MEKANISME ADAPTASI Etilen endogen meningkatkan perkaran baru

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
WELCOME PERTUMBUHAN &PERKEMBANGAN PADA TANAMAN
Advertisements

KULIAH PEMBEKALAN KULIAH KERJA PROFESI DEPARTEMEN AGRONOMI DAN HORTIKULTURA FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2012 TANAH SAWAH.
BUDIDAYA TANAMAN SAYURAN
TEKNIK PENGOLAHAN TANAH DAN PEMUPUKAN Dr
HUBUNGAN TUMBUHAN DAN AIR
TANAH PASIRAN DI LAHAN PESISIR
HARA SULFUR Kandungan sulfur dalam tanaman sama dengan Ca, Mg, dan P.
PENGELOLAAN KESUBURAN TANAH SULFAT MASAM
Disusun Oleh : 1. Melikaries Silaban 2. Yunita Setyati 3. Rani 4
Contoh Observasi Lapangan di Lahan Sulfat Masam
SOIL MANAGEMENT IN ACID SULPHAT SOILS.
TEKNIK BUDIDAYA TOMAT.
Prof Dr Ir Didy Sopandie, MAgr Dr Sintho Wahyuning Ardie, SP MSi
REKLAMASI LAHAN RAWA Aditya Kumara P(H1E113056) Raissa Rosadi(H1E113206) Nailul Ummah(H1E113210) Adhe Permana(H1E113221)
3. Analisis Hara dan Pertumbuhan Padi pada Berbagai Varietas dan Kedalaman Muka Air pada Musim Tanam I dan II. Tempat dan Waktu :di Rumah Pastik di lahan.
Dr Ir Munif Ghulamahdi, MS Dr Ir Sandra Arifin Aziz, MS
Serapan Hara Daun.
Kesuburan Tanah.
Gambar. Diagram dari model akar yang menunjukkan berbagai senyawa organik yang ada di rizosfir. Nomor merujuk kepada hal yang dijelaskan pada tabel.
KELOMPOK FAKTOR ESSENSIIL
SITOKININ Fitohormon yg berperan dalam proses pembelahan sel.
Perlakuan Jumlah daun total M1P a M1P ab M1P
Pengamatan Tinggi tanaman mulai umur 4 mg setiap 2 mg
PADI ORGANIK SISTEM SRI.
Kesuburan Tanah.
PERTANIAN LAHAN MARJINAL
PENYERAPAN UNSUR HARA OLEH AKAR TANAMAN
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI HMT
PENGELOLAAN KESUBURAN TANAH SULFAT MASAM
PERTANIAN LAHAN MARJINAL LAHAN RAWA
ZAT PENGATUR TUMBUH (HORMON)
Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
TUJUAN Pada tahun I penelitian ini bertujuan mempelajari pengaruh varietas, kedalaman muka air di saluran pada budidaya jenuh air terhadap serapan.
PNDAHULUAN Adanya saluran air selebar 30 cm sedalam 25 cm yang dibuat di antara petakan dengan lebar 2 m, memungkinkan masuknya air pasang di musim kemarau.
Jumlah Air Per Hari Pada BJA dan BK pada MTII
PENERAPAN TEKNOLOGI BUDIDAYA JENUH AIR DAN TEKNOLOGI PENYIMPANAN BENIH KEDELAI DI LAHAN PASANG SURUT PROGRAM INSENTIF RISET TERAPAN No. Pendaftaran On-Line :
MENGENAL PIRIT.
Perlu Penurunan Kadar Pirit
SUKABUMI Salah satu sentra produksi kacang tanah
Mobilitas Unsur Pergerakan Hara menuju Akar
Pengujian Teknologi Budidaya Jenuh Air di Lahan Petani Pasang Surut
Tabel . Pengaruh interaksi terhadap pertumbuhan dan komponen produksi
800 m 400 m SALURAN SEKUNDER SALURAN KUARTER Budidaya Jenuh Air A L U
Tabel 18 . Pengaruh Kedalaman Muka Air dan Varietas terhadap Bobot Kering Akar, Batang dan Daun di Rumah Platik Musim Tanam I Perlakuan Bobot Kering Akar.
Kesuburan Tanah (2) Unsur Hara Semester Genap 2006/2007
Bobot Biji Kering (g/petak) Bobot Biji Kering (ton/ha)
Faktor-faktor penting/pengungkit
Pengaruh Cara Pengomposan
EVALUASI KESTAN MELALUI DATA ANALISIS KIMIA TANAH
dan Bintil Akar di Rumah Plastik Msim Tanam I Perlakuan Akar Batang
Rancangan Petak Terpisah
Lapangan Musim Tanam I Perlakuan Umur Tanaman (Minggu)
Bobot Biji/Tanaman (g)
Mobilitas Unsur Pergerakan Hara menuju Akar
NAMA KELOMPOK : 1.AGUNG JIMANTORO C
Oleh: Dr. Ir. KASIFAH, M.P. UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
BUDIDAYA KEDELAI (Glycine max L.)
Water Managemen System (WMS)
Sebagai Pemenuhan Tugas “pengelolaan tanah berlanjut”
Pengisian Polong Tanggamus
No Klasifikasi Keterangan Jumlah (%) Sungai Ambangah Pasak Piang 1
Tanggamus Slamet Willis Anjasmoro Tanpa pencucian 2.28bcd 2.3bcd
Sistem Pengairan.
Pengamatan Lebar bedengan (m) Tinggi tanaman:   2 MST 11,57a
Usahatani padi di lahan sawah pasang surut memerlukan teknik budi daya tersendiri, karena keadaan tanah dan lingkungannya tidak serupa dengan lahan sawah.
Hasil Musim Tanam II Kedelai di Lapangan
PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN JAGUNG (Zea mays L.) TERHADAP PEMBERIAN BAHAN ORGANIK DALAM BUDIDAYA TANAMAN KELOMPOK II AGROTEKNOLOGI III AULIA DELFIYANTY
Tabel. Pengaruh waktu pencucian dan varietas terhadap
KESIMPULAN Produktivitas pada budidaya jenuh air untuk kedelai lebih tinggi dibandingkan budidaya kering dan untuk padi lebih tinggi dibandingkan.
BUDIDAYA KEDELAI. Kedelai merupakan komoditas yang bernilai ekonomi tinggi dan banyak memberi manfaat tidak saja digunakan sebagai bahan pangan tetapi.
Transcript presentasi:

MEKANISME ADAPTASI Etilen endogen meningkatkan perkaran baru Jumlah akar meningkat, meningkatkan bintil akar dan serapan hara daun Di lahan pasang surut kondisi reduktif mampu menekan keracunan pirit (FeS2), karena jika teroksidasi pH akan rendah (FeS2 + 15/4 O2 + 7/2 H2O Fe(OH)3 + 2 SO4-2 + 4 H+ ) Di Lahan pasang surut intensitas radiasi tinggi,suhu tinggi, air cukup, jika hara diperbaiki, produktivitas akan tinggi

Metionin Inhibitor stimulator SAM IAA AVG Pelukaan AOA Anaerob Senesen ACC Co Anaerob 2,4 dinitrofenol O2 Temperatur>40 Etilen SAM = S-adenosyl methionine ACC = 1 aminocyclopropane 1 carboxylic acid AVG = aminoethoxyvinilglycine AOA = aminooxyacetic acid IAA = indole acetic acid Gambar. Inhibitor dan stimulator dari aliran biosintesis etilen (Yang, 1980)

Peningkatan Aktivitas Sellulase Perkembangan Aerenkhima Penggenangan Peningkatan Etilen Peningkatan Aktivitas Sellulase Perkembangan Aerenkhima Gambar. Tahap perkembangan aerenkhima (Kawase, 1981)

Hasil Tahun I Tinggi muka air di saluran 20 cm di bawah permukaan tanah merupakan tinggi muka air yang lebih mudah untuk diterapkan di lapangan yang dapat menghasilkan bobot biji kedelai tinggi (4.5 ton/ha) pada varietas Tanggamus. Pengolahan tanah dangkal (sedalam 5 cm) lebih mudah diterapkan dibandingkan pengolahan dalam (sedalam 15 cm), karena memberikan hasil yang tidak berbeda. Penyemprotan N daun dengan 10 g Urea/l air pada umur 2 dan 4 minggu lebih baik dibandingkan konsentrasi lainnya. Kebutuhan P dan K dapat diturunkan jika ditambahkan kapur dan pupuk kandang

Pengisian Polong Tanggamus pada BK Umur 8 MST