RANCANGAN RENAKSI INPRES 9/2017 PERCEPATAN PEMBANGUNAN KESEJAHTERAAN PROVINSI PAPUA DAN PAPUA BARAT DALAM TA 2018 & RKP TAHUN 2019 BIDANG ENERGI LISTRIK BEKASI, 6 APRIL 2018
1 Pokok-Pokok RKP 2019
PRIORITAS PERCEPATAN PEMBANGUNAN Peningkatan kualitas dan akses pendidikan Peningkatan kualitas dan akses kesehatan Jaminan Sosial dan Kesejahteraan Sosial Permukiman Layak, Air bersih dan sanitasi Konektivitas: Trans Papua, perhubungan laut & udara,telekomunikasi dan internet Penguatan tata kelola & kelembagaan Pengembangan ekonomi lokal Bupati/Walikota di Prov. Papua dan Papua Barat Koordinator dan Perencanaan: Bappenas Pengendalian dan Penawasan: Bappenas, KSP, BPKP Penganggran: Bappenas, Kemenkeu Strategi: Pendekatan pembangunan berbasis budaya, wilayah adat, dan fokus pada Orang Asli Papua (OAP) Pemberdayaan dan pelibatan aktif masyarakat lokal dalam pengawasan dan peningkatan kualitas pelayanan publik; Lokus: wilayah terdepan (perbatasan), terpencil, dan tertinggal, utamanya di daerah pedalaman dan pegunungan yang sulit dijangkau Pendampingan terhadap aparatur pemerintah daerah dan masyarakat; Kerja sama kemitraan dengan mitra pembangunan internasional, masyarakat, organisasi kemasyarakatan, swasta, dan pemangku kepentingan lainnya. Pendekatan dialog dengan seluruh pemangku kepentingan. Pemberdayaan pengusaha OAP dan pengusaha lokal | Desk Papua Kementerian PPN/ Bappenas | Tim Percepatan Pembangunan Wilayah Papua dan Papua Barat
PRIORITAS NASIONAL 2: PENGURANGAN KESENJANGAN ANTARWILAYAH MELALUI PENGUATAN KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Arah Kebijakan: Program Prioritas: Percepatan Pembangunan di Provinsi Papua dan Papua Barat Pembangunan konektivitas, ketenagalistrikan, telekomunikasi dan informatika yang dapat menghubungkan provinsi, kab/kota, distrik dan kampung, menurunkan kemahalan harga, mendukung sektor ekonomi unggulan hulu hilir, dan memudahkan akses terhadap pelayanan dasar di bidang pendidikan berbasis digital, dan kesehatan jarak jauh, serta pelayanan publik | Desk Papua Kementerian PPN/ Bappenas | Tim Percepatan Pembangunan Wilayah Papua dan Papua Barat
PERCEPATAN PEMBANGUNAN PAPUA DAN PAPUA BARAT PROGRAM PRIORITAS 2: PERCEPATAN PEMBANGUNAN PAPUA DAN PAPUA BARAT Fasilitasi dan pengawalan penyusunan perdasi dan perdasus Pelaksanaan program wawasan kebangsaan Pelayanan akses terhadap sistem administrasi kependudukan, catatan sipil, dan statistik hayati yang akurat untuk pelayanan publik Penanganan pemanfaatan tanah hak ulayat untuk pembangunan Efektivitas diplomasi Peningkatan kapasitas kelembagaan pelayanan dasar publik Peningkatan kesehatan ibu dan anak, dan pelayanan kesehatan reproduksi remaja Pencegahan dan pengendalian penyakit malaria, ISPA, TB, dan HIV/AIDs Penyediaan tenaga kesehatan strategis dan penguatan sistem kesehatan dasar dan rujukan Gerakan masyarakat hidup sehat Pelayanan kesehatan jarak jauh berbasis TIK (telemedicine) Pemberian Kartu Indonesia Pintar dan Sehat Pelaksanaan Program Keluarga Harapan (PKH) PERCEPATAN