Laporan Keuangan B. IPSAS Neraca Laporan Kinerja Keuangan bersih Laporan Perubahan aset/ekuitas Catatan atas Laporan Keuangan
Macam-macam Laporan Keuangan C. PP 24 Tahun 2005 Neraca Laporan Realisasi Laporan Arus Kas Catatan atas Laporan Keuangan
Neraca => Menginformasikan posisi keuangan pada saat tertentu, yang tercermin pada jumlah harta yang dimiliki, jumlah kewajiban, dan modal perusahaan Laporan Laba/Rugi => menginformasikan hasil usaha perusahaan dalam suatu periode tertentu
Laporan arus kas => menginformasikan perubahan dalam posisi keuangan sebagai akibat dari kegiatan usaha, pembelanjaan, dan investasi selama periode yang bersangkutan Catatan atas laporan keuangan => menginformasikan kebijaksanaan akuntansi yang mempengaruhi posisi keuangan dari hasil keuangan perusahaan
Elemen-elemen Neraca Aktiva (Assets, Harta) Aktiva adalah sumber-sumber ekonomi yang dimiliki oleh suatu perusahaan. Aktiva biasanya terdiri dari : 1. Aktiva Lancar Meliputi kas dan aktiva lain yang dapat diharapkan untuk dicairkan atau ditukarkan dengan uang tunai. Aktiva lancar disajikan di neraca berdasarkan urutan likuiditasnya, dimulai dari akun yang paling likuid. Yang termasuk dalam aktiva lancar, yaitu kas, surat berharga, piutang usaha, persediaan barang dagangan, dan lainnya. 2. Aktiva Tetap Merupakan aktiva tetap perusahaan yang secara fisik tidak dapat dinyatakan dan biasanya memiliki tingkat ketidakpastian yang tinggi mengenai manfaatnya dimasa yang akan dating. Aktiva tetap antara lain : peralatan, mesin, bangungan, dan lainnya.
3. Aktiva Lain-Lain Pos-pos yang tidak dapat secara layak digolongkan ke dalam aktiva lancar maupun aktiva tetap perusahaan, antara lain : hak paten, nama baik ( goodwill ), dan lainnya 4. Hutang ( Liabilities ) Hutang adalah kewajiban-kewajiban yang harus dilunasi oleh suatu perusahaan. Hutang biasanya terbagi menjadi : a. Hutang Lancar adalah kewajiban-kewajiban yang harus segera dilunasi oleh perusahaan dengan penggunaan aktiva lancar atau dengan pembentukan kewajiban lancar lainnya dalam jangka waktu tidak lebih dari satu tahun. Yang termasuk hutang lancar adalah hutang dagang, hutang gaji, hutang biaya, serta hutang lancar lainnya
b.Hutang Jangka Panjang Adalah kewajiban-kewajiban yang tidak diharapkan untuk segera dilunasi dalam siklus operasi normal perusahaan, tetapi pengembaliannya dilakukan dalam jangka waktu lebih dari satu tahun. Yang termasuk hutang jangka panjang adalah hutang hipotek, hutang obligasi, dan hutang jangka panjang lainnya 5. Modal Modal pada hakikatnya adalah hak pemilik perusahaan atas kekayaan perusahaan. Yang termasuk elemen dalam modal antara lain modal saham, laba ditahan, dan elemen modal lainnya
Elemen-elemen Laporan Laba/Rugi 1. Pendapatan Adalah aliran masuk atau kenaikan aktiva suatu perusahan atau penyelesaian kewajiban (kompensasi keduanya) selama periode tertentu, yang timbul dari penjualan barang-barang, penyerahan jasa, dan elemen pendapatan lainnya. 2. Biaya Adalah kenaikan dalam ekuitas atau penggunaan selama periode tertentu yang timbuln dari penjualan barang, penyerahan jas, dan lainnya. 3. Keuntungan Adalah kenaikan dalam aktiva bersih yang timbul dari transaksi-transaksi atau kejadian lain dank arena kondisi-kondisi yang mempengaruhi aktiva bersih. 4. Kerugian Adalah penurunan dari aktiva bersih yang timbul dari trnsaksi-transaksi atau kegiatan lain dan kondisi yang mempengaruhi aktiva bersih.
Manfaat Laporan Keuangan Memberikan dasar dalam meramalkan prospek perusahaan pada masa yang akan datang Memberikan petunjuk atau gejala – gejala yang timbul dari informasi yang disajika Memudahkan dalam menginterprestasikan laporan keuangan
Tujuan Laporan Keuangan 1. Kepatuhan dan Pengelolaan (compliance and stewardship) 2. Akuntabilitas dan Pelaporan Retrospektif (accountability and retrospective reporting) 3. Perencanaan dan Informasi Otorisasi (planning and authorization information) 4. Kealangsungan organisasi (viability) 5. Hubungan Masyarakat (public relation) 6. Sumber fakta dan gambaran (source of facts and figures)