KARAKTER GENERASI CERDAS, GENERASI PEMIMPIN

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PRODI S1 PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH CIREBON TAHUN HAKIKAT PENDIDIKAN SEKOLAH.
Advertisements

Metode Dakwah TANPA KEKERASAN
METODE PENEGAKAN KHILAFAH Oleh: H. DWI CONDRO TRIONO, Ph.D.
Kepemimpinan Pendidikan Pertemuan ke-6
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
KEMBALI FITRAH KEMBALI KE SYARIAH
KARAKTER GENERASI CERDAS, GENERASI PEMIMPIN
DADANG SUNDAWA JL. GEGERASIH
Disusun Oleh : Kelompok 6
POLITIK PENDIDIKAN DALAM ISLAM
“Mewujudkan Universitas Kutai Kartanegara Yang Unggul dalam Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian pada Masyarakat untuk Menghasilkan Lulusan yang Bertaqwa.
Pola Pendidikan Islam dalam Pendidikan Anak
LANDASAN DAN SISTEM PENDIDIKAN KABUPATEN. SISTEM KEHIDUPAN SEKULERISTIK Ekonomi Kapitalistik Politik Oportunistik Pendidikan Materialistik Tata Sosial.
TUGAS POKOK GERAKAN PRAMUKA
WAWASAN NUSANTARA Oleh : Aditya Hendra Moh. Khoirul Anwar
By. Nur Kholid, ( ) STMIK Cilegon
Miftachul Choiriyah. Motivasi sebagai Substansi Kehidupan Motivasi adalah Kristalisasi formula-formula visi, misi serta orientasi yang terpadu dan terintegrasi.
ETIKA PROFESI KEGURUAN
Solusi Islam Mengatasi Problema Sosial
To Presentation Kelompok 3 STMIK CILEGON.
Generasi Dambaan Umat; Generasi Cerdas, Generasi Peduli Bangsa Berkepribadian Islam Berjiwa Pemimpin Mampu menjawab tantangan perkembangan jaman.
Solusi Islam Mengatasi Problema Sosial dr. Muhammad Usman, AFK
Jujur Profesional Melayani Inovatif Berarti
BUDAYA AKADEMIK dan tri darma perguruan tinggi
Bismillahirrahmaanirrahiim Assalam’alikum Wr,wb
DOSEN DAN TRIDHARMA PERGURUAN TINGGI (TEORI DAN PRAKTEK)
CAPAIAN MISI dan MISI PENDIDIKAN YAYASAN MTA
Kewarganegaraan Sebagai Matakuliah Pengembangan Kepribadian dan Pendidikan Karakter di Perguruan Tinggi Dr. Dewi Kurniasih, S.IP.,M.Si.
Perlindungan Khusus pada Anak
FORMAT PENERAPAN SYARIAH OLEH MUHAMMAD ISMAIL YUSANTO
Merajut Ukhuwah Islamiyah
ISLAM DAN EKONOMI Memahami filosofi, nilai, dan intrumen Islam dalam perekonomian baik produksi, konsumsi, dan distribusi. Dr. Sutikno, SE, ME.
MENUMBUHKAN SIKAP PROFESIONALISME GURU SEKOLAH MINGGU BUDDHA
Pertemuan I Pendahuluan Poni Sukaesih Kurniati, S.IP., M.Si.
PARADIGMA PENDIDIKAN IPS UNIVERSITAS ESA UNGGUL
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Pendidikan Ramah Remaja Dibawakan oleh: O. Solihin
Gerakan Kemandirian Nasional
PENGERTIAN PARADIGMA Definisi paradigma
Menata Ulang Sistem Pendidikan Generasi
Merajut Ukhuwah Islamiyah
AGAMA ISLAM.
Oleh : Drs. H. Handarlin Kepala Kanwil Kemenag Prov. Kepri
Peduli pendidikan dari rumah
Pertemuan I Pendahuluan Poni Sukaesih Kurniati, S.IP., M.Si.
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL) KOMPETENSI INTI (KI) KOMPETENSI DASAR (KD) PPT
STRUKTUR, FUNGSI DAN TUGAS PENGURUS OSIS
BIMBINGAN KONSELING.
Oleh: Edi Suwanto dan Muhammad Suderajat
ORBEX DIAGNOSTIC ORBEX Diagnostic
Visi dan Misi PKN.
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL) KOMPETENSI INTI (KI) KOMPETENSI DASAR (KD) PPT
Konsep Kebudayaan Dalam Islam
BUDAYA AKADEMIK dan tri darma perguruan tinggi
SYAKHSHIYYAH ISLAMIYYAH
HAKIKAT BELAJAR & PEMBELAJARAN
ANALISIS POSISI STRATEGIS MAHASISWA
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN & MASYARAKAT MADANI
PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN GURU
Oleh: KARYOTO WIRO SANTOSO
Kesempurnaan Islam.
IPTEK, DAN SENI DALAM ISLAM
Ali Rohmad – 2015 M - Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI)
PENGEMBANGAN SUMBER BELAJAR PAI BERBASIS SEKOLAH ALAM
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL) KOMPETENSI INTI (KI) KOMPETENSI DASAR (KD) PPT
Merajut Ukhuwah Islamiyah
FORMAT PENERAPAN SYARIAH OLEH MUHAMMAD ISMAIL YUSANTO
Pendidikan Agama Islam
HUBUNGAN HUKUM ISLAM DG AGAMA ISLAM. Pendahuluan Sebelum masuknya hukum Islam, rakyat Indonesia menganut hukum adat yang bermacam-macam sistemnya dan.
Modul ke: Fakultas Program Studi Pendidikan Agama Islam Etos Kerja Islam Dian Febrianingsih, M.S.I 08 PSIKOLOGI Psikologi.
Transcript presentasi:

