PERCEPATAN PENCAPAIAN TARGET UNIVERSAL AKSES 2019 BIDANG SANITASI
TARGET PEMBANGUNAN SANITASI Komitmen Ditjen Cipta Karya dalam pemenuhan target akses universal RPJMN 2015-2019 100 % Pelayanan Air Limbah 100 % Pelayanan Sampah 100 % Pelayanan Drainase Lingkungan Tidak terjadi genangan lebih dari 30 cm selama 2 jam dan tidak lebih dari 2 kali dalam setahun * 85% AKSES LAYAK 80% PENANGANAN 15% AKSES DASAR 20% PENGURANGAN Ket : * Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 97 Tahun 2017
76,91% 60,63% 58,85% CAPAIAN AKSES SANITASI NASIONAL SAAT INI * 60,63% ** 58,85% *** rumah tangga memiliki akses sanitasi rumah tangga perkotaan memiliki akses persampahan rumah tangga memiliki akses ke saluran drainase 9,37% akses dasar 90% TPA dioperasionalkan secara open dumping 67,54% akses layak 23,09% BABS CAPAIAN AKSES SANITASI NASIONAL SAAT INI Ket : BPS, 2017 ** Susenas MKP, 2016 *** BPS & MP, 2015
CAPAIAN PEMBANGUNAN SANITASI PROVINSI JAWA TENGAH MASIH TERDAPAT 21,03% PENDUDUK YANG BELUM MEMILIKI AKSES SANITASI Ket : BPS, 2017
CAPAIAN PEMBANGUNAN SANITASI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH Ket : BPS, 2016
DARI PERENCANAAN KE IMPLEMENTASI RPJMN 2010-2014; PPSP-1 RPJMN 2015-2019; PPSP-2 Tujuan Menyiapkan lingkungan yang mendukung bagi pembangunan sanitasi di daerah Menguatkan perencanaan strategis penyusunan Strategi Sanitasi Kab/Kota (SSK) Pelaksanaan pembangunan infrastruktur dan penyediaan layanan sanitasi Tujuan Dari perencanaan implementasi Mencapai universal access sanitasi pada 2019 Menyediakan payung hukum untuk pengembangan layanan sanitasi Menciptakan lingkungan bagi pelibatan berbagai stakeholder Mendorong komitmen kepala daerah
TAHAPAN IMPLEMENTASI M4 Perluasan Layanan Skala Penuh M2 Penetapan Aplikasi Model Secara Penuh M4 Perluasan Layanan Skala Penuh Wilayah/kominitas terbatas M2 Penetapan Kebijakan Peningkatan Demand/ akses Utilisasi Infrastruktur Pemodelan Layanan - Skenario Multiaspek Implementasi Peningkatan Akses Pengembangan Layanan Sanitasi Berkelanjutan M1 Komitmen Bupati/ Walikota Aplikasi Model Secara Terbatas: kewilayahan atau masyarakat Persamaan Persepsi Pokja M3 Ujicoba Model Layanan Dukungan Kepala OPD Peningkatan Demand/akses Utilisasi Infrastruktur Komitmen Bupati/Walikota Monitoring dan Perbaikan M1–M3: tahun pertama M4: tahun kedua
STRATEGI PERCEPATAN PEMBANGUNAN SANITASI Penguatan regulasi & kelembagaan Penyiapan perencanaan melalui SSK Advokasi & promosi sanitasi lintas sektor Pemanfaatan sumber pendanaan alternatif (KPBU, PHLN, CSR, dana desa, ZISWAF) AKSES UNIVERSAL 2019 100% Akses Sanitasi di Tahun 2019 1 2 SDG 2030 GOALS 6. Air Bersih dan Sanitasi Layak 3 4
