HUBUNGAN ANTARA SIKAP IBU, PERAN BIDAN, LINGKUNGAN DAN SUMBER INFORMASI TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR BALITA USIA 3-4 TAHUN DI PUSKESMAS SIMPENAN.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BESAR SAMPEL Oleh Nugroho Susanto.
Advertisements

RANCANGAN PENELITIAN / RESEARCH DESIGN AN OVERVIEW
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
SUYATMAN, Beberapa Faktor Yang Berhubungan Dengan Praktik Petugas Dalam Pengelolaan Sistem Informasi di Yakes Telkom Area Jateng dan DIY.
ABDIAH FITRIANA, Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Partisipasi wanita dalam Pemeriksaan Deteksi Dini Kanker Leher Rahim di Puskesmas Kesesi.
Editing, Koding, Entry, Cleaning, Transformasi Data
OLEH : MARIA MUTIARA CO`O 07085
PENGKLASIFIKASIAN STATUS GIZI BALITA BERDASARKAN INDEKS Reni Anggraeni, for further detail, please visit
DWI ETY KUSMINARTI, Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pertumbuhan Balita Usia 2-4 Tahun di Kelurahan Salaman Mloyo Kecamatan Semarang Barat.
RIZMA PRAHARMEYTA, Efektivitas Fungsi Manajemen Tenaga Gizi Puskesmas Terhadap Pelaksanaan Program Penanggulangan Gizi Buruk Di Kabupaten Demak.
Desain Riset Deskriptif dan Kausal (Sebab-Akibat)
SETYA NURMAYA, Faktor-faktor Yang Berhubungan Dengan Keaktifan Kader Pada Poskesdes Dalam Program Desa Siaga di Kecamatan Petarukan Kabupaten.
DENIS WICAKSONO PURNAMA, Faktor-faktor Yang Berhubungan Dengan Kesertaan KB Pria Dalam Program Keluarga Berencana di Kecamatan Getasan Kabupaten.
PROPOSAL SKRIPSI SRIYATI
BAB I PENDAHULUAN. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia, Kesehatan jiwa merupakan suatu keadaan dimana seseorang yang terbebas dari gangguan jiwa, dan memiliki.
BIO STATISTIKA JURUSAN BIOLOGI
HUBUNGAN PENERAPAN KAWASAN TANPA ROKOK DAN FAKTOR LAINNYA TERHADAP PERILAKU MEROKOK PADA REMAJA DI SMP MUHAMMADIYAH 17 CIPUTAT Fajri Azhari Univesitas.
BESAR SAMPEL.
ANALISIS STATUS GIZI DAN GAYA HIDUP
ZINC.
Bagaimana menanggulangi masalah gizi:
DESAIN PENELITIAN (RANCANGAN PENELITIAN)
Pengembangan instrumen penelitian
Oleh : MIA ENDAH ASMALASARI
HUBUNGAN KONSULTASI GIZI DENGAN PERUBAHAN PERILAKU POLA MAKAN PADA PENDERITA DIABETES MELITUS DI POLI GIZI RSUD KOTA PADANG PANJANG Oleh :Defrijon.
Manajemen Data SIK.
ANALISiS DATA Nurul Wandasari Singgih, M.Epid
Pemberian Makanan Tambahan
PROGRAM STUDI DIV KEBIDANAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET
BIOSTATISTIK DESKRIPTIF
Analisis hubungan katagorik dengan katagorik uji kai kuadrat (chi square) Fery Mendrofa.
Titus Priyo Harjatmo, M.Kes
PROPOSAL SKRIPSI HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG DIABETES MELLITUS DAN PERILAKU PENGENDALIAN KADAR GULA DARAH PADA KOMUNITAS DIABETES MELLITUS PRODIA GADING.
Bab III Metodologi Penelitian
RENCANA KERJA 6 Pertemuan Ke Depan
ANALISis DATA statistik
BAB 1 PENDAHULUAN Pengertian dan Definisi Statistik
EFEKTIFITAS JUS MENTIMUN TERHADAP PENURUNAN
ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN GANGGUAN JIWA DI DESA PARINGAN KECAMATAN JENANGAN KABUPATEN PONOROGO Oleh : RIO YANUAR B.
Titus Priyo Harjatmo, M.Kes
Peran Dan Tanggung Jawab Bidan Dalam Asuhan Kehamilan
PENGARUH TIPE KEPRIBADIAN MENURUT ANDREW GOLISZEK (2005), PERSEPSI KERJA, KONDISI KERJA DENGAN STRESS KERJA PERAWAT DI RUANGAN RAWAT INAP RSUD ULIN BANJARMASIN.
ANALISis DATA statistik
KELOMPOK 4 Dina Anita S (11) Murdiningsih D (29) Ixora A (25)
Presentasi Penelitian (Studi Kesehatan Masyarakat)
Hubungan Sikap Ibu Tentang Mencuci Tangan Sebelum Menyiapkan dan Memberikan Makanan dengan Kejadian Diare Pada Bayi dan Balita di Poli MTBS Puskesmas Tanjunganom.
Faktor risiko gizi buruk pada balita di Kabupaten Donggala
BEDAH JURNAL Kelompok 7.
ANALISA DATA Elsa Roselina, S.Kp, MKM.
Distribusi dan Uji Chi-Kuadrat
SITI FATIMAH Di bimbing oleh: 1.Dr. Wawang S. Sukarya, dr., SpOG (K)., MARS., MH.Kes 2.Dr. Usep Abdullah Husin, dr., MS. SpMK PERBANDINGAN.
1. Analisa Univariat Deskripsi karakteristik subjek penelitian.
PENGARUH KUALITAS PELAYANAN KEPERAWATAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN DI RUMAH SAKIT ANNA MEDIKA, TAHUN 2017 PROPOSAL TESIS OLEH INTAN PROGRAM PASCASARJANA.
HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK IBU HAMIL DENGAN PENGETAHUAN TENTANG KEBUTUHAN MASA NIFAS DI WILAYAH PUSKESMAS PAGADEN BARAT KABUPATEN SUBANG TAHUN 2015.
SDIDTK.
SISTT(SEKOLAH IBU SEHAT TERPADU) PUSKESMAS MUNTOK.
Uji Hipotesis 2 Populasi
KULIAH STATISTIK 27 OKT POPULASI & SAMPEL  POPULASI adalah keseluruhan subyek yang akan di teliti  SAMPEL adalah sebagian dari Populasi yang di.
PENILAIAN TUMBUH KEMBANG BAYI DAN BALITA MELALUI SDIDTK
ADE SAPUTRA NASUTION, SKM., M.Kes.. Kesenjangan antara kenyataan dan yang seharusnya Masalah Gizi : ada kesenjangan antara kondisi gizi di masyarakat.
M. TAUFIK ADHIWIJAYA PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN WIYATA HUSADA SAMARINDA 2018.
PENGETAHUAN DAN SIKAP PASANGAN USIA SUBUR (PUS) TENTANG KONTRASEPSI IMPLANT DI DESA ERETAN WETAN KECAMATAN KANDANGHAUR KABUPATEN INDRAMAYU TAHUN 2012 PENGETAHUAN.
Vitri Widyaningsih, dr. Definisi Rencana penelitian yang memuat strategi dan struktur penelitian yang diatur untuk menjawab masalah penelitian Suatu rencana,
“ HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL DENGAN KECEMASAN MENGHADAPI MASA PEMBEBASAN PADA NARAPIDANA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS IIB MAJENE TAHUN 2018” OLEH : ARSYI.
RESEARCH DESIGN AN OVERVIEW MAYA KLEMENTINA DASMASELA PRODI SARJANA GIZI STIKES KUSUMA HUSADA SURAKARTA.
Devi Latifah Pembimbing I : Frecillia Regina, dr.,SpA.IBCLC.
GAMBARAN ASUPAN PROTEIN BERDASARKAN KELOMPOK USIA DAN ANALISIS HUBUNGAN KELOMPOK UMUR DENGAN RATA RATA ASUPAN PROTEIN Nurul Hidayati ( )
PEMBEKALAN SKRIPSI “SKM” ONE STEP CLOSER
Visi Program Studi Sarjana Kesehatan Masyarakat FIKES UHAMKA:
Transcript presentasi:

HUBUNGAN ANTARA SIKAP IBU, PERAN BIDAN, LINGKUNGAN DAN SUMBER INFORMASI TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR BALITA USIA 3-4 TAHUN DI PUSKESMAS SIMPENAN TAHUN 2017 PRINCE PANJAITAN NPM :

Indonesia Sekitar 16 % dari anak usia di bawah lima tahun (balita) Indonesia mengalami gangguan perkembangan saraf dan otak mulai ringan sampai berat. Setiap 2 dari bayi mengalami gangguan perkembangan motorik Puskesmas simpenan Puskesmas simpenan terhadap 10 anak usia 3-4 bulan didapatkan hasil 80% (8 dari 10 anak) mengalami perkembangan normal, 20% (2 dari 10 anak) mengalami perkembangan meragukan BAB I pendahuluan

Mengetahui Hubungan Antara Sikap Ibu, Peran Bidan, Lingkungan Dan Sumber Informasi Terhadap Perkembangan Motorik Kasar Balita Usia 3-4 Tahun Di Puskesmas Simpenan Tahun Diketahuinya gambaran Sikap Ibu, Peran Bidan, Lingkungan Dan Sumber Informasi Terhadap Perkembangan Motorik Kasar Balita sia 3-4 Tahun Di Puskesmas Simpenan Tahun Diketahuinya hubungan sikap ibu, terhadap perkembangan motorik kasar usia 3-4 Tahun Di Puskesmas Simpenan Tahun Diketahuinya hubungan peran bidan terhadap perkembangan motorik kasar usia 3-4 Tahun Di Puskesmas Simpenan Tahun Diketahuinya hubungan lingkungan terhadap perkembangan motorik kasar usia 3-4 Tahun Di Puskesmas Simpenan Tahun Diketahuinya hubungan sumber informasi terhadap perkembangan motorik kasar usia 3-4 Tahun Di Puskesmas Simpenan Tahun Diketahuinya gambaran Sikap Ibu, Peran Bidan, Lingkungan Dan Sumber Informasi Terhadap Perkembangan Motorik Kasar Balita sia 3-4 Tahun Di Puskesmas Simpenan Tahun Diketahuinya hubungan sikap ibu, terhadap perkembangan motorik kasar usia 3-4 Tahun Di Puskesmas Simpenan Tahun Diketahuinya hubungan peran bidan terhadap perkembangan motorik kasar usia 3-4 Tahun Di Puskesmas Simpenan Tahun Diketahuinya hubungan lingkungan terhadap perkembangan motorik kasar usia 3-4 Tahun Di Puskesmas Simpenan Tahun Diketahuinya hubungan sumber informasi terhadap perkembangan motorik kasar usia 3-4 Tahun Di Puskesmas Simpenan Tahun Tujuan Umum Tujuan khusus

Ruang lingkup Why karena masih adanya perkembangan anak yang tidak sesuai dengan usianya. Who Wanita yang mempunyai balita di wilayah kerja Puskesmas Simpenan Tahun 2017 Where Puskesmas Simpenan When Mei 2017 How Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional, Pengambilan data menggunakan kuesioner, pengolahan data menggunakan uji Chi-Sqare dengan menggunakan SPSS 18 What Hubungan Antara Sikap Ibu, Peran Bidan, Lingkungan Dan Sumber Informasi Terhadap Perkembangan Motorik Kasar Usia 3-4 Tahun Di Puskesmas Simpenan Tahun 2017