KARAKTER GENERASI CERDAS, GENERASI PEMIMPIN Oleh Maman Kh Pendahuluan “Jika ada persoalan yang terlalu sulit bagiku, aku pergi ke mesjid dan berdoa, memohon kepada Yang Maha Pencipta agar pintu yang telah tertutup bagiku dibukakan dan apa yang tampaknya sulit menjadi sederhana. Biasanya, saat malam tiba, aku kembali ke rumah, menghidupkan lampu dan menenggelamkan diri dalam bacaan dan tulisan…” (Ibnu Sina dalam Hoodbhoy, 1996:193)

Ibnu Sina hafal AL-Qur’an dengan sempurna di usia 10 tahun menjadi dokter yang mapan di usia 17 tahun karya utamanya Al-Qanun menjadi teks standard bidang kedokteran sampai lahirnya kedokteran modern minatnya menjangkau bidang kedokteran, filsafat, dan logika

Terdapat lebih dari 500 orang ilmuwan besar sekaliber Ibnu Sina, dalam bidang kedokteran, astronomi, matematika, kimia, fisika, dan geografi yang memiliki pengaruh besar terhadap perkembangan ilmu di dunia barat modern Sistem Pendidikan Islam melahirkan generasi cerdas, generasi pemimpin; mengubah generasi jahili (bodoh/rusak) menjadi yang mumpuni

Gambar 1: Ilustrasi generasi cerdas, generasi pemimpin SYAKSIYAH ISLAMIYAH TSAQOFAH ISLAM ILMU KEHIDUPAN Gambar 1: Ilustrasi generasi cerdas, generasi pemimpin

Gambaran generasi cerdas, generasi pemimpin Pertama, berkepribadian Islam (Syakhsiyah Islamiyah) Memiliki keimanan kuat terhadap Islam (Aqidah Islam) Menjadikan aqidah sebagai landasan dan standar berfikir (aqliyah) dan bersikap (nafsiyah) Menata dan menyelesaikan berbagai persoalan kehidupan berdasarkan petunjuk Islam (syariah islam) Memiliki gaya hidup (way of life) yang khas, segala aktivitasnya didasarkan pada aqidah islam Proaktif melakukan perubahan di masyarakat menuju kehidupan yang islami Menjadi teladan dan motor perjuangan islam di tengah masyarakat