DUKUNGAN NON TEKNIS KEMENTERIAN PUPR DALAM PEMBANGUNAN SANITASI TUJUAN : Mendukung Pelaksanaan Kegiatan Fisik Infrastruktur BENTUK KEGIATAN PENGATURAN PEMBINAAN PENGAWASAN Pengawasan dan Evaluasi Penerapan dan pengembangan NSPK bidang Sanitasi Fasilitasi penyusunan Ranperda Fasilitasi penyusunan SSK Fasilitasi penyusunan rencana induk dan rencana detail Fasilitasi penguatan kelembagaan Peningkatan kemitraan Kampanye dan edukasi
DUKUNGAN TEKNIS KEMENTERIAN PUPR DALAM PEMBANGUNAN SANITASI TUJUAN : Stimulus bagi pemda untuk melaksanakan pembangunan secara mandiri 1 AIR LIMBAH PUSAT DAERAH Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Setempat (SPALD-S) Skala Regional Skala Permukiman Skala Kawasan Khusus Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALD-T) Instalansi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) 1. Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) 2. Jaringan pipa retikulasi dan induk 3. SR maksimal 1000 SR untuk SPALD-T skala regional/kota 4. Pilot SR maks. 10% dari rencana pelayanan untuk SPALD-T skala permukiman 5. Bangunan IPLT Lahan Bangunan pendukung (kantor, rumah pompa, pagar, hangar peralatan, dll) Sambungan Rumah (SR) Biaya OM Penyadaran masyarakat Sarana pengangkutan dan penyedotan lumpur tinja (truk/mobil tinja)
DUKUNGAN TEKNIS KEMENTERIAN PUPR DALAM PEMBANGUNAN SANITASI 2 PERSAMPAHAN PUSAT DAERAH 1. Sel TPA Sanitary Landfill sebagai percontohan 2. Jalan operasional di TPA 3. Instalasi Pengolahan Lindi (IPL) 4. Hanggar TPS 3R 5. Peralatan pengolah sampah (komposter) 6. Motor sampah 7. Bangunan TPST Lahan Jalan akses ke TPA 3. Sarana pengumpulan dan pengangkutan Biaya OM TPA, TPST, TPS 3R Pemberdayaan masyarakat Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Regional/Kota Tempat Pengolahan Sampah (TPS) 3R Tempat Pengolahan Sampah Terpadu 3 DRAINASE 1. Saluran drainase lingkungan sebagai percontohan di segmen tertentu 2. Kolam retensi skala permukiman 1. Lahan 2. Saluran sekunder dan primer 3. Biaya OM Drainase lingkungan
DUKUNGAN PEMBANGUNAN SANITASI DI PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2015-2018 INFRASTRUKTUR AIR LIMBAH SPALDT-SKALA KOTA SPALDT-SKALA KAWASAN SPALDT-SKALA KOMUNAL IPLT 3 kab/kota 1 kab/kota 72 kawasan 8 kab/kota Rp. 139 M Rp. 21 M Rp. 41 M Rp. 31 M INFRASTRUKTUR DRAINASE INFRASTRUKTUR PERSAMPAHAN TPA TPST TPS-3R 28 ha 10 kab/kota 1 kawasan 40 kawasan Rp. 164 M Rp. 2 M Rp. 21 M Rp. 131 M
PENINGKATAN KINERJA TPA SUKOHARJO KABUPATEN PATI Tahun Konstruksi : 2017 Biaya Pelaksanaan : Rp 14.785.210.000
OPTIMALISASI TPA PEGONGSORAN KABUPATEN PEMALANG Tahun Konstruksi : 2016-2017 Biaya Pelaksanaan : 2016 Rp 13,365,154,000 2017 Rp 1.498.726,000
PEMBANGUNAN TPS3R KAB. PATI PEMBANGUNAN TPS3R KAB. GROBOGAN PEMBANGUNAN TPS3R KAB. BOYOLALI PEMBANGUNAN TPS3R KAB. MAGELANG
OPTIMALISASI IPLT KOTA MAGELANG Tahun Konstruksi : 2016 Biaya Pelaksanaan : Rp 1.851.916.000
PEMBANGUNAN SANIMAS KAB. MAGELANG PEMBANGUNAN SANIMAS KOTA MAGELANG PEMBANGUNAN SANIMAS KOTA PEKALONGAN PEMBANGUNAN SANIMAS KAB. TEMANGGUNG
PEMBANGUNAN DRAINASE LINGKUNGAN KABUPATEN TEMANGGUNG Tahun Konstruksi : 2017 Biaya Pelaksanaan : Rp 4.300.692.000
SIPPA DIPA SSK RPIJM ALUR PENGANGGARAN APBN Input : RPJMN, RPJMD, Rensta OPD, Visi Misi Kab/Kota SIPPA Sistem Informasi Perencanaan & Penganggaran Bidang Cipta Karya DIPA Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran 1 4 SSK Dokumen Acuan Sanitasi Kab/Kota 2 3 Keterangan Proses : Penyusunan SSK oleh Pokja Sanitasi Sinkronisasi SSK dengan RPIJM oleh Pokja & OPD Dinas PU Cipta Karya Sinkronisasi ke dalam SIPPA oleh OPD Dinas PU Cipta Karya Penajaman usulan daerah oleh Direktorat PPLP, usulan siap akan terbit dalam DIPA RPIJM Dokumen Anggaran Bidang Cipta Karya
PRIORITASI DUKUNGAN DIREKTORAT PENGEMBANGAN PLP Kab/Kota Yang: 1 Memiliki SSK 2 Memiliki RPIJM 3 Memenuhi Readiness Criteria Kab/Kota Prioritas Kriteria Prioritas Lainnya : Kawasan Strategis Nasional (KSN) Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Kawasan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Kawasan Rawan Stunting Sasaran Padat Karya Pemerintah Readiness Criteria (RC): Surat Peminatan Kesiapan Lahan Kesiapan Rencana Induk dan Detail Kesiapan Institusi Pengelola dan Anggaran Pengelolaan Kesanggupan Menerima Hibah
KONSEP PENGELOLAAN AIR LIMBAH DOMESTIK PERMEN PUPR NO. 04/PRT/M/2017 PENGOLAHAN SETEMPAT PENGANGKUTAN PENGOLAHAN LUMPUR TINJA SISTEM SETEMPAT Individual Komunal INDIVIDUAL TANGKI SEPTIK KOMUNAL (2-10 KK) MCK KENDARAAN PENGANGKUTAN INSTALASI PENGOLAHAN LUMPUR TINJA PELAYANAN PENGUMPULAN PENGOLAHAN IPALD Skala Kota (> 20.000 jiwa) IPALD Saka Permukiman (50 – 20.000 jiwa) IPALD Skala Kawasan Tertentu (rusun) SISTEM TERPUSAT Pipa air kotor, pipa air cuci (grey water), penangkap lemak, pipa persil, pipa servis, bangunan inspeksi Pipa retikulasi, pipa utama termasuk manhole, stasiun pompa, dll
Pengangkutan Langsung Pengangkutan Tidak Langsung KONSEP PENGELOLAAN PERSAMPAHAN DI INDONESIA PERMEN PUPR NO. 03/PRT/M/2013 PEMILAHAN, PEWADAHAN & 3R RESIDU PENGOLAHAN PENGANGKUTAN PENGOLAHAN AKHIR TPA Kertas dll Pengangkutan Langsung Gelas dll Organik TPS TPS 3R SPA/ITF Residu Bahan Beracun Berbahaya Pengomposan Pengangkutan Tidak Langsung Waste to Energy Plastik Methan Pengelolaan B3 Kompos Energi RDF, Incenerator Circular Economy
KONSEP PENGELOLAAN DRAINASE PERKOTAAN SKALA PERSIL SKALA LINGKUNGAN SKALA KAWASAN BADAN AIR PENCEGAHAN PENANGANAN Rooftop Greening Penampungan Air Hujan Sumur Resapan Air Hujan Saluran Porous Grass Block Biopori Saluran Drainase Tanggul persil darurat Subreservoir Air Hujan Saluran Lingkungan Pompa dan pintu air Kolam retensi mini DRAINMAS Tanggul darurat Pompa mobile Pompa tetap Kolam Rentensi Saluran Utama Parit Tampungan Wet Land Kolam Detensi Terpadu Tanggul darurat Pompa mobile Pompa tetap SUNGAI LAUT SITU/DANAU DRAINASE LINGKUNGAN