PEMBANGUNAN PAPUA DAN PAPUA BARAT Peningkatan akses dan kualitas pelayanan kesehatan dan gizi Peningkatan akses dan kualitas pelayanan pendidikan Pengembangan komoditas unggulan dan pariwisata hulu hilir Infrastruktur dasar, TIK dan konektivitas antarprovinsi, kab/kota, kampung dan distrik Tata kelola dan kelembagaan 1 5 Penyediaan akses air minum, dan sanitasi layak; Penyediaan dan peningkatan hunian layak Peningkatan kualitas permukiman Peningkatan rasio elektirifkasi melalui pembangunan PLT berbasis hidro, pembangunan PLTP, PLTS, pembangunan smart grid system, dan pengembangan bioenergi Penyediaan dan pemberian dukungan pembangunan pembangkit EBT 2 Penerapan dan penguatan sekolah berpola asrama, dan pendidikan vokasi Pemberantasan tuna aksara Penerapan kurikulum kontekstual Papua dan pendidikan karakter Penyediaan tambahan kuota guru dan pemberdayaan Kolese Pendidikan Guru (KPG) Peningkatan kapasitas dan kualitas guru melalui e-learning Afirmasi pendidikan menengah dan tinggi untuk OAP Pemberian dukungan pendampingan, pelatihan dan penyediaan dosen dan tenaga ahli Pemberian Kartu Indonesia Pintar 2 Penuntasan jalan trans Papua, dan pembangunan dan pengembangan jalan lintas perbatasan dan jalan strategis nasional, Pengembangan jalan nasional Pembangunan jalan provinsi/kabupaten, dan pembangunan jalan dan jembatan penghubung antar kab/kota Pembangunan jalan non status, jalan penghubung antardistrik dan kampung Pembangunan dan pengembangan bandara pengumpul dan pengumpan (di Wamena, Timika, Sorong, Manokwari, Nabire, Jayapura, Dekai, Oksibil, Merauke) Pembangunan pelabuhan dan dermaga Penyediaan angkutan penyeberangan Pembangunan dan penyelenggaraan transportasi darat, dan keperintisan Pembangunan hub udara Subsidi keperintisan, angkutan laut dan penerbangan; Penyediaan akses telekomunikasi dan internet; Peningkatan dukungan utilisasi TIK untuk pendidikan, dan kesehatan dan sektor prioritas; 3 4 Peningkatan produksi padi di Merauke Pengembangan produksi komoditas unggulan pertanian, peternakan, perikanan, dan pariwisata Peningkatan pengolahan komoditas unggulan pertanian, peternakan, dan perikanan Pembangunan sarana dan prasarana jaringan pemasaran komoditas unggulan dan pariwisata Peningkatan kapasitas kewirausahaan Orang Asli Papua dan kewirausahaan mama-mama Papua, serta dukungan permodalan Penyediaan penyuluh dan pendampingan petani dan nelayan terkait dengan produksi, pengolahan dan pemasaran | Desk Papua Kementerian PPN/ Bappenas | Tim Percepatan Pembangunan Wilayah Papua dan Papua Barat
PAPUA DAN PAPUA BARAT TERBAGI MENJADI 7 WILAYAH ADAT SAERERI DOMBERAY Kepulauan dan Pesisir 270.281 jiwa 4 kabupaten : Kabupaten Biak Numfor, Kepulauan Yapen, Waropen, Supiori Kepulauan, Pesisir, Pegunungan 494.451 jiwa 11 kabupaten : Raja Ampat, Sorong, Kota Sorong, Sorong Selatan, Maybrat, Teluk Bintuni, Tambrauw, Peg. Arfak, Manokwari, Manokwari Selatan, Teluk Wondama. MAMTA Pesisir dan Perbatasan Negara 504.380 jiwa 5 kabupaten : Kota Jayapura, Kab. Jayapura, Kab. Sarmi, Kab. Keerom, Kab. Mamberamo