KETERAMPILAN MENJELASKAN

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BERITA.
Advertisements

DASAR-DASAR KOMUNIKASI
DASAR-DASAR KOMUNIKASI KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
PRINSIP-PRINSIP DASAR PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLAH DASAR
KETERAMPILAN MENJELASKAN
Keterampilan Dasar Mengajar
METODE/TEKNIK PEMBELAJARAN MATEMATIKA
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
UPACARA PENGANTIN KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR OLEH `
STRATEGI BELAJAR MENGAJAR
KETERAMPILAN MENJELASKAN
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
Delapan Keterampilan Dasar Mengajar Matematika
KETERAMPILAN DASAR dalam MENGAJAR
JABATAN PROFESIONAL DAN TANTANGAN GURU DALAM PEMBELAJARAN
KETERAMPILAN MENJELASKAN
KETERAMPILAN MENJELASKAN Oleh: Rahaju Jl. L.A. Sucipto 22/32 Malang /
STKIP-PGRI Banjarmasin
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
DASAR-DASAR KOMUNIKASI KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
Delapan Keterampilan Dasar Mengajar Matematika
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
Keterampilan Menjelaskan
Pengertian Microteaching
KONSEP PENDEKATAN SAINTIFIK
PERTEMUAN 4 HARLINDA SYOFYAN, S.Si., M.Pd
KONSEP PENDEKATAN SCIENTIFIC
Keterampilan Guru dalam Proses Belajar Mengajar
Keterampilan Dasar Guru
KETRAMPILAN DASAR MENGAJAR
KETERAMPILAN menjelaskan dalam bk
Pembelajaran Membaca-Menulis
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Delapan Keterampilan Dasar Mengajar Matematika
KOMUNIKASI DALAM PENDIDIKAN KESEHATAN
JABATAN PROFESIONAL DAN TANTANGAN GURU DALAM PEMBELAJARAN
KETERAMPILAN MENGAJAR (TEACHING SKILL)
MEDIA PEMBELAJARAN By: Durinda Puspasari.
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
Keterampilan Dasar Mengajar
Keterampilan Dasar Mengajar
PRAKTIK MENGAJAR MIKRO
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
3 Keterampilan Dasar Bertanya
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Keterampilan Dasar Mengajar
Oleh: Dra. Sri Wahyuni, M.Pd
KONSEP PENDEKATAN SAINTIFIK
KONSEP PENDEKATAN SAINTIFIK
DASAR-DASAR KOMUNIKASI KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
Keterampilan Mengadakan Variasi
BELAJAR PENEMUAN DAN BELAJAR BERMAKNA
“UPAYA PENINGKATAN KOMPETENSI MENGAJAR MENUJU GURU PROFESIONAL”
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
KETRAMPILAN DASAR MENGAJAR DALAM PEMBELAJARAN TERPADU
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN MODEL PEMBELAJARAN.
H. M. JUPRI RIYADI Kepala Dinas Pendidikan. Keterampilan dasar mengajar yaitu keterampilan yang bersifat mendasar atau umum yang harus dikuasai oleh setiap.
KETRAMPILAN DASAR MENGAJAR Oleh : Marsianus Pendidikan Bahasa dan Sastra STKIP PK.
Transcript presentasi:

KETERAMPILAN MENJELASKAN

PENGERTIAN KETERAMPILAN MENJELASKAN Penyajian informasi secara lisan yang diorganisasi secara sistematis untuk menunjukkan adanya hubungan yang satu dengan yang lainnya, misalnya antara sebab dengan akibat, definisi dengan contoh atau dengan sesuatu yang belum diketahui

TUJUAN MEMBERI PENJELASAN Membimbng siswa untuk mendapat dan memahami hukum, dalil, fakta, definisi, dan prinsip secara objektif & bernalar Melibatkan siswa untuk berpikir dengan memecahkan masalah/pertanyaan Mendapatkan balikan dari siswa mengenai tingkat pemahaman Membimbing siswa menghayati dan mendapat proses penalaran

ALASAN PERLUNYA KETERAMPILAN MENJELASKAN Meningkatkan efektivitas pembicaraan sehingga bermakna bagi siswa Penjelasan yang diberikan guru kadang hanya jelas bagi guru sendiri Tidak semua murid dapat menggali sendiri pengetahuan dari buku atau sumber lain Kurangnya sumber yang tersedia yang dapat dimanfaatkan siswa.

KOMPONEN MENJELASKAN MERENCANAKAN 1. BERHUBUNGAN DENGAN ISI PESAN a. menganalisis masalah secara keseluruhan b. menentukan jenis hubungan yang ada antara unsur-unsur yang dikaitkan c. menggunakan hukum, rumus, atau generalisasi yang sesuai dengan hubungan yang telah ditentukan.

Kepada siapa penjelasan disajikan Kesiapan siswa mendengar 2. BERHUBUNGAN DENGAN PENERIMA PESAN Kepada siapa penjelasan disajikan Kesiapan siswa mendengar Usia, jenis kelamin, kemampuan, latar belakang sosbud, lingkungan belajar

Menghindari kalimat yang tidak lengkap misal, B. PENYAJIAN SUATU PENJELASAN Kejelasan : Tata bahasa yang baik Bahasa komunikatif, Menghindari kalimat yang tidak lengkap misal, Hindari istilah tidak jelas/meragukan misal “yang semacam itu”, “kira-kira sekian”

2. Penggunaan contoh dan ilustrasi Pola Induktif : Guru memberikan contoh terlebih dulu kemudian disimpulkan dalil atau teorinya. Pola Deduktif : Guru menjelaskan dalil atau teori terlebih dulu kemudian memberi contoh untuk memperdalam penjelasan.

3. Pemberian Tekanan a. Mengadakan variasi dalam gaya mengajar guru, intonasi suara guru b. Membuat struktur sajian: membuat ikhtisar dan pengulangan, petakonsep. c. Memberikan tanda (isyarat) lisan seperti “pertama”, “kedua”..

4. Balikan Memberi kesempatan kepada siswa untuk menunjukkan pemahaman ataupun keraguannya (ketidakmengertiannya) sewaktu penjelasan berlangsung. Guru memberi kesempatan siswa untuk bertanya jawab

PRINSIP-PRINSIP MENJELASKAN 1.PENJELASAN DAPAT DIBERIKAN PADA AWAL, TENGAH, DAN AKHIR PEMBELAJARAN TERGANTUNG PADA KEPERLUANNYA PENJELASAN DAPAT DISELINGI DENGAN TANYA JAWAB 2.PENJELASAN HARUS RELEVAN DENGAN TUJUAN PEMBELAJARAN

PRINSIP-PRINSIP MENJELASKAN 3.GURU DAPAT MEMBERIKAN PENJELASAN UNTUK MENJAWAB PERTANYAAN SISWA ATAUPUN DIRENCANAKAN GURU SEBELUMNYA 4.PENJELASAN MATERI HARUS SESUAI DENGAN KEBUTUHAN ATAU BERMAKNA BAGI SISWA 5.PENJELASAN SESUAI DENGAN LATAR BELAKANG DAN KEMAMPUAN SISWA