Variabel Independent Variabel Dependent Sikap ibu Sumber informasi Peran bidan Perkembangan Motorik Kasar Balita BAB III KERANGKA KONSEP Lingkungan

DESAIN PENELITIAN Desain penelitian yang digunakan adalah cross-sectional (potong lintang), yaitu pengumpulan data penelitian yang dilaksanakan sekaligus pada suatu saat. PUPULASI & SAMPEL Populasi : seluruh wanita yang mempunyai balita di wilayah kerja Puskesmas Simpenan Tahun 2017 sebanyak 43 responden Sampel : Ibu yang mempunyai balita usia 3-4 tahun sebanyak 35 responden PENGOLAHAN & ANALISA DATA 1. Editing 2. Coding 3. Processing 4. Entry Data 5. Cleaning BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

BAB VI HASI L No.VariabelFrekuensiPersentase (%) 1.Perkembangan motorik kasar 1. Tidak normal 2. Normal jumlah ,9 57, Sikap ibu 1.Kurang 2.Baik Jumlah ,7 54, Peran bidan 1.Kurang 2.Baik Jumlah Lingkungan 1.Kurang 2.Baik Jumlah ,7 54, Sumber Informasi 1.Kurang 2.Baik Jumlah ,

Hubungan Sikap Ibu dengan Perkembangan Motorik Kasar Balita Usia 3-4 Di Puskesmas Simpenan Sukabumi Tahun 2017 SikapPerkembangan Motorik Kasar Tidak normalNormalTotal P Value OR F%F%F% Kurang1275,0425, ,001 16,000 (3,001-85,304) Baik315,81684, Total1542,92057,135100

Hubungan Peran Bidan dengan Perkembangan Motorik Kasar Balita Usia 3-4 Di Puskesmas Simpenan Sukabumi Tahun 2017 Peran BidanPerkembangan Motorik Kasar Tidak normalNormalTotal P Value OR F%F%F% Kurang1285,7214, ,000 36,000 (5, ,656) Baik314,31885, Total1542,92057,135100

Hubungan Lingkungan dengan Perkembangan Motorik Kasar Balita Usia 3-4 Di Puskesmas Simpenan Sukabumi Tahun 2017 LingkunganPerkembangan Motorik Kasar Tidak normalNormalTotal P Value OR F%F%F% Kurang1381,2318, ,000 36,833 ( ) Baik210,51789, Total1542,92057,135100

Hubungan Sumber Informasi dengan Perkembangan Motorik Kasar Balita Usia 3-4 Di Puskesmas Simpenan Sukabumi Tahun 2017 Sumber InformasiPerkembangan Motorik Kasar Tidak normalNormalTotal P Value OR F%F%F% Kurang1376,5423, ,000 26,000 (4, ,095) Baik211,11688, Total1542,92057,135100

KESIMPULAN Berdasarkan hasil univariat bahwa distribusi frekuensi perkembangan motorik kasar balita usia 3-4 tahun di wilayah Puskesmas Simpenan Sukabumi Tahun 2017 terdapat 15 (42,9 %) responden memiliki balita usia 3-4 tahun dengan perkembangan motorik kasarnya tidak normal, 16 (45,7%) responden memiliki sikap kurang baik, 14 (40%) responden mendapatkan peran bidan yang kurang baik, 16 (45,7%) responden memiliki lingkungan yang kurang baik, dan terdapat 17 (48,6%) responden mendapatkan sumber informasi yang kurang. BAB VIII PENUTUP