Raya BOMBERAY Kepulauan, Pesisir, Pegunungan 333.842 jiwa 2 kabupaten : Kaimana dan Fak-Fak LA PAGO MEE PAGO Pegunungan dan Perbatasan Negara 1.161.426 jiwa 10 kabupaten : Pegunungan Bintang, Nduga, Puncak, Jayawijaya, Puncak Jaya, Yahukimo, Yalimo, Tolikara, Mamberamo Tengah, Lanny Jaya Wilayah terpencil dan terisolasi Pesisir dan Pegunungan 703.235 jiwa 6 kabupaten : Kabupaten Mimika, Nabire, Intan Jaya, Paniai, Dogiyai, Deiyai Daerah pertambangan Gerbang Papua dari sisi selatan ANIM HA Pesisir Rawa dan Perbatasan Negara 443.389 jiwa 4 kabupaten : Kabupaten Mappi, Boven Digoel, Merauke, Asmat. OAP Papua Barat 53,25% (405.586 jiwa) OAP Papua 76,37% (2.153.369 jiwa) Sumber: Sensus Penduduk BPS, 2010 | Desk Papua Kementerian PPN/ Bappenas | Tim Percepatan Pembangunan Wilayah Papua dan Papua Barat
2 KONDISI EKSISTING ENERGI LISTRIK PROVINSI PAPUA DAN PAPUA BARAT
Distribusi Energi Listrik Provinsi Papua Persentase Rumah Tangga Menurut Kab/Kota Yang Menggunakan Sumber Penerangan Listrik Tahun 2017 (%) Kabupaten/Kota Listrik PLN Listrik Non PLN Total Rumah Tangga Yang Menggunakan Sumber Penerangan Listrik Merauke 84.98 9.72 94.70 Sarmi 54.51 27.34 81.85 Jayawijaya 46.51 11.42 57.93 Keerom 87.26 8.28 95.54 Jayapura 95.42 1.65 97.07 Waropen 65.82 27.21 93.03 Nabire 90.16 2.49 92.65 Supiori 57.38 16.83 74.21 Kepulauan Yapen 62.34 8.06 70.40 Mamberamo Raya 15.04 28.84 43.88 Biak Numfor 98.64 0.00 Nduga 6.49 Paniai 15.15 16.82 31.97 Lanny Jaya 3.09 Puncak Jaya 14.91 Mamberamo Tengah 0.69 38.23 38.92 Mimika 86.57 11.57 98.14 Yalimo 0.21 85.62 85.83 Boven Digoel 38.68 52.96 91.64 Puncak Mappi 16.25 10.61 26.86 Dogiyai 2.47 1.14 3.61 Asmat 0.70 80.59 81.29 Intan Jaya 11.06 Yahukimo 2.74 0.16 2.90 Deiyai 0.56 44.09 44.65 Peg. Bintang 4.22 30.00 34.22 Kota Jayapura 99.42 0.46 99.88 Tolikara 11.07 LISTRIK 50,10% LOKUS INTERVENSI TA 2018-2019 BUKAN LISTRIK Lokus intervensi prioritas I adalah : Kabupaten Dogiyai, Intan Jaya, Puncak Jaya, Puncak, Tolikara, Lanny Jaya, Nduga, Yahukimo. Lokus Listrik prioritas II adalah : Paniai, Deiyai, Mamberamo Raya, Mamberamo Tengah, Peg. Bintang, Mappi 49,90% Listrik : listrik PLN dan listrik bukan PLN. Bukan Listrik : petromak/aladin/pelita/sentir/obor dll. Sumber : Susenas 2017 dalam Buku Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua 2017 | Desk Papua Kementerian PPN/ Bappenas | Tim Percepatan Pembangunan Wilayah Papua dan Papua Barat
Energi Listrik Provinsi Papua Barat Persentase Rumah Tangga Menurut Kab/Kota Yang Menggunakan Sumber Penerangan Listrik Tahun 2017 (%) Kabupaten/Kota LISTRIK PLN LISTRIK NON PLN Persentase Rumah Tangga Yang MenggunakanSumber Penerangan Listrik Fak-Fak 81.01 14.31 95.32 Kaimana 59.19 15.34 74.53 Teluk Wondama 69.62 13.80 83.42 Teluk Bintuni 68.46 25.24 93.70 Manokwari 89.39 3.93 93.32 Sorong Selatan 85.11 1.65 86.76 Sorong 84.84 5.19 90.03 Raja Ampat 41.00 47.90 88.90 Tambrauw 27.03 65.79 92.82 Maybrat 58.08 35.89 93.97 Manokwari Selatan 80.32 8.71 89.03 Peg. Arfak 0.00 27.21 Kota Sorong 