A. PERJUANGAN DAKWAH NABI MUHAMMAD SAW Faktor pendorong Rasulullah saw. hijrah ke Madinah : 1.Penduduk Madinah yang berikrar memeluk Islam di Bukit Aqaba. 2.Suku Aus dan Khazraj yang berjanji membela dan mempertahankan serta melindungi keluarga Rasulullah. Faktor pendorong Rasulullah saw. Hijrah ke Mekah > pemboikotan kafir Quraisy kepada Rasulullah : 1.Melarang perdagangan yang mendukung Nabi Muhammad saw. 2.Perkawinan dengan orang muslim ditiadakan. 3.Dilarang bergaul dengan muslim. 4.Musuh Nabi Muhammad harus didukung. Pemboikotan tersebut tertulis di atas kertas sahifah atau plakat yang digantungkan di Ka’bah.
B. Substansi Dakwah Nabi saw. di Madinah MEMBINA PERSAUDARAAN ANTARA KAUM ANSAR DAN MUHAJIRIN Kaum Ansar menyambut kedatangan Rasulullah dan kaum Muhajirin dengan penuh rasa hormat + mengumandangkan syair > kota Yasrib diganti nama oleh Rasulullah dengan sebutan Madinatul Munawwarah. Rasulullah mempersaudarakan : 1.Abu Bakar x Kharijah Ibnu Zuhair Ja’far 2.Abi Talib x Mu’az bin Jabal 3.Umar bin Khattab x Ibnu bin Malik dan Ali bin Abi Talib Agar nyaman dan tenteram di Madinah, terdapat perjanjian dengan kaum Yahudi : 1.Kaum Yahudi hidup damai dengan Kaum Muslimin. 2.Kedua belah pihak bebas memeluk agamanya masing-masing. 3.Keduanya wajib tolong menolong dan menasehati, dll.
MEMBENTUK MASYARAKAT BERLANDASKAN AJARAN ISLAM a.Kebebasan beragama Yahudi dan Nasrani memiliki kebebasan berpendapat, beribadah, dan mendakwahkan agamanya. b.Azan, Salat, Zakat, dan Puasa Usul Umar bin Khattab adalah panggilan salat dilakukan dengan azan yang dilapazkan oleh Bilal. Zakat dan puasa diwajibkan setiap bulan Ramadan. c.Prinsip Kemanusiaan Khutbah Nabi Muhammad : 1.Larangan menumpahkan darah, mengambil harta orang lain, riba dan menganiaya. 2.Memperlakukan istri dengan baik dan lemah lembut. 3.Pertengkaran di jaman Jahiliyyah harus dimaafkan, dll. MENGAJARKAN PENDIDIKAN POLITIK, EKONOMI, DAN SOSIAL Buku 100 Tokoh Paling Berpengaruh di Dunia Sepanjang Sejarah, Michael H. Hart menempatkan Rasulullah saw sebagai orang yang sangat berhasil dalam keagamaan atau keduniaaan yang memiliki pengaruh sangat kuat dan merasuk.