KUIIN S SUSANTI CHINDY SULASTRI NINGSIH ENGGANG SEJARAH EMBRIOLOGI (ONTOGENI, FILOGENI, TEORI PRAFIRMASI, DAN TEORI EPIGENESIS)

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Oleh SUPARMUJI REPRODUKSI SEL Oleh SUPARMUJI
Advertisements

Reproduksi Generatif pada Spermatophyta
SISTEM REPRODUKSI PADA MANUSIA
Al-Qur'an & Iptek Tugas agama XII IPS.
EVOLUSI Biologi Task By: Kelompok 7 Susan Cicilia Cindy Sambuaga
MATERI BIOLOGI EVOLUSI.
Reproduksi Hewan By : Yusliadi, S.Pd.
Pertumbuhan dan perkembangan
Wellcome to Biologi.
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
EVOLUSI TUJUAN PEMBELAJARAN Menjelaskan berbagai teori evolusi
DEFINISI, TEORI DAN SEJARAH EMBRIOLOGI
FISIOLOGI DAN TEKNOLOGI REPRODUKSI
Bukti-bukti Evolusi Log In.
ASSALAMU’ALAI KUM. PEMBELAHAN SEL Oleh: Linda Jaliyah Pendidikan Biologi 3B PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLGI JUUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN.
Bab 4 PEMBELAHAN SEL.
REPRODUKSI ♂ ♀.
PEMBENTUKAN SEL GAMET MONOHIBRID SEMIDOMINAN DIHIBRID
Ahmad qhadafy Dinda Dea lestari Ika kurnia Muh. Yusril Melati dewiana Nurfatin Quise nasnella Sisilia Wiwik bagus Nama Kelompok.
Page 1 GAMETOGENESIS SYLVIA INDRIANI MUSDALIFAH MUTMAINNAH HARLINA.
PENGANTAR ILMU MUDIGAH
ANATOMI FISIOLOGI REPRODUKSI
Genetika Populasi.
II. PERKEMBANGBIAKAN TANAMAN
PENGANTAR BIOLOGI MOLEKULER
KELOMPOK 4 Firman Asy’ari ( ) Nova Yuda Rista ( )
REPRODUKSI (PERKEMBANG BIAKAN MANUSIA)
GAMETOGENESIS Oleh Dr. Hasnar Hasjim.
Mengidentifikasi Organ dan Proses Reproduksi pada Hewan
PEMBENTUKAN SEL GAMET MONOHIBRID SEMIDOMINAN DIHIBRID
SISTIM REPRODUKSI MANUSIA SMA NEGERI 1 BATANGAN, KAB. PATI
PEWARISAN SIFAT BERSAMA MUZAKKIR, S. Pd SELAMAT BELAJAR.
MATERI Pendahuluan Struktur & Perkembangan Gamet ♂
Reproduksi Pada Tumbuhan Dan Hewan
Genetika Populasi.
Assalamu’alaikum Wr.Wb.
REPRODUKSI SEL (AMITOSIS, MITOSIS, MEIOSIS & GAMETOGENESIS)
BIOLOGI PERIKANAN ORGAN REPRODUKSI IKAN.
OLEH :RISKA ANGRAINI PUTRI 1B
REPRODUKSI (PERKEMBANG BIAKAN MANUSIA)
BAB 4 P E M B E L A H AN S E L.
Desain Alat Peraga BIOLOGI TERAPAN 3
Pembelajaran Berbasis Multimedia by Widyasepta Nurpratitis
Perkembangbiakan Hewan
OLEH : SEFTI WINDA SARI 1B
Nama : Fardianti Yulizar Nim : Tingkat : 1 B
Oleh: muthia amelia masri
Sistem Reproduksi (Spermatogenesis dan Oogenesis)
Proses pembentukan gamet, Siklus Menstruasi Dan Fertilisasi
Alat Reproduksi Wanita
TUGAS ILMU PENGETAHUAN ALAM BIOLOGI
SISTEM REPRODUKSI MANUSIA
Kompetensi Dasar Ke 10 SISTEM REPRODUKSI MANUSIA.
SISTEM REPRODUKSI M A T E R I TUJUAN PEMBLJAR C A R T A
SEMANGAT BELAJAR FOR MY STUDENT
KELOMPOK 6 Anisa Riska Andi Saputri Dony Cheristian Venesia Indah Susilowati Gusti Sayu Putu Widya Sasti.
HORMON Hormon adalah zat kimia yang terbentuk dalam satu organ atau bagian tubuh dan dibawa dalam darah ke organ atau bagian di mana mereka menghasilkan.
Luluk (08-01), Tri (08-05), Lilik (08-09), Titin (08-12)
“HORMON REPRODUKSI”.
Bab 4 PEMBELAHAN SEL.
HUKUM MENDEL JURUSAN KEHUTANAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS RIAU
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
PERKEMBANGBIAKAN MAKHLUK HIDUP Kelompok 5.
BY: LAILATUL TARWIYATI
Bab 4 PEMBELAHAN SEL PEMBELAHAN SEL Amitosis (Pembelahan biner) Mitosis (tidak terjadi reduksi jumlah kromosom) Meiosis (terjadi reduksi jumlah kromosom)
PERKEMBANGAN PENALARAN DAN FISIK MANUSIA
PEMBELAHAN SEL.
FUNGSI ORGAN REPRODUKSI WANITA
Sistem Reproduksi Manusia
Transcript presentasi:

KUIIN S SUSANTI CHINDY SULASTRI NINGSIH ENGGANG SEJARAH EMBRIOLOGI (ONTOGENI, FILOGENI, TEORI PRAFIRMASI, DAN TEORI EPIGENESIS)

PENGERTIAN EMBRIOLOGI Embriology berasal dari bahasa Yunani yaitu embryon, “belum lahir” dan logia yang artinya ilmu, sehingga dapat diartikan yaitu ilmu yang mempelajari tentang perkembangan embrio dari pembuahan sel telur sampai ke tahap janin.

Sejarah Embriologi Aristoteles ( ) menggambarkan dua model historis penting yangdikenal sebagai Preformasi dan epigenesis. Menurut teori preformationist, embrio atau miniatur individu berkembang dalam telur ibu atau air mani ayah dan mulai berkembang saat dirangsang. Aristoteles percaya bahwa embrio pada dasarnya dibentuk oleh koagulasi dalam rahim segera setelah kawin ketika prinsip jantan bertindak pada substansi bahan yang disediakan oleh betina.

Setelah Aristotiles, orang yang mempelajari embriologi adalah William Harvey ( ), yang pada tahun 1651 menulis buku “Tentang Generasi Hewan”. Dikatakan bahwa semua hewan berasal dari telur. Pernyataan ini diperkuat dengan penemuan R. de Graaf ( ), menyatakan bahwa indung telur (ovarium) pada burung sama dengan indung telur pada kelinci. Ia juga merupakan peneliti pertama yang mengenal bersatunya sel telur dan sperma agar terbentuk embrio. De Graf juga membuktikan bahwa sel telur dan sperma sama- sama membawa bahan genetika untuk keturunannya. Selain itu, A. Van Leeunwenhook (1677) melihat spermatozoa orang dalam mani (semen)

Teori Perkembangan Filogeni EmbriologiOntogeni Embriologi Filo=phylon=suku,geni=ge nesis= asal mula Filogeni adalah sejarah perkembangan organisme dari filum paling sederhana hingga paling sempurna. Ontogeni adalah sejarah perkembangan organisme dari zigot sampai dewasa.

Dalam embriologi perbandingan terdapat hubungan kekerabatan pada Vertebrata yang ditunjukkan adanya persamaan bentuk perkembangan yang dialami dari zigot sampai embrio. Makin banyak persamaan yang dimiliki embrio-embrio menunjukkan makin dekatnya hubungan kekerabatan.

Teori Preformasi Teori preformasi mengemukakan bahwa makhluk hidup telah dibentuk secara lengkap dalam bentuk miniature didalam sel gamet (sperma atau telur).

Aliran Spermatik Atau Spermis Aliran ovulist atau Ovist miniature tersebut berada didalam sperma, sedangkan telur hanya berperan sebagai medium nutritive saja agar miniature dapat mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Hart-soekert (1964) menyebut makhluk miniature tersebut dengan nama Homunculus. makhluk miniature yang dimaksud terdapat didalam sel telur, jadi peran sperma hanya sebagai perangsang saja agar makhluk kecil tersebut dapat tumbuh menjadi besar.

Teori Epigenetik Dikemukakan oleh C.F. Wolff pada tahun Ia mengemukakan bahwa didalam gamet tidak ada makhluk dalam bentuk miniature. Menurut teori ini makhluk hidup berkembang secara bertahap dari struktur yang sederhana menjadi struktur yang lebih kompleks.

GAMETOGENESIS SPERMATOGENESIS OOGENESIS

TAHAPAN GAMETOSIS Tahap perbanyakan (proliferasi), dimana gametagonium akan membelah secara mitosis berulang-ulang. Tahap pertumbuhan, dimana gametagonium ini akan tumbuh menjadi gametosit I. Tahap pematangan, gametosist I akan mengalami tahap pematangan yang berlangsung secara meiosis. Akhir meiosis I akan menghasilkan gametosid II, dan pada akhir meiosis II terbentuk gametid. Tahap perubahan bentuk (transformasi), gamet akan berubah menjadi gamet.

OOGENESIS

SPERMATOGENESIS

THANK’S VERY MUCH See you, and we all miss you Mom? I hope you always happy