99.57 LISTRIK Sumber : Susenas 2017 dalam Buku Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat 2017 91,80% BUKAN LISTRIK LOKUS INTERVENSI TA 2018-2019 8,20% Lokus intervensi prioritas I adalah : Peg. Arfak Lokus Listrik prioritas II adalah : Kaimana Listrik : listrik PLN dan listrik bukan PLN. Bukan Listrik : petromak/aladin/pelita/sentir/obor dll. | Desk Papua Kementerian PPN/ Bappenas | Tim Percepatan Pembangunan Wilayah Papua dan Papua Barat
3 RENCANA AKSI KETENAGALISTRIKAN
USULAN YANG BELUM DISEPAKATI : PROVINSI PAPUA TA 2018: Desa Usku, Kecamatan Senggi, Kabupaten Keroom. Desa Bompai, Kecamatan Waris, Kabupaten Keerom Desa Konikme, Kecamatan Yugungwi, Kabupaten Lanny Jaya. Desa Sambule, Kecamatan Abenaho, Kabupaten Yalimo. Kawasan Perbatasan, Kab. Pegunungan Bintang Kampung Ororodo Kab. Nabire. TA 2019: Peg. Bintang, Merauke, Supiori, Tolikara, Nduga, Dogiyai, Intan Jaya, Puncak Jaya, Puncak, Lanny Jaya, Yahukimo, Paniai, Deiyai dan Mamberamo Raya, Asmat, Sarmi, Mamberamo Tengah. PROVINSI PAPUA BARAT Kab. Raja Ampat, Kab. Teluk Wondama, Kab. Teluk Bintuni dan Kab. Sorong Selatan. Kab. Sorong Selatan, Kab. Teluk Wondama, Kab. Maybrat, Peg. Arfak, Kab. Kaimana, Distrik Kokoda di Kab. Sorong Selatan, Kab. Raja Ampat (Pulau Fani, Pulau Dorekar dan Kepulauan Ayauw) | Desk Papua Kementerian PPN/ Bappenas | Tim Percepatan Pembangunan Wilayah Papua dan Papua Barat
USULAN YANG BELUM DISEPAKATI : PROVINSI PAPUA PLTM TA 2018: Kamp. Gumekupari, Kamp. Injuta (Kab. Jayawijaya) Kamp. Eliyekma di Kab. Yalimo PLTMH TA 2018 : Kab. Jayawijaya Distrik Ibele Kampung Ibele PROVINSI PAPUA BARAT PLTM TA 2018 dan 2019 : Kab Maybrat (Distr Kampung Sehu) Kab. Tambrauw (Distr Kebar) Kab. Peg Arfak (Distr Mokwam) Kali Omba Kampung Seni Distrik Ayamaru Utara di Kab. Maybrat. Kab. Pegunungan Arfak. PLTMH TA 2019 : Kab. Kaimana | Desk Papua Kementerian PPN/ Bappenas | Tim Percepatan Pembangunan Wilayah Papua dan Papua Barat
4 PEMBAHASAN RENCANA AKSI KETENAGALISTRIKAN
Peningkatan Energi Listrik Provinsi Papua No Rencana Aksi/Output Lokus 2018 dan 2019 Penyelesaian Output 2018 dan 2019 Sumber Pendanaan 2018 dan 2019 Usulan Anggaran (Rp.) Penanggung jawab 1 Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) Output: Terbangunnya Pembangkit listrik tenaga minihidro TA 2018 di 4 kabupaukten dan TA 2019 di 2 kabupaten. TA 2018: Desa Oksibil, Kecamatan Oksibil (Kabupaten Pegunungan Bintang). Kecamatan Ilaga Kabupaten Puncak. Kamp. Gumekupari, Kamp. Injuta (Kab. Jayawijaya) Kamp. Eliyekma di Kab. Yalimo TA 2019 : Kalibumi I (Kab. Nabire), Amai (Jayapura) COD 2020, Walesi Blok II (Wamena) COD 2022, dan Digoel (Kab. Boven Digoel) Desember 2018 APBN DAK Penugasan 36.155.950.000 43.966.063.000 Menteri ESDM (PJ), PLN September 2019 2 Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) Output : Terbangunnya Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro TA 2018 1 Kab dan TA 2019 2 kab. TA 2018 : Kab. Jayawijaya Distrik Ibele Kampung Ibele Kab. Lanny Jaya. Kab. Puncak Jaya. APBN 2018 (Jayawijaya) 4.771.404.000 APBN 2019 (Lanny Jaya) : 12.000.000.000 APBN 2019 (Puncak Jaya) : 12.000.000.000 Menteri ESDM (PJ) 3 Penerangan Jalan Umum (PJU) dengan PV Penerangan Jalan Umum (PJU) dengan PV di provinsi papua Provinsi Papua APBN 2019 : 13.200.000.000 4 PLTA : Penyiapan pembangunan PLTA 300 MW Pembangunan PLTA Terlaksananya penyiapan pembangunan PLTA 300 MW sebanyak 1 unit Terbangunnya PLTA sebanyak 1 unit. TA 2019: 6a : Urumka di Kab. Mimika 6b : Kab. Supiori (5 MW), Orya 2 Jayapura (14 MW) COD 2023, Baliem Wamena (10 MW) cod 2027. Diusulkan dari Anggaran PLN n.a Menteri ESDM (PJ), PLN
Peningkatan Energi Listrik Provinsi Papua No Rencana Aksi/Output Lokus 2018 dan 2019 Penyelesaian Output 2018 dan 2019 Sumber Pendanaan 2018 dan 2019 Usulan Anggaran (Rp.) Penanggung jawab Ket 5 Pembangkit ListrikTenaga Surya (PLTS) : Pembangunan Pembangkit ListrikTenaga Surya (PLTS) terpusat/komunal Off Grid. PLTS Pos Jaga Batas Negara TNI Penyusunan FS DED PLTS Output: Terbangunnya Pembangunan Pembangkit ListrikTenaga Surya (PLTS) terpusat/komunal Off Grid sebanyak 20 lokasi di TA 2018 dan 18 lokasi di TA 2019. Terbangunnya PLTS Pos Jaga Batas Negara TNI di papua. Tersusunnya FS DED PLTS di 1 kabupaten. TA 2018: Desa Usku, Kecamatan Senggi, Kabupaten Keroom. Desa Bompai, Kecamatan Waris, Kabupaten Keerom Desa Konikme, Kecamatan Yugungwi, Kabupaten Lanny Jaya. Desa Kali Baru, Kecamatan Mesirei, Kab. Waropen. Desa Makiroan, Kecamatan Poom, Kab. Kepulauan Yapen. Desa Anobo, Kecamatan Aimando Padaido, Kab. Biak Numfor. Desa Katage, Kecamatan Haju, Kab. Mappi Desa Tagime, Kecamatan Tagime, Kab. Tolikara. Desa Sambule, Kecamatan Abenaho, Kabupaten Yalimo. Kawasan Perbatasan, Kab. Boven Digoel (PDT) Kawasan Perbatasan, Kab. Pegunungan Bintang Kampung Ororodo Kab. Nabire. Kampung Epawa Distrik Oudate Kab. Waropen. Kampung Rambauri Distrik Ureifaisei Kab. Waropen. Kampung Meosmangguandi Distrik Aimando Padaido Kab. Biak Numfor Kampung Worioi Distrik Poom Kab. Kepulauan Yapen Kampung Poom 1 Distrik Poom Kab. Kepulauan Yapen Kampung Poom 2 Distrik Poom Kab. Kepulauan Yapen Kampung Giwan Distrik Yugunggwi Kab. Lanny Jaya Kampung Urgelo Distrik Yugunggwi Kab. Lanny Jaya TA 2019: 2a : Kab. Keerom (Desa Bompai, Kec. Waris), Peg. Bintang, Merauke, Supiori, Tolikara, Nduga, Dogiyai, Intan Jaya, Puncak Jaya, Puncak, Lanny Jaya, Yahukimo, Paniai, Deiyai dan Mamberamo Raya, Asmat, Sarmi, Mamberamo Tengah. 2b : Papua 2c : Kab. Asmat. Desember 2018 September 2019 APBN DAK Penugasan DAK 2018 : 102.401.629.994 APBN 2019 : 9.947.037.000 APBN 2019 : 2a (Kab. Keerom (Desa Bompai, Kec. Waris) : Rp. 9.947.037.000 2b : 23.018.867.000 2c : 1.750.000.000 Menteri ESDM (PJ) Menteri DPDTT (PJ)
