D I S U N OLEH KELOMPOK IX FERIYANI SIARIFA ERNI JUNITA KELAS SCYPHOZOA D I S U N OLEH KELOMPOK IX FERIYANI SIARIFA ERNI JUNITA
A. Kelas Scyphozoa Scyphozoa berasal dari Bahasa Yunani, yaitu scypo (mangkuk) dan zoa (hewan). Semua anggota hewan ini hidup dilaut yang sebagian besar hidupnya bersifat medusa, sedangkan bentuk polyp hanya pada stadium larva. Contoh : Aurelia sp.
Daur hidup Aurelia Ovum yang telah dibuahi oleh spermatozoid menjadi larva planula yang dapat berenang bebas. Kemudian, planula melekat pada dasar menjadi polyp yang disebut skifistoma. Skifistoma membentuk kuncup-kuncup yang akan lepas menjadi efira, yang kemudian menjadi medusa dewasa.
B. Ciri-Ciri Bentuk tubuh Scyphozoa menyerupai mangkuk ataw cawan yang transparan dan berukuran besar, sehingga sering disebut ubur-ubur mangkuk. Ukuran medusanya lebih besar dari medusa Hydrozoa. Tiap tentakelnya ditutupi dengan sel-sel penyengat (knidosit) yang mampu membunuh hewan lain. Ada juga beberapa Scyphozoa lain yang tidak memiliki tentakel sama sekali.
C. Pencernaan Sistem saluran gastrovaskular pada Scypomedusa terdiri dari mulut, manubrium, perut pusat yang bercabang membentuk empat kantung perut, masing-masing dibatasi 6 sekatan yang disebut septum. Pada ujung septa terdapat filamen yang berisi nematocyst dan sel pelekat, serta pada sisi septa terdapat gonad.
D. Reproduksi Scyphozoa mengalami metagenesis, yaitu perkembangbiakan seksual yang diikutioleh perkembangbiakan aseksual dalam satu generasi. Spermatozoid keluar dari lubang mulut medusa jantan dan masuk ke dalam usus medusa betina untuk membuahi telurnya. Hasil pembuahannya adalah zigot yang akan berkembang menjadi larva bersilia disebut planula.