Kedua, berjiwa pemimpin Memiliki rasa tanggung jawab dan kepemimpinan Memperjuangkan tegaknya syariah islam hingga menyinari seluruh alam Menjadi teladan dan mengajak umat manusia untuk mengambil jalan Islam Memiliki tanggung jawab terhadap segala aktivitas dalam kehidupannya Memahami bahwa hidupnya sarat dengan amanah yang harus dipertanggungjawabkan kepada sang Kholiq. Allah SWT “Dan Amir itu adalah pemimpin yang mengurusi urusan ummat, dan dia bertanggung jawab dengan segala urusannya” (HR Muslim) “Sesungguhnya Allah akan menanyakan kepada mereka apa yang telah mereka lakukan” (HR Muslim)

Ketiga, mampu menjawab tantangan perkembangan jaman Mampu mengarungi medan kehidupan dangan penuh keberanian Tidak ada yang ditakuti kecuali murka Allah Hidupnya hanya diabdikan kepada Allah Tidak pernah menyerah pada problem atau konflik yang melanda kehidupannya

Pemimpin ideal yang terlahir dari generasi cerdas Berpegang pada syariah islam sebagai amanah Memiliki budi pekerti luhur Memiliki jiwa kepemimpinan sifat-sifat yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin menurut Taqiyyuddin An-Nabhani ialah : (1) memiliki quwwah ( kekuatan); (2) bertakwa; (3) lemah lembut terhadap rakyatnya (Ar-rifqu birroiyyah)

Lemah lembut terhadap rakyatnya Kekuatan Kekuatan pola fakir (aqliyah) dan pola sikap (nafsiyah), yakni memiliki kepribadian oslam ( syaksiyah islamiyah) yang kuat Cerdas, memiliki kemampuan berfikir yang tinggi Memiliki kekuatan jiwa (nafsiyah), tidak mengikuti hawa nafsu Bertakwa Kewaspadaan terhadap siksa hari akhir, ketika ia mengerjakan perbuatan atau meninggalkan suatu perbuatan Lemah lembut terhadap rakyatnya Bergaul santun dengan rakyatnya Memperhatikan keluhan dan perderitaan rakyat Tidak menggunakan kekuasaan untuk mendzalimi rakyat Tidak memperkaya diri Tidak bersifat tamak “Siapa saja yang diberi kekuasaan oleh Allah untuk mengurusi urusan umat islam, kemudian ia tidak memperhatikan kepentingannya, kedukaan, dan kemiskinan mereka, maka Allah tidak

Bagaimana melahirkan pemimpin ideal dari generasi cerdas harus sinergi antara keluarga, masyarakat, sekolah, partai politik, dan negara keluarga merupakan institusi pertama yang melakukan pendidikan dan pembinaan terhadap anak. Disanalah dasar-dasar keislaman ditanamkan Masyarakat sebagai kontrol sosial terwujudnya generasi ideal sekolah mengajarkan fikih politik (fiqhu siyasi), hak dan kewajiban penguasa dan rakyat, pengaturan perekonomian, politik luar negeri, dll Partai politik mempertajam kepekaan dan wawasan politik generasi

Negara Menerapkan syariah Islam untuk mengatur interaksi di masyarakat Mengatur suguhan yang ditayangkan media Menindak perilaku penyimpangan yang berdampak buruk pada masyarakat, dll Mencukupi segala sarana untuk memenuhi kebutuhan pendidikan umat secara layak Memenuhi kebutuhan asasi rakyat dalam hal pendidikan melalui pengajaran ilmu yang diperlukan individu dalam setiap bidang kehidupan Dalam hal kurikulum, negara wajib menjadikan aqidah islam sebagai landasan untuk menyusun kurikulum pendidikan Negara wajib menyediakan tenaga-tenaga pendidik yang handal

TEGAKNYA SISTEM KEHIDUPAN ISLAM Tatanan berdasarkan syariah NEGARA TEGAKNYA SISTEM KEHIDUPAN ISLAM Tatanan berdasarkan syariah Ekonomi Politik Masyarakat Tata Sosial pendidikan Budaya Partai politik Sekolah/kampus keluarga

- RUMAH + + + + + MASYARAKAT SEKOLAH/KAMPUS (+) + + -

SISTEM KEHIDUPAN SEKULERISTIK Tata sosial individualistik Ekonomi kapitalistik Politik oportunistik Pendidikan Materialistik Budaya Hedonistik

KRISIS KEHIDUPAN MULTIDIMENSIONAL Kemiskinan Pengangguran Tingginya anak yang putus sekolah Kebodohan Fenomena anak jalanan Bunuh diri di kalangan anak Biaya pendidikan yang sangat mahal

Menurut laporan UNDP tahun 2003 Menurut laporan UNDP tahun 2003. Indonesia berada pada urutan 12 dari 175 negara di dunia dalam mencapai Human Development Index (HDI), dengan tida indikator utama, yakni: a) tingkat pendidikan, pengetahuan, angak melek huruf(AMH), dan rata-rata-rata lam sekolah (RLS) b) indeks kesehatan atau usia harapan hidup, dan c) indeks daya beli (ekonomi) Pada jenjang pendidikan dasar, data World Bank (1998) menunjukkan randahnya kemampuan mambaca (reading ability) siswa SD dibanding anak-anak Hongkong, Singapura, Malaysia, Thailand dan Filipina. Di sisi lain, data TIMSS (1997) menunjukkan tendahnya prestasi matematika dan sains siswa SLTP kita dibanding siswa lainnya yang berasal dari 40-an negara khusus untuk Jawa Barat, rata-rata lama sekolah pada tahun 2002 baru mencapai 7,2 tahun atau rata-rata kelas 1 SMP, walaupun untuk Bogor, Bandung, Sukabumi, Bekasi dan cirebon relatif lebih tinggi ( Pikiran Rakyat, 2 Desember 2003)

Orientasi Pendidikan Sekuler SYAKSIYAH ISLAMIYAH TSAQOFAH ISLAM ILMU KEHIDUPAN

Orientasi Pendidikan Islam Integralistik SYAKSIYAH ISLAMIYAH TSAQOFAH ISLAM ILMU KEHIDUPAN

GAGAL MEMANUSIAKAN MANUSIA Gagal membentuk manusia sesuai dengan Kelemahan Paradigma GAGAL MEMANUSIAKAN MANUSIA Gagal membentuk manusia sesuai dengan visi dan misi penciptaannya Faktual KELEMAHAN ASAS Sekularistik Akar masalah TUJUAN/ARAH Manusia materialistik individualistik

Sinergi sekolah/kampus-keluarga PENDIDIKAN ISLAM ASAS TUJUAN/ARAH SOLUSI SYAKSIYAH TSAQOFAH ILMU KEHIDUPAN IPTEK KETERAMPILAN AQIDAH ISLAM KONTINUITAS TK-PT Sinergi sekolah/kampus-keluarga

Faktual Paradigma pendidikan yang salah Kelemahan pada unsur pendidikan kurikulum, guru, proses belajar mengajar, lingkungan sekolah/ kampus, dll Beban kontraproduktif antara sekolah/ kampus dengan keluarga Faktual

Solusi Kurikulum paradigmatik Guru/dosen yang kafah, amanh dan qudwah hasanah Proses belajar mengajar yang islam Minimalisasi pengaruh negatif yang ada pada keluarga dan lingkungan masyarakat Optimasi proses belajar mengajar Berlakukan konsep Islamisasi kampus Solusi

sistem pengajaran islami sarana prasarana memadai kurikulum paradigmatik sistem pengajaran islami sarana prasarana memadai guru/dosen profesional budaya kampus/sekolah islami Preparasi

HASIL PENDIDIKAN ISLAMI SYAKSIYAH ISLAMIYAH ILMU KEHIDUPAN TSAQOFAH ISLAM