Berdasarkan hasil bivariat bahwa hasil uji statistic: 1.Variabel sikap ibu didapatkan hasil p-value = 0,001 < 0,05 hal ini menyatakan ada hubungan antara sikap ibu dengan perkembangan motorik kasar balita usia 3-4 tahun di Puskesmas Simpenan Sukabumi Tahun 2017 dengan nilai OR sebesar 16, Variabel peran bidan didapatkan hasil p-value = 0,000 < 0,05 hal ini menyatakan ada hubungan antara peran bidan dengan perkembangan motorik kasar balita usia 3-4 tahun di Puskesmas Simpenan Sukabumi Tahun Dengan nilai OR sebesar 36,000 Berdasarkan hasil bivariat bahwa hasil uji statistic: 1.Variabel sikap ibu didapatkan hasil p-value = 0,001 < 0,05 hal ini menyatakan ada hubungan antara sikap ibu dengan perkembangan motorik kasar balita usia 3-4 tahun di Puskesmas Simpenan Sukabumi Tahun 2017 dengan nilai OR sebesar 16, Variabel peran bidan didapatkan hasil p-value = 0,000 < 0,05 hal ini menyatakan ada hubungan antara peran bidan dengan perkembangan motorik kasar balita usia 3-4 tahun di Puskesmas Simpenan Sukabumi Tahun Dengan nilai OR sebesar 36,000 Lanjutan....

3.Variabel lingkungan didapatkan hasil p-value value = 0,000 < 0,05 hal ini menyatakan ada hubungan antara peran bidan dengan perkembangan motorik kasar balita usia 3-4 tahun di Puskesmas Simpenan Sukabumi Tahun 2017 dengan nilai OR sebesar 36,833 4.Variabel sumber informasi terdapat nilai p-value value = 0,000 < 0,05 hal ini menyatakan ada hubungan antara lingkungan dengan perkembangan motorik kasar balita usia 3-4 tahun di Puskesmas Simpenan Sukabumi Tahun 2017 dengan nilai OR sebesar 26,000 3.Variabel lingkungan didapatkan hasil p-value value = 0,000 < 0,05 hal ini menyatakan ada hubungan antara peran bidan dengan perkembangan motorik kasar balita usia 3-4 tahun di Puskesmas Simpenan Sukabumi Tahun 2017 dengan nilai OR sebesar 36,833 4.Variabel sumber informasi terdapat nilai p-value value = 0,000 < 0,05 hal ini menyatakan ada hubungan antara lingkungan dengan perkembangan motorik kasar balita usia 3-4 tahun di Puskesmas Simpenan Sukabumi Tahun 2017 dengan nilai OR sebesar 26,000 Lanjutan....

SARAN 1.Bagi bidan Lebih memperhatikan perkembangan balita khususnya perkembangan motorik kasar pada balita usia 3-4 tahun yang masih dalam lingkungan wilayah kerja Puskesmas Simpenan seperti menjalankan skrining SDIDTK agar dapat mendeteksi sedini mungkin jika ada permasalah dalam perkembangan balita sehingga dapat memberikan pelayanan yang cepat dan tepat. 2. Bagi orang tua Tetap memantau perkembangan balita dan memmperhatikan lingkungan sekitar baik lingkungan keluarga maupun lingkungan tempat tinggal dengan cara memberikan stimulasi yang sesuai tahapan perkembangan anak berdasarkan usia, sehingga diharapkan proses tumbuh kembang berlangsung optimal. SARAN 1.Bagi bidan Lebih memperhatikan perkembangan balita khususnya perkembangan motorik kasar pada balita usia 3-4 tahun yang masih dalam lingkungan wilayah kerja Puskesmas Simpenan seperti menjalankan skrining SDIDTK agar dapat mendeteksi sedini mungkin jika ada permasalah dalam perkembangan balita sehingga dapat memberikan pelayanan yang cepat dan tepat. 2. Bagi orang tua Tetap memantau perkembangan balita dan memmperhatikan lingkungan sekitar baik lingkungan keluarga maupun lingkungan tempat tinggal dengan cara memberikan stimulasi yang sesuai tahapan perkembangan anak berdasarkan usia, sehingga diharapkan proses tumbuh kembang berlangsung optimal. Lanjutan....