Oleh: Wahyu Siswantriyani PERISTIWA SEKITAR PROKLAMASI DAN PEMBENTUKAN NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA Oleh: Wahyu Siswantriyani
11/7/2018 3 07/11/2018 Design by : Rusdi Mustofa, SPd
11/7/2018 2 07/11/2018 Design by : Rusdi Mustofa, SPd
11/7/2018 1 07/11/2018 Design by : Rusdi Mustofa, SPd
JEPANG menyerah kepada sekutu tanggal 14 Agustus 1945 menyebabkan vacuum of power! ..\..\..\..\VIDEO pembelajaran\kemerdekaan\WHY HIROSHIMA- - YouTube.flv
A. Perbedaan Perspektif antar Kelompok sekitar Proklamasi GOL. MUDA: Sukarni B.M Diah Yusuf Kunto Wikana Sayuti Melik Adam Malik Chaerul Saleh GOL. TUA: Ir. Sukarno, Drs. Moh Hatta Mr. Ahmad Subardjo Mr. Moh Yamin Dr. Buntaran Dr. Syamsi Mr. Iwa Kusumasuman tri
Inti keinginan pemuda: Proklamasi harus segera dikumandangkan “Kemerdekaan Indonesia adalah hal dan soal rakyat Indonesia sendiri, tidak dapat digantungkan dari bangsa lain.Segala ikatan, hubungan dan janji kemerdekaan harus diputus. Dan perlu mengadakan perundingan degan Ir. Soekarno & Moh Hatta” Inti keinginan pemuda: Proklamasi harus segera dikumandangkan Chaerul Saleh Wikana Sayuti Melik RAPAT di ruang lembaga bakteriologi di Pegangsaan Timur, Jakarta Pusat tanggal 15 Agustus 1945 pukul 20.00 yang dipimpin Chaerul Saleh.
Gol. Tua Menunggu Sidang PPKI Ahmad Subardjo
Perbedaan Perspektif antar Kelompok sekitar Proklamasi GOLONGAN MUDA GOLONGAN TUA PERISTIWA RENGASDENGKLOK
PERISTIWA RENGASDENGKLOK Tanggal 16 Agustus 1945 Pemuda membawa Moh. Hatta & Ir Soekarno ke Rengasdengklok, Karawang, Jabar. Tujuan: Agar kedua tokoh tidak terpengaruh Jepang Mendesak keduanya supaya segera memproklamasikan kemerdekaan Indonesia terlepas dari segala ikatan dengan Jepang. ..\..\..\..\VIDEO pembelajaran\kemerdekaan\16 Agustus Jangan Dilupakan - YouTube.mp4
Untuk mendapatkan kesepakatan dari golongan tua dan muda, muncullah Ahmad Subardjo dan rombongannya yaitu Sudiro dan Yusuf Kunto yang datang ke Rengasdengklok. Ahmad Subardjo berhasil meyakinkan golongan muda bahwa proklamasi akan dilaksanakan keesokan harinya paling lambat jam 12.00 dan nyawanya sebagai jaminannya. Soekarno dan Moh. Hatta akhirnya bisa kembali ke Jakarta.
" JANGAN SEKALI-KALI MENINGGALKAN SEJARAH ...." JAS MERAH " JANGAN SEKALI-KALI MENINGGALKAN SEJARAH ...." ( SOEKARNO) 11/7/2018
TERIMA KASIH