Peningkatan Energi Listrik Provinsi Papua No Rencana Aksi/Output Lokus 2018 dan 2019 Penyelesaian Output 2018 dan 2019 Sumber Pendanaan 2018 dan 2019 Usulan Anggaran (Rp.) Penanggung jawab Ket 6 PLTMG : Pembangunan PLTMG Pembangunan PLTMG Mobile PP 50MW Output: Terbangunnya PLTMG TA 2018 sebanyak 9 unit dan TA 2019 sebanyak 11 unit. Terbangunnya PLTMG Mobile PP TA 2019 sebanyak 1 unit. TA 2018 : MPP Timika (10 MW), Biak (15 MW), Jayapura Peaker (40 MW), Merauke (20 MW), Serui 1 (10 MW), Timika 2 (30 MW), Merauke 2 (20 MW), Nabire 2 (10 MW), Biak 2 (20 MW). TA 2019: 3a : Timika 2 (10 MW), Jayapura (50 MW), Serui 2 (10 MW) COD 2022, Jayapura 2 (50 MW) COD 2022, Timika 3 (20 MW) COD 2023, Biak 3 (40 MW) COD 2024, Nabire 2 (10 MW) COD 2025, Jayapura 3 (50 MW) COD 2025, Timika 4 (20 MW) COD 2026, Serui 3 (10 MW) COD 2027, Merauke 3 (20 MW) COD 2024. 3b : Jayapura adanya di MPP di Timika (PLN) Desember 2018 September 2019 Diusulkan dari Anggaran PLN n.A Menteri ESDM (PJ), PLN 7 Pembangunan PLTU Terbangunnya PLTU TA 2018 sebanyak 1 unit dan TA 2019 sebanyak 2 unit. Nabire-Kalibobo (14 MW) TA 2019 : Jayapura (30 MW), Biak (14 MW). 8 Pembangunan PLT Biomass 10 MW Terbangunnya PLT Biomass 10 MW sebanyak 1 unit. Merauke APBN n.a Menteri ESDM (PJ)
Penyelesaian Output 2018 dan 2019 Peningkatan Energi Listrik Provinsi Papua No Rencana Aksi/Output Lokus 2018 dan 2019 Penyelesaian Output 2018 dan 2019 Sumber Pendanaan 2018 dan 2019 Usulan Anggaran (Rp.) Penanggung jawab Ket 9 Pilot project pembangunan Pebangkit Listrik Tenaga Microalga Output: Terlaksananya Pilot project pembangunan Pebangkit Listrik Tenaga Microalga TA 2019 sebanyak 4 unit. TA 2019: Asmat, Mappi, Intan Jaya, Mamberamo Raya September 2019 APBN (akan dikoordinasikan dgn unit) Menteri ESDM (PJ) 10 Penyediaan bahan bakar alternatif melalui pengolahan limbah plastik kapasitas 100 liter per hari Tersedianya bahan bakar alternatif melalui pengolahan limbah plastik kapasitas 100 liter per hari TA 2019 sebanyak 1 unit. Kota Jayapura 11 Infrastruktur EBTKE Tersedianya Infrastruktur EBTKE TA 2018 di 8 Kabupaten. TA 2018: Kab. Dogiyai, Kab. Intan Jaya, Kab. Puncak Jaya, Kab. Puncak, Kab. Tolikara, Kab. Lanny Jaya, Kab. Nduga dan Kab. Yahukimo. Desember 2018 12 Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE) di wilayah pedesaan gelap gulita Tersedianya Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE) di 1.123 desa (163.048 KK) TA 2018 : Kab. Yahukimo, Kab. Puncak, Kab. Paniai, Kab. Mappi, Kab. Dogiyai, Kab. Puncak Jaya, Kab. Intan Jaya, Kab. Mimika, Kab. Nduga, Kab. Boven Digoel. TA 2019 : Seluruh desa gelap gulita. APBN 2018 : Rp. 910.140.805.960 APBN 2019 : Rp. 12.500.000.000 13 Depo BBM Terbangunnya Depo BBM sebanyak 3 unit. Mumugu di Kab. Nduga, Soator di Kab. Asmat, Mur di Kab. Mappi. (diusulkan dilaksanakan oleh badan usaha, KESDM memfasilitasi n.a
Penyelesaian Output 2018 dan 2019 Peningkatan Energi Listrik Provinsi Papua No Rencana Aksi/Output Lokus 2018 dan 2019 Penyelesaian Output 2018 dan 2019 Sumber Pendanaan 2018 dan 2019 Usulan Anggaran (Rp.) Penanggung jawab Ket 14 Pembangunan Transmisi Output : Terbangunnya transmisi TA 2018 1 unit dan TA 2019 3 unit. TA 2018 : PLTMG Timika-Timiika TA 2019 : Jayapura (skyland) – Angkas, PLTU Holtekamp – Waena/Sentani, Jayapura (Skyland) – Waena/Sentani. PLTU Holtekamp – Keerom (COD 2023) PLTA Baliem – Wamena (COD 2023) Wamena – Elelim (COD 2023) Karubaga – Mulia (COD 2023) Mulia – Ilaga (COD 2023) PLTA Baliem – Sumohai (COD 2023). Desember 2018 September 2019 Diusulkan dari Anggaran PLN n.a. ESDM PLN 15 Pembangunan Gardu Induk Terbangunnya gardu induk TA 2018 sebanyak 5 unit dan TA 2019 sebanyak 3 unit. Skyland/Jayapura (60 MVA), Sentani/Waena (30 MVA), Holtekamp (IBT) (60 MVA), Jayapura/Skyland (IBT) (60 MVA) Timika (New) 60 MVA. Timika (Ext) 60 MVA. Angkasa (New) 60 MVA Sentani/Waena (IBT) (New) 60 MVA (COD 2020) Wamena (New) 30 MVA (COD 2023) Sumohai (New) 10 MVA (COD 2023) Karubaga (New) 10 MVA (COD 2023) Elelim (New) 10 MVA (COD 2023) Mulia (New) 10 MVA (COD 2023) Ilaga (New) 10 MVA (COD 2023) Keerom (New) 30 MVA (COD 2023) Angkasa (Ext) 60 MVA (COD 2024) Sentani Baru (New) 60 MVA (COD 2020)
Peningkatan Energi Listrik PROVINSI PAPUA BARAT No Rencana Aksi/Output Lokus 2018 dan 2019 Penyelesaian Output 2018 dan 2019 Sumber Pendanaan 2018 dan 2019 Usulan Anggaran (Rp.) Penanggung jawab Ket 1 Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) Output: Terbangunnya Pembangkit listrik tenaga minihidro TA 2018 sebanyak 3 unit dan TA 2019 sebanyak 2 unit. TA 2018 dan 2019 : Kab Maybrat (Distr Kampung Sehu) Kab. Tambrauw (Distr Kebar) Kab. Peg Arfak (Distr Mokwam) Desember 2018 September 2019 APBN DAK Penugasan Menteri ESDM (PJ) 2 Pembangkit ListrikTenaga Surya (PLTS) : Pembangunan Pembangkit ListrikTenaga Surya (PLTS) terpusat di kawasan 3T Pembangunan PLTS Terpusat 15 KW Pembangunan PLTS di Kawasan Perbatasan (PDT) PLTS Terpusat Off Grid di Kawasan Transmigrasi Terbangunnya Pembangunan Pembangkit ListrikTenaga Surya (PLTS) terpusat di kawasan 4T sebanyak 4 lokasi di tahun 2018 dan 5 lokasi di tahun 2019. Terbangunnya PLTS Terpusat 15 KW 1 unit pada tahun 2019. Terbangunnya PLTS di Kawasan Perbatasan TA 2018 sebanyak 1 unit dan TA 2019 sebanyak 3 unit (PDT) PLTS Terpusat Off Grid di Kawasan Transmigrasi TA 2019 2 lokasi. TA 2018: 2a : Kab. Raja Ampat, Kab. Teluk Wondama, Kab. Teluk Bintuni dan Kab. Sorong Selatan. 2c : Kab. Raja Ampat (PDT) TA 2019: 2a : Kab. Sorong Selatan, Kab. Teluk Wondama, Kab. Maybrat, Peg. Arfak, Kab. Kaimana. 2b : Distrik Kokoda di Kab. Sorong Selatan 2c : Kab. Raja Ampat (Pulau Fani, Pulau Dorekar dan Kepulauan Ayauw) 2d : Kab. Manokwari Selatan, Kab. Manokwari. APBN PLTS Terpusat Off Grid di Kawasan Transmigrasi: Manokwari Selatan Rp. 11.587.165.000 Manokwari : Rp. 9.836.190.000 3 Pembangunan Infrastruktur EBTKE Terbangunnya Infrastruktur EBTKE TA 2018 1 kabupaten dan TA 2019 5 kabupaten. Kab. Kaimana Kab. Raja Ampat, Kab. Teluk Wondama, Kab. Teluk Bintuni, kab. Manokwari Selatan dan Kab. Sorong Selatan
Peningkatan Energi Listrik Provinsi Papua Barat No Rencana Aksi/Output Lokus 2018 dan 2019 Penyelesaian Output 2018 dan 2019 Sumber Pendanaan 2018 dan 2019 Usulan Anggaran (Rp.) Penanggung jawab Ket 4 Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE) di wilayah pedesaan gelap gulita Output: Tersedianya Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE) di wilayah pedesaan gelap gulita TA 2019 sebanyak 10 kabupaten. TA 2019 : Kab. Fak-fak, Kab. Manokwari Selatan, Kab. Teluk Bintuni, Kab. Sorong Selatan, kab. Sorong, Kab. Tambrauw, Kab. Teluk Wondama, Kab, Kaimana, Kab. Maybrat (Kampung Kamat dan Ayata), Peg. Arfak. Desember 2019 APBN Menteri ESDM (PJ) 5 Pembangunan PLTMH Terbangunnya PLTMH TA 2018 sebanyak 2 unit dan TA 2019 sebanyak 1 unit. TA 2018 : Kali Omba Kampung Seni Distrik Ayamaru Utara di Kab. Maybrat. Kab. Pegunungan Arfak. Kab. Kaimana Desember 2018 September 2019 DAK Penugasan 6 Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Terbangunnya PLTMG TA 2018 sebanyak 2 unit Terbangunnya PLTMG Mobile PP sebanyak 2 unit. Perencanaan PLTMG TA 2018: 1a: Raja Ampat (10 MW), Manokwari 2 (20MW), 1.b: MPP Manokwari (20), MPP Fak-Fak (10 MW) TA 2019: 1.c : Sorong (20 MW), Kaimana 2 (10 MW) COD 2020, Sorong 2 (50 MW) COD 2020, Fak-Fak (10 MW) COD 2022, Sorong 3 (50 MW) COD 2023, Manokwari 3 (20 MW) COD 2025. September 2019 (dan/atau tergantung COD) n.a PLN 7 Studi Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) Output : Terlaksananya Studi Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) di 1 lokasi. Waigo (Sorong) 2022
Penyelesaian Output 2018 dan 2019 Peningkatan Energi Listrik Provinsi Papua Barat No Rencana Aksi/Output Lokus 2018 dan 2019 Penyelesaian Output 2018 dan 2019 Sumber Pendanaan 2018 dan 2019 Usulan Anggaran (Rp.) Penanggung jawab Ket 8 Pembangunan Transmisi Output : Terbangunnya transmisi TA 2018 3 transmisi dan TA 2019 1 transmisi. TA 2018 : PLTG/MG Sorong (Town Feeder) – Aimas. Aimas – Sorong Sorong – Rufey. TA 2019 : PLTMG Manokwari – Manokwari PLTMG Manokwari – Prafi (COD 2020) PLTMG Manokwari – Ransiki (COD 2024) Desember 2018 September 2019 Diusulkan dari Anggaran PLN n.a ESDM PLN 9 Pembangunan Gardu Induk Terbangunnya gardu induk TA 2018 3 unit dan TA 2019 1 unit. Sorong (New) 60 MVA. Aimas (New) 60 MVA Rufey (New) 60 MVA. Manokwari (New) 60 MVA. Prafi (New) 30 MVA (COD 2020) Sorong (Ext) 60 MVA (COD 2021) Ransiki (New) 30 MVA (COD 2024)
PENYEDIAAN AKSES AIR MINUM LAYAK PROVINSI PAPUA DAN PAPUA BARAT No Rencana Aksi/Output Lokus 2018 dan 2019 Penyelesaian Output 2018 dan 2019 Sumber Pendanaan 2018 dan 2019 Usulan Anggaran (Rp.) Penanggung jawab Ket 1 Penyediaan dan Pengelolaan Air Tanah dan Air Baku Pengeboran sumur eksplorasi air tanah Output: Terlaksananya pengeboran sumur eksplorasi air tanah TA 2018 sebanyak 17 titik di Provinsi Papua dan 1 kabupaten di Provinsi Papua Barat, serta pada TA 2019 sebanyak 10 Kab/Kota. TA 2018 : PROVINSI PAPUA : Kab. Jayapura, Kab. Biak Numfor, Kab. Merauke, Kab. Keerom, Kab. Mimika, Kab. Boven Digoel, Kab. Asmat. PROVINSI PAPUA BARAT : Kab. Sorong TA 2019 : Intan Jaya, Lanny Jaya, Nduga, Mamberamo Tengah, Kab. Biak Numfor, Kab. Jayapura, Kab. Merauke, Kab. Mimika, Kab. Boven Digoel, Kab. Asmat. Desember 2018 APBN APBN 2018 Rp. 12.080.441.000 APBN 2019 Rp. 8.203.725.000 ESDM September 2019
TERIMAKASIH