DDC CLASSIFICATION SYSTEM ABDI MUBARAK SYAM, S.Pd.I, M.HUM

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
TESIS Program Magister Manajemen ABFI INSTITUTE PERBANAS
Advertisements

MEMBANGUN PERPUSTAKAAN Bagian II-Klasifikasi
MAKALAH Neneng Sri Wulan.
MENYIKAPI PRO-KONTRA PEMBAHASAN NOTASI BALOK PADA BAHAN AJAR MUSIK UNTUK SEKOLAH RITA MILYARTINI.
Macam (KTI) Karya Tulis Ilmiah
UMMI RODLIYAH SARANA BIBLIOGRAFI UMMI RODLIYAH
PANDUAN PENULISAN LAPORAN TEKNIS
BAHAN RUJUKAN Nurul Hikmah, S. Hum.
Bibliografi dan Bibliografi Internasional
Tajuk Subyek.
ARTIKEL ILMIAH.
Modul 3 PENGINDEKSAN DOKUMEN
Standar Operasional Prosedur Perpustakaan
Penulisan Topik Skripsi 02
PETEMUAN VII: KLASIFIKASI BAHAN PUSTAKA
Pkm penelitian By : Dr.Saichudin,M.Kes.
BUKU PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN
PRINSIP PRINSIP KLASIFIKASI
4. UNIVERSAL DECIMAL CLASSIFICATION (UDC)
STBI pada Perpustakaan
REFERENSI: 1.Klopfer, Kare. Weed It! For an Attractive and Useful Collection ml.
MEDIA INFORMASI Pertemuan 2
PENELUSURAN ILMIAH SECARA ONLINE.
Pengertian & Pembuatan Kebijakan SPMI
KLASIFIKASI BAHAN PUSTAKA
BAHAN RUJUKAN Merupakan bahan pustaka yang dapat dijadikan sebagai sumber atau rujukan dalam memberikan atau mencari jawaban pertanyaan dari pengguna atau.
Prinsip-prinsip umum pengklasifikasian
Strategi Menyusun Kajian Pustaka Penelitian
Diklat Calon Pustakawan Tingkat Ahli (CPTA)
KLASIFIKASI DAN KATALOGISASI
PENULISAN LAPORAN Susunan penulisan laporan hasil penelitian :
PENYUSUNAN TES PERTEMUAN 7 KHAOLA RACHMA ADZIMA PGSD FKIP.
METODE PENELITIAN.
DAFTAR PUSTAKA/BIBLIOGRAFI
ANALISIS PASANGAN BIBLIOGRAFI (BIBLIOGRAPHIC COUPLING) DAN KO-SITASI (CO-CITATION) Pendahuluan Dalam proses penciptaan suatu dokumen, seorang penulis.
Setelah mempelajari modul ini diharapkan mahasiswa akan dapat memahami
Matakuliah : R0342/ Metode Penelitian Tahun : 2006
TEMU KEMBALI INFORMASI
PENGELOLAAN LAPORAN KEGIATAN PUSTAKAWAN
MATERI PERTEMUAN MINGGU 3 (PUST2250) Penentuan Tajuk Entri dan Judul Seragam B C D Tajuk adalah sebuah nama, kata, atau ungkapan yang ditempatkan pada.
Pelatihan Pustakawan Madrasah Tsanawiayah 13 – 16 Juli 2005
Oleh: Ida Darawati Lolytasari
2 DOKUMEN MUTU.
Najmul Khair ADMINISTRASI PERPUSTAKAAN SECARA MANUAL O L E H
SUMBER BIOGRAFI, GEOGRAFI, DIREKTORI, STATISTIK, DAN BUKU TAHUNAN
MENGAJAR UNTUK MEWUJUDKAN TUJUAN IPS
1)Pengatalogan deskriptif, yang bertumpu pada fisik bahan pustaka (judul, pengarang, jumlah halaman, dll), kegiatannya berupa membuat deskripsi bibliografi,
Menelusuri dan Memanfaatkan Kepustakaan R. SOEDRADJAD.
TAHAPAN KLASIFIKASI Pertemuan VIII M. Nidzomuddin.
ANALISIS SUBYEK BAHAN PUSTAKA Modul 6 12 Oktober 2012
KLASIFIKASI Pengertian
STBI pada Perpustakaan
PENILAIAN KOMPETENSI PENGETAHUAN DI SMK/MAK
Mengenal Perpustakaan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Oleh: Lolytasari.
Kerangka Sistem Informasi
Pkm penelitian By : Dr.Saichudin,M.Kes.
MANAJEMEN KEARSIPAN IV
MAKALAH Disampaikan dalam diklat Penulisan Makalah Mahasiswa
Literatur - Kelasan # Kelasan Perpustakaan Kongres (Library of Congress Classification) # Kelasan Desimal Dewey (KDD) # Kelasan Ekspansif (Cutter/Expansive.
KLASIFIKASI Pengelompokan atau penggolongan bahan pustaka berdasarkan sifat-sifat yang khusus dari bahan pustaka yang menjadi koleksi suatu perpustakaan.
HAKIKAT MAKALAH Kelompok 3: DEVRIE ADITYA PURNAMA GINA ARTHA
Tentang Eksrepsi Budaya Tradisional dan Ciptaan yang Dilindungi
PENGANTAR KLASIFIKASI BAHAN PUSTAKA SISTEM DDC
DIKLAT DASAR-DASAR AUDIT
SISTEM TEMU BALIK INFORMASI
FORMAT MAKALAH ILMIAH Siti zulzilah.
DOKTOR ILMU MATEMATIKA
Kutipan dan Sistem Perujukan
PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA.  Dari segi aspek kondisi Perpustakaan Nasional RI  Sebagai penempatan seluruh terbitan yang ada di Republik.
Koleksi Perpustakaan Sekolah
Transcript presentasi:

DDC CLASSIFICATION SYSTEM ABDI MUBARAK SYAM, S.Pd.I, M.HUM

Menurut Berwick Sayers dalam bukunya An Introduction to Library Classification, sistem klasifikasi dikatakan baik apabila: Universal: Meliputi seluruh bidang pengetahuan Terinci: Penempatan subjek ditempatkan di tempat yang wajar. Sistematis: Susunan bagan harus mengacu kepada sistem tertentu Fleksibel: Mendukung ketika ada penemuan subjek baru. Notasi yang sederhana: Hendaknya yang mudah diingat. Mempunyai indeks: Sarana penelusuran notasi Mempunyai badan pengawas: Mengawasi perkembangan bagan klasifikasi agar tidak ketinggalan zaman. Preface

WHY THE DDC IS WIDELY USED BY MANY LIBRARIES IN THE WORLD Menganut prinsip desimal yang artinya notasi tak berujung Ada institusi yang mengembangkannya sehingga keberlangsungannya terjamin. Terbuka menerima masukan dari berbagai pihak DDC memungkinkan untuk memuat nomor sampai 21 digit dengan pertimbangan merinci subjek serinci mungkin.

DDC dapat bertahan karena diawasi oleh badan pengawas yang mengawasi dan peninjauan terhadap penerbitannya. Badan tersebut adalah Forest Press Committe di Amerika Serikat. Diharapkan DDC selalu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan melalui revisi revisi yang terencana.

Short History of DDC Basic Principle of DDC DDC Notation Relative Index Classification Practice Using DDC

Sistem ini diciptakan oleh Melville Louis Kussoth Dewey, seorang berkebangsaan Amerika Serikat sekitar tahun Format DDC terdiri dari: Volume 1: Introduction, Glossary, Manual dan Tabel 1-6. volume 2: Schedules Volume 3: Schedules Volume 4: Relative Index Saat ini sudah mengalami revisi atau pengembangan sampai edisi 23 Bagan kelas utama DDC dibagi menjadi 1000 kategori bernomor yang mencakup keseluruhan bidang ilmu pengetahuan yang disusun secara sistematis Bersifat hirarkis, artinya dari umum ke khusus. Jika notasi klasifikasi lebih dari tiga angka, maka dipisahkan setiap tiga angka. Misalnya:

DDC CONTENTS TABEL BAGAN INDEX

Volume 1 Subdivisi standarTabel wilayah Tabel subdivisi kesusastraan Subdivis bahasa Tabel rasBangsa dan etnis Tabel bahasa, dan lainnya. Volume 2 dan Volume Karya umum Filsafat Agama Ilmu social Bahasa 500 -Ilmu pengetahuan murni 600 -Ilmu pengetahuan terapan/teknologi Seni, olahraga Kesusastraan Sejarah, geografi Volume 4 Indeks relative menunjuk pada sejumlah tajuk yang disertai rincian aspek-aspeknya dan disusun secara alfabetis serta memberikan petunjuk yang biasanya berupa nomor kelas.

BASIC PRINCIPLE OF DDC Sistem DDC membagi ilmu pengetahuan menjadi 10 kelas utama, masing-masing kelas menjadi 100 divisi, tiap-tiap divisi dibagi lagi menjadi 1000 bagian menjadi seksi PRINSIP DESIMAL Sistem DDC membagi kelas dari subjek umum ke subjek khusus. Contoh: 000Karya umum 020 Perpustakaan 021 Hubungan-hubungan perpustakaan PRINSIP UMUM- KHUSUS

Notasi merupakan lambang atau simbol berupa angka yang mewakili subjek tertentu. Setiap angka mempunyai arti dan maksud tertentu. Angka-angka itu disebut nomor klasifikasi yang menunjukkan struktur ilmu pengetahuan. Notasi yang baik adalah notasi yang singkat, sederhana dan fleksibel. Contoh notasi: 300 Ilmu Sosial 370Pendidikan 371 Hal-hal umum tentang pendidikan

Indeks relatif adalah daftar istilah yang menunjuk pada sejumlah tajuk yang disertai rincian aspek-aspeknya dan disusun secara alfabetis dan mengacu pada nomor klas pada bagan klasifikasi. Contoh: Hewan Anatomi591.4 Cerita tentang800 Kedokteran Menggambar743.6 Pertunjukan791.8 Note: Meskipun sistem klasifikasi dilengkapi dengan indeks relatif, pengklasifikasian tidak boleh langsung memberikan notasi yang diperoleh dari indeks relatif. Harus mengecek ke bagan terlebih dahulu agar lebih jelas.

PRACTICE OF USING RELATIVE INDEX Indeks Relatif Pattern: Lihat Indeks Contoh: Anatomi Hewan Lihat indeks: Hewan (H) Anatomi Bagan Bagan + Indeks = Notasi Klasifikasi Bagan + Tabel = Notasi Klasifikasi Contoh: Majalah Pendidikan Lihat indeks: Majalah T1-05 Pendidikan 370 Bagan Bagan + Tabel = = Penggunaan Tabel Pembantu

Procedure to determine the classification number via relative index Tentukan dulu subjek bahan pustaka seperti pada analisis subjek. Contoh: “Cara beternak ayam” Setelah dianalisis, subjek buku tersebut adalah “ayam” dibawah disiplin ilmu “peternakan”. Maka subjek “ayam” inilah yang diterjemahkan ke dalam urutan indeks relatif. Carilah subjek tersebut di dalam urutan indeks relatif. Contoh: Ayam ( Chicken ) Chicken Agricultural economics Animal Husbandry636.5 Experimental Animal Medicine619.5 Periksa perincian indeks untuk mengetahui aspek disiplin yang tepat dengan subjek yang dibahas. Dari contoh diatas yang tepat adalah “Animal Husbandry” Setelah mendapatkan nomor klas yang dianggap tepat, periksalah ke bagan lengkap untuk membuktikan tepat atau tidaknya.

Understand the DDCWork Tool Classification Principles Procedure

Analisis Subjek Menentukan Nomor Kelas Membentuk Nomor Kelas Pada tahap ini pengklasir harus menentukan isi dari bahan pustaka. Apabila sudah berhasil menemukan subjek, pengklasir beralih ke skema DDC untuk menentukan nomor kelas. Pada tahap ini ada dua cara yang dapat dilakukan: 1.Melalui Indeks Relatif 2.Langsung pada Bagan Pada tahap ini pengklasir dapat membentuk nomor klas dengan menggabungkan nomor klas untuk subjek dan juga aspek yang ada dalam tabel pembantu.

Prosedur menentukan nomor klasifikasi melalui bagan

j Classification Principles Klaskan pada subjeknya kemudian bentuk penyajiannya, kecuali bentuk karya sastra. Klaskan suatu karya agar lebih berguna bagi pengguna. Para pengklasir mempertimbangkan keadaan koleksi dan kebutuhan pengguna dan jenis perpustakaan Tempatkanlah sebuah buku menurut subjek yang paling spesifik dan bukan subjek yang luas. Bila memiliki dua subjek, klaskanlah pada subjek yang lebih dominan atau yang lebih dulu diuraikan. Bila sebuah buku menguraikan lebih dari dua subjek, maka klaskanlah pada subjek yang lebih luas mencakup semuanya. Bila suatu subjek diuraikan dalam berbagai disiplin ilmu, klaskanlah pada disiplin ilmu yang lebih awal disebut di bagan klasifikasi

Main Function INGAT !!!! Fungsi utama klasifikasi adalah membimbing pengguna untuk memperoleh buku yang diperlukan dalam deretan koleksi.