Masalah kesehatan pada reproduksi
Definisi kesehatan reproduksi yang ditetapkan dalam Konferensi Internasional Kependudukan dan Pembangunan (International Conference on Population and Development/ ICPD 1994 di kairo) adalah kesejahteraan fisik, mental, dan sosial yang utuh, bukan hanya tidak adanya penyakit atau kelemahan, tetapi dalam segala hal yang berhubungan dengan system reproduksi dan fungsi serta prosesprosesnya KESEHATAN REPRODUKSI??
WHO suatu keadaan fisik, mental dan sosial yang utuh, bukan hanya bebas dari penyakit atau kecacatan dalam segala aspek yang berhubungan dengan sistem reproduksi, fungsi serta prosesnya. KESPRO REMAJA suatu kondisi sehat yang menyangkut sistem, fungsi dan proses reproduksi yang dimiliki oleh remaja. Pengertian sehat disini tidak semata-mata berarti bebas penyakit atau bebas dari kecacatan namun juga sehat secara mental serta sosial kultural
INDIKATOR PERMASALAHAN KESPRO WANITA Gender Pendidikan yang rendah Kemiskinan Kawin muda Kekuran gan gizi dan Kesehata n yang buruk Beban Kerja yang berat.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA Kebersihan organ-organ genital Akses terhadap pendidikan kesehatan
gonorrhoea Chlamydia genitalis Bakteri HIV/AIDS, herpes genitalis kutil kelamin/genital warts kanker serviks Virus trichomonas vaginalis vagnitis atau trichomoniasis (disebabkan oleh Candida albicans). parasit PENYEBAB PENYAKIT MENULAR SEKSUAL
3.1 Kesimpulan Dari materi di atas dapat disimpulkan bahwa : Indikator permasalahan kesehatan reproduksi wanita adalah gender, kemiskinan, pendidikan yang rendah, kawin muda, kekurangan gizi, dan beban kerja yang berat Faktor – faktor yang mempengaruhi kesehatan reproduksi remaja adalah kebersihan organ genital, akses terhadap pendidikan kesehatan Penyakit menular seksual diakibatkan oleh bakteri, virus